Defenisi Corporate Social Responsibility CSR

kedua, praktek CSR yang dilakukan belum mencapai hasil seperti yang diharapkan dalam arti pemberdayaan ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat. Hal ini terjadi antara lain disebabkan oleh kebijakan program yang terlalu kaku, implementasi yang salah, dan belum siapnya masyarakat calon penerima bantuan.

2.1.2. Defenisi Corporate Social Responsibility CSR

Corporate Social Responsibility CSR merupakan konsep yang masih terus berkembang sehingga CSR memiliki beraneka ragam definisi. Belum ada definisi tunggal serta kriteria spesifik mengenai konsep CSR dikarenakan implementasi dan penjabaran CSR yang dilakukan perusahaan juga berbeda-beda 62 1. Aspek ekonomi dan sosial . Dari keragaman pengertian CSR maka pengertian CSR dilihat beberapa aspek yaitu: Anatan mendefinisikan CSR sebagai komitmen usaha untuk bertindak secara etis, beroperasi secara legal dan berkontribusi, untuk meningkatkan kualitas hidup dari karyawan dan keluarganya, komunitas lokal, dan komunitas luas 63 62 Sumardiyono, E. Evaluasi Pelaksanaan Community Development dalam Perolehan PROPER Hijau Studi Kasus di PT Pupuk Kaltim Bontang. Tesis. Semarang: Magister Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana Universitas Diponegoro 2007. Hal 37 . 63 Anatan, L. Corporate Social Responsibility CSR: Tinjauan Teoritis dan Praktik di Indonesia 2009, Online, http:majour.maranatha.eduindex.phpjurnal- manajemenarticleview220, diakses 13 maret 2014 Universitas Sumatera Utara World Business Council for Sustainable Development mendefinisikan CSR sebagai komitmen berkelanjutan kalangan bisnis untuk berperilaku etis dan memberikan sumbangan pada pembangunan ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas hidup karyawan dan keluarganya, komunitas lokal, dan masyarakat secara keseluruhan 64 CSR dikemukakan ISO 26000 adalah Tanggung jawab sebuah organisasi terhadap dampak-dampak dari keputusan-keputusan dan kegiatan-kegiatannya pada masyarakat dan lingkungan yang diwujudkan dalam bentuk perilaku transparan dan etis yang sejalan dengan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat, mempertimbangkan harapan pemangku kepentingan, sejalan dengan hukum yang ditetapkan dan norma-norma perilaku internasional serta terintegrasi dengan organisasi secara menyeluruh . 65 Nuryana menyatakan Corporate Social Responsibility CSR ialah Sebuah pendekatan dimana perusahaan mengintegrasikan kepedulian sosial di dalam operasi bisnis mereka dan dalam interaksi mereka dengan para stakeholder berdasarkan prinsip kemitraan dan kesukarelaan . 66 64 Rahadhini, M.D. Peran Public Relations dalam Membangun Citra Perusahaan melalui Program Corporate Social Responsibility. Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan 2010. Vol. 10, No. 1:14. online . http:repository.unhas.ac.idxmluibitstreamhandle1234567898256SKRIPSI20LE NGKAP-FEB-AKUNTANSI-NEFERTITI20BALAMURTI20DEWI.pdf?sequence=1 diakses 13 maret 2014 65 Martono Anggusti, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Bandung : Books Terrace Library, 2010 hal. 9. 66 Mu’man nuryana. Corporate Social Responsibility dan kontribusi bagi pembangunan berkelanjutan, makalah yang disampaikan pada diklat pekerjaan social industri balaibesar pendidikan dan pelatihan kesejahteraan social BBPPKS. Bandung, .2005 Universitas Sumatera Utara 2. Aspek lingkungan The European Commission mendefinisikan CSR sebagai “being socially responsible means not only fulfilling legal expectations, but also going beyond compliance and investing more into human capital, the environment,and relations with stakeholders”. Artinya CSR bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi dilaksanakan secara suka rela dan ada dorongan yang tulus dari dalam, serta merupakan investasi untuk lingkungan dan stakeholders 67 Institute of Chartered Accountants, England and Wales: Jaminan bahwa organisasi-organisasi pengelola bisnis mampu memberi dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, seraya memaksimalkan nilai bagi para pemegang saham shareholders mereka . 68 3. Pembangunan berkelanjutan sustainability development . Perkembangan CSR tidak bisa terlepas dari konsep pembangunan berkelanjutan. Menurut John Elkington sustainability keberlanjutan adalah keseimbangan antara people-planet-profit, yang dikenal dengansebutan 3P dalam konsep Triple Bottom Line. Sustainability terletak pada pertemuan antara tiga aspek, people-sosial, planet- environment; dan profit-economic. Maka menurut Elkington, perusahan 67 J.Wiwoho. Corporate Social Responsibility CSR ditinjau dari Aspek Sejarah, Falsafah, Keuntungan, serta Kendalanya. MMH. Vol. 37 No. 2. 2008 Hal 110 68 http:en.wikipedia.orgwikiInstitute_of_Chartered_Accountants_in_England_26_W ales Universitas Sumatera Utara harus bertanggung jawab atas dampak positif maupun negatif yang ditimbulkan terhadap aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup 69 Menurut Akib defenisi CSR adalah upaya manajemen yang dijalankan oleh entitas bisnis untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan berdasarkan keseimbangan pilar ekonomi, sosial, dan lingkungan dengan meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan dampak positif . Dari definisi tersebut, tersirat makna bahwa CSR harus dilaksanakan secara terus menerus agar tercipta pembangunan berkelanjutan yang merupakan inti dari CSR, sehingga elemen profit, people, dan planet menjadi satu kesatuan utuh yang dapat memberikan manfaat yang besar dan menyentuh semua aspek kehidupan. 70 Terdapat dua jenis keberlanjutan menurut Dunphy et al yakni ecological sustainability keberlanjutan ekologi dan human sustainability keberlanjutan manusia. Keberlanjutan ekologi mencakup desain organisasi yang dapat memberikan kontribusi kepada sustainable economic development pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, perlindungan terhadap lingkungan hidup, dan pembaharuan biosfir permukaan bumi dan atmosfir yang ditinggali mahluk hidup. Sementara . 69 Radyati, M.R. CSR dan Sustainable Development. Makalah disajikan dalam acara Launching MM-CSR Universitas Trisakti, Le-Meridien Hotel, Jakarta 2008, 12 Maret. Hal 1 70 Akib. Implementasi Corporate Sosial Responsibility Jogja TV Studi Deskriptif Program Perpustakaan Keliling di Kabupaten Bantul dan Sleman. Skripsi. Yogyakarta: Program Sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga 2010. Hal 16 Universitas Sumatera Utara keberlanjutan manusia adalah meningkatkan kemampuan dan keahlian manusia untuk kinerja perusahaan yang tinggi dan berkelanjutan serta untuk kesejahteraan sosial well-being dan ekonomi masyarakat. Sebuah organisasi yang berkelanjutan berarti organisasi yang menjalankan kegiatan dengan memahami kebutuhan dan kepentingan pihak lain kelompok masyarakat, lembaga pendidikan dan agama, pekerja, dan masyarakat umum, serta meningkatkan jaringan kerja sama yang mempersatukan mereka semua 71 Secara umum defenisi Corporate Social Responsibility CSR adalah komitmen perusahaan atau dunia bisnis untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi yang berkelanjutan dengan memperhatikan tangung jawab sosial perusahaan dan menitikberatkan pada keseimbangan antara perhatian terhadap aspek ekonomi, sosial dan lingkungan . 72 71 Radyati, Loc.Cit 72 Untung Budi Endrik, Corporate Social Responsibility, Jakarta:Sinar Grafika, 2009 Hal. 1 . Universitas Sumatera Utara 2. 2. Model Implementasi CSR Perusahaan Di Indonesia

Dokumen yang terkait

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan Nusantara IIIDistrik Asahan)

10 119 140

Implementasi Corporate Social Responsibility Pada PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO)

4 58 134

Kajian Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Distrik Labuhanbatu II Dalam Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhanbatu Selatan

2 47 121

IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PADA PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA LINGKUNGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VII DI DESA SINAR BANTEN

0 13 121

Pengaruh Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Terhadap Pengembangan UKM di Kota Medan

1 8 87

ANALISIS DAMPAK CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) TERHADAP KONDISI USAHA UMKM MITRA BINAAN PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO).

0 0 11

10. Bagaimanakah dampak pelaksanaan Program Kemitraan PT.Perkebunan - Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan Nusantara IIIDistrik

0 2 20

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2. 1. Corporate Social Responsibility (CSR) dalam perspektif Good - Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan

1 5 27

BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang - Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan Nusantara IIIDistrik Asahan)

0 0 12

Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Perkebunan Nusantara III Dalam Pemberdayaan UMKM Kabupaten Asahan (Studi pada program kemitraan PT. Perkebunan Nusantara IIIDistrik Asahan)

0 3 9