Syarat dan Fungsi Hak Desain Industri

Urip S. Tinambungan : Eksistensi Dari Keberadaan UU Desain Industri No.31 Tahun 2000 Sebagai Proteksi Di Sektor Perdagangan, 2009. USU Repository © 2009 16 Kedua, pendekatan paten yang berpangkal di negara industri Jepang dan Amerika Serikat dengan melihat desain industri sebagai produk yang bernilai tinggi dan bisnis. Perbedaan pada cara pendekatan filosofis terhadap desain industri sebagai bahagian hak kekayaan intelektual menyebabkan terjadinya perbedaan dalam susunan normatif peraturan perundang-undang tentang itu di berbagai negara. Pada dasarnya desain industri merupakan “Pattern” yang dipakai dalam proses produksi barang secara komersil dan dipakai secara berulang-ulang unsur dipakainya dalam proses produksi yang berulang-ulang inilah yang merupakan ciri, dan bahkan pembedaan dari ciptaan yang diatur dalam hak cipta. Unsur lain yang menjadi ciri dari hak desain adalah cenderung ciptaan itu berkaitan dengan estetis produk, aspek kemudahan atau kenyamanan dalam penggunaan produk yang dihasilkan, sehingga memberikan sumbangan yang berarti untuk kesuksesan pemasaran barang tersebut. Dengan demikian kita dapat mengambil kesimpulan secara umum dan sederhana bahwa desain industri melindungi ciptaan “seni pakai”. Sedangkan hak cipta melindungi ciptaan “ Seni Murni”

B. Syarat dan Fungsi Hak Desain Industri

. 06 06 Muhamad Djumhoro dan R Djubaedillah, Hak Milik Intelektual Sejarah, Teori, dan Prakteknya di Indonesia Cet I, PT Citra Aditya Bakti, Bandung, 1993, Hal 156 07 Negara memberikan hak atas Desain Industri hanya untuk jangka waktu 10 sepuluh tahun terhitung sejak tanggal penerimaan yang diatur dalam UU No.31 tahun 2000 tentang Desain Industri, pada Bab II Pasal 5 ayat 1 08 Republik Indonesia, lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 243, Undang-Undang No 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri, Jakarta, 20 Desember 2000 Pasal 2 17 Tidak semua desain industri yang dihasilkan oleh pendesain dapat dilindungi sebagai hak atas desain industri. Hanya desain industri yang baru yang oleh negara dapat diberikan kepada pendesain. 07 Batasan tentang desain industri yang bari itu oleh Undang-Undang tentang desain industri disebutkan bahwa “ Desain Industri yang mendapatkan perlindungan diberikan untuk desain industri yang baru ”. 08 Dalam UU Desain industri Indonesia perlindungan terhadap hak atas desain industri hanya diberikan selama kurun waktu 10 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan pendaftaran yang dimuat dalam daftar umum desain industri yang diumumkan dalam berita resmi desain industri Departemen Kehakiman RI. Mereka – mereka yang dapat diberi hak untuk memperoleh hak atas desain industri adalah: 1. Pendesain atau yang menerima hak terebut dari pendesain 2. Dalam hal pendesain terdiri atas beberapa secara bersama, hak desain industri diberikan kepada mereka secara bersama, kecuali jika diperjanjikan lain Selanjutnya dalam pasal 7 UU No. 31 Tahun 2000 tentang desain industri disebutkan pula : 09 . 1. Jika suatu desain industri dibuat dalam hubungan dinas dengan pihak lain dalam lingkungan pekerjaannya pemegang hak desain industri adalah pihak yang untuk dan atau dalam dinasnya desain industri itu dikerjakan kecuali ada perjanjian lain antara kedua pihak dengan tidak mengurangi hak pendesain 09 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 Tentang Desain Industri, Pasal 7 ayat 1 dan 2 Urip S. Tinambungan : Eksistensi Dari Keberadaan UU Desain Industri No.31 Tahun 2000 Sebagai Proteksi Di Sektor Perdagangan, 2009. USU Repository © 2009 18 apabila penggunaan desain industri itu diperluas sampai keluar hubungan dinas. 2. Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam butir I berlaku pula bagi desain industri yang dibuat orang lain berdasarkan pesanan yang berlaku dalam hubungan dinas. 3. Jika suatu desain industri dalam hubungan kerja atau berdasarkan pesanan, orang yang membuat desain industri itu dianggap sebagai pendesaian dan pemegang hak desaian industri, kecuali jika diperjanjikan lain antara kedua pihak. 10 Hak atas desain industri adalah hak eksekutif yang diberikan oleh Negara Republik Indonesia kepada Pendesain atas hasil kreasinya untuk selama waktu tertentu melaksanakan lain untuk melaksanakan hak tersebut. Pemegang Hak Desain Industri memiliki hoteks klasif dan melaksanakan Hak Desain Industri yang dimilikinya dan untuk melarang orang lain tanpa persetujuannya membuat, memakai, menjual, menyimpan, mengekspor, Industri. Namun demikian pelaksanaan hak tersebut dikecualikan terhadap pemakaian 19 Desaian Industri untuk kepentingan penelitian dan pendidikan sepanjang tidak merugikan kepentingan yang wajar dari pemegang Hak Desain Industri. 11

C. Yang Berhak Atas Desain Industri