Karya-karya The Grand Old Man of Indonesia

39

2.4 Karya-karya The Grand Old Man of Indonesia

Ketika Agus Salim masih hidup, berbagai artikel dan sejumlah risalah telah ia terbitkan, baik berupa buku maupun terbit melalui surat kabar dan majalah. Banyak buku dan karangan yang ditulisnya. Buku-buku itu ditulis dalam berbagai bahasa. Banyak pula yang dicetak di luar negeri. Beliau tergolong sebagai orang yang produktif dalam dunia tulis menulis. Bahkan dilihat dari jaman itu, karya-karyanya merupakan jasa dan sumbangan beliau yang sangat besar nilainya bak terhadap agama dan dunia Islam maupun bangsa dan tanah airnya. Kebanyakan buku-buku karangan beliau berupa risalah-risalah pendek, selain tipis isinya, juga ringan sifat isi buku-bukunya, umumnya membahas sesuatu masalah, seperti misalnya mengenai soal-soal politik, kebudayaan, sejarah, tetapi yang terutama sekali ialah mengenai soal agama. Buku-buku karangan maupun terjemahan Agus Salim banyak pula jumlahnya. Boleh dikatakan dalam soal karang mengarang, Agus Salim mempunyai corak dan gaya bahasa tersendiri. Walaupun karangan-karangan beliau disusun tidak sistematis sebagaimana dikatakan oleh Bung Hatta dalam pidatonya, namun Agus Salim mempunyai daya hidup. Karangan-karangan beliau meskipun ditulisnya dalam waktu yang cukup lama, namun sampai sekarang masih tampak segar. Beliau menulis dengan bahasa yang mudah dipahami, pandangannya jauh kedepan, karena itu tulisan-tulisannya tidak hanya diperuntukkan bagi generasinya, tetapi untuk generasi yang akan datang. Sementara itu saat Agus Salim memasuki usia 70 tahun, kawan, pengikut, pecinta serta murid-muridnya membentuk panitia peringatan hari ulang tahun ke 70nya. Mereka berusaha mengumpulkan dan kemudian menerbitkan buku berbagai tulisan yang pernah dimuat dalam berbagai masalah, surat kabar, risalah-risalah kecil yang merupakan karya Agus Salim yang dihadiahkan sebagai kenang-kenangan pada usianya yang ke 70 tahun. Buku kenang- kenangan tersebut di beri judul: “Djejak Langkah H. Agus Salim, Pilihan Karangan, Ucapan, dan Pendapat Beliau dari dulu sampai sekarang ”, Penerbit Tintamas Jakarta, 1954. Universitas Sumatera Utara 40 Karya-karya Agus Salim yang berhasil dihimpun berdasarkan tema permasalahan sebagai berikut 31 : 1. Anutan dan Dasar, meliputi: a. Persatuan Islam Khotbah Jumat, dimuat dalam surat kabar Dunia Islam, 23 Maret 1923. b. Wajib bergerak Khotbah Jumat, dimuat dalam surat kabar Dunia Islam, 12 Januari 1923. 2. Kemajuan Tanah Air dan Bangsa, meliputi: a. Kemajuan Diperoleh Dengan Usaha, dimuat dalam surat kabar Neratja, sabtu 15 September 1917. b. Kemajuan Perkara Hatta. dimuat dalam surat kabar Neratja, selasa 4 September 1917. c. Kemajuan Perempuan Bumiputera, dimuat dalam surat kabar Neratja, selasa 4 September 1917. d. Mana yang Harus Didahulukan? dimuat dalam surat kabar Neratja, kamis 24 Januari 1918. 3. Tinjauan dan kecaman, meliputi: a. Lahirnya Tipis, Isinya Dalam, dimuat dalam surat kabar Neratja, kamis 4 Oktober 1917. b. Benih Pentjederaan, dimuat dalam surat kabar Neratja, Selasa 7 Januari 1919. c. Herziening van het Regeeringsreglement, Algemene Bschouwingen Verlag, dimuat dalam HVR 1922, 4e Vergedering, Maandag 13 November 1922. d. Iste Algemeene Aavullingsbegrooting voor 1923; Afd. Iv, dept. Van Bennerlandsch Bestuur, dalam HVR 1922, 17 e Vergadering, Zatendag, 9 Desember 1922. 31 Suhatno, dkk, “Tokoh-Tokoh Pemikir Paham Kebangsaan: Haji Agus Salim dan Mohammad Husni Thamrin”, Jakarta: Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional, 1995, hal. 79-83. Universitas Sumatera Utara 41 e. Iste Algemeene Aavullingsbegrooting voor 1923; Afd. IV dept. Van Bennerlandsch Bestuur, dalam HVR 1922, 25 site Vergadering, Dinsdag, 19 Desember 1922. f. Wijazigingen Aanvulling van de Koeleidonantie Sumatra’3 oostkust, dalam HVR 1923 e Vergadering, Vrijdag, 2 November 1923. g. Onwelwildend, onbillijk, onwar, maarniet onpartijdig dalam majalah Het Lich, no 1 tahun 2, Maret 1926. h. Hak Berserikat dan Berkumpul, dalam buku Berserikat dan Berkumpul, Jakarta, 1919. i. Pergerakan Politik Indonesia, dalam Pemimpin Umum “Pergerakan Penyadar” 4. Islam, meliputi: a. De Behofte oom Godsdienst, dalam majalah Het Lich, tahun I, 1925 b. De Sluiering en Afzondering der Vrouw, dalam Majalah Het Liecht, tahun 2, 1926 c. Dari Qur’an dan sebagainya, dalam buku Adat Contra Islam, Jakarta 26 Mei 1934 d. Hari Raya Idul Fitri, dalam buku Idul Fitri. e. Cerita Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW, Sumber Ilmu, Jakarta 1354 H-1935M. f. Godsdiest, dari buku Tauhid de belijdenis van de Emnige God, No 1, Sumber Ilmu, 1353 H- 1935 M. g. Goldlaatste Boodschap, de Universele gods dients, dari buku Gods Laatste Boodschap De Universele godsdienst, Sumber Ilmu, Jakarta, 1937. h. Hukum yang Lima, dari buku hukum yang Lima dan Dalam Agama Islam, Sumber Ilmu, Jakarta 1941. 5. Kebudayaan, meliputi: a. Agama dan Kebudayaan, dari Majalah Kebudayaan tahun 1953 b. Dardaulla, dari Majalah Pujangga Baru, tahun I, 1933-1934. 6. Falsafah, meliputi: Universitas Sumatera Utara 42 Keterangan Filsafat tentang Tauhid, Taqdir dan Tawakal dari buku: Keterangan Filsafat tentang Tauhid, Taqdir dan Tawakal, Tintamas, Jakarta, 1953. Disamping itu Haji Agus Salim juga memiliki karya terjemahan, antara lain: a. CW. Leadbester, Kitab Theosofi, disalin oleh AF. Fakersma dan Haji Agus Salim, Weltevieden, 1915. b. Syarafoeddin Maneri, Tasauf dapat diterima oleh berbagai golongan atau kekuatan sosial politik yang ada. Dan sesudahnya orang mengalami kesulitan mencari nama-nama tokoh lain yang dapat diterima oleh berbagai kelompok masyarakat sebagai pemimpin mereka 32 . 32 Alfian, “Politik, Kebudayaan dan Manusia Indonesia” Jakarta: LP3ES, 1980, hal. 70. Universitas Sumatera Utara 1

BAB 1 PENDAHULUAN