Kontribusi sektor Sektor Unggulan Kebijakan ekonomi

commit to user 31 pertumbuhan ekonomi daerah pada hakekatnya adalah upaya untuk meningkatkan pendapatan daerah. Pertumbuhan pendapatan suatu daerah ditentukan dengan bagaimana daerah yang bersangkutan berperan sebagai eksportir bagi daerah sekitarnya. Menurut teori basis ekonomi kegiatan ekonomi suatu daerah dibagi menjadi kegiatan basis dan non basis. Sektor basis merupakan sektor pasar dari dalam maupun dari luar sedangkan sektor non basis adalah sektor yang hanya melayani pasar di daerah itu sendiri. Potensi suatu daerah dapat berupa sumber daya alam, sumber daya manusia yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembangunan ekonomi daerah. Sehingga dapat memudahkan pemerintah daerah untuk merumuskan strategi kebijakan agar mampu melaksanakan pembangunan guna mewujudkan tujuan pembangunan ekonomi daerah.

3. Kontribusi sektor

Adalah besar kecilnya sumbangan yang diberikan oleh masing- masing sektor dalam hal ini adalah sektor ekonomi yang dapat memberikan sumbangan atau kontribusi terhadap besar-kecilnya nilai agragat PDRB. Kontribusi sektor ekonomi dapat diketahui dari perkembangan PDRB tiap tahun, sehingga dari sinilah kemajuan pembangunan ekonomi suatu daerah dapat diketahui, kemakmuran atau kesejahteraan masyarakat dapat dilihat melalui pendapatan perkapita dan daya beli masyarakatnya. commit to user 32

4. Sektor Unggulan

Pengertian sektor unggulan basis pada dasarnya harus dikaitkan dengan suatu bentuk perbandingan, baik itu berskala lokal, regional, nasional bahkan internasional. Suatu sektor dapat dikategorikan sebagai sektor unggulan apabila sektor di wilayah tertentu mampu bersaing dengan sektor yang sama yang dihasilkan oleh wilayah lain di pasar nasional atau domestik Wijaya, 1996. Apabila sektor tersebut menjadi sektor unggulan basis sektor tersebut harus mmpu mengekspor produknya ke daerah lainnya, sebaliknya apabila sektor tersebut menjadi sektor bukan unggulan non basis sektor tersebut harus mengimpor produk tersebut dengan daerah lain.

5. Kebijakan ekonomi

Kebijakan ekonomi adalah tindakan sebuah kebijakan pemerintah dalam mengambil kebijakan atau keputusan di bidang ekonomi. Kebijakan ini dapat pula mencakup didalamnya sistem untuk menetapkan sistem perpajakan, suku bunga, dan anggran pemerintah serta pasar tenaga kerja, kepemilikan nasional, dan otonomi daerah dari intervensi pemerintah ke dalam perekonomian. Adapun tujuan pembangunan adalah untuk kesejahteraan masyarakatnya, sehingga kebijakan ekonomi daerah harus mampu mengakomodir kepentingan masyarakat luas atau berpihak kepada masyarakat. Kebijakan Pembangunan ekonomi tidak boleh terlepas dari keberadaan sektor commit to user 33 unggulan daerah, karena sektor-sektor tersebut adalah penggerak perekonomian daerah dan dapat dijadikan tolok ukur kesejahteraan masyaraka pada suatiu dearah.

6. Tujuan Pembangunan