Stasiun 2 Stasiun 3 Suhu Air Salinitas Penetrasi Cahaya

b. Stasiun 2

Lokasi stasiun 2 terletak estuari di Desa Bagan Percut Kabupaten Deli Serdang dengan posisi titik koordinat 3°4258.80 LU dan 98°473.79 BT. Lokasi tersebut merupakan satu aliran dengan stasiun 1. Stasiun 2 dipengaruhi oleh aktivitas wilayah yang padat pemukiman dan terdapat aktivitas jalur kapal, perbaikan kapal, tempat singgahan kapal, tempat pelelangan ikan dan aktivitas wisatawan. Jarak antara stasiun 1 dan stasiun 2 adalah 1,70 kilometer. Foto lokasi stasiun 2 dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4. Foto Lokasi Stasiun II

c. Stasiun 3

Lokasi stasiun 1 terletak di Desa Bagan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dengan titik koordinat 3°4159.88 LU dan 98°4625.13 BT. Lokasi ini merupakan pertengahan dari sungai Percut. Lokasi ini adalah alur pelayaran warga dan dipengaruhi ativitas aliran sawah dan perkebunan sawit. Jarak antara stasiun 2 dan stasiun 3 adalah 2,25 kilometer. Foto lokasi stasiun 3 dapat dilihat pada Gambar 5. Universitas Sumatera Utara Gambar 5. Foto Lokasi Stasiun III Pengambilan Data Parameter Fisika dan Kimia Perairan Pengukuran parameter fisika dan kimia perairan dilakukan sebanyak tiga kali dengan interval waktu 2 minggu selama 2 bulan. Pengukuran dilakukan denagn menggunakan masing-masing peralatan yang telah dipersiapkan. Beberapa parameter fisika dan kimia perairan dapat dilihat pada tabel berikut :

a. Suhu Air

o C Suhu air diukur menggunakan termometer air raksa yang dimasukan kedalam sampel air selama lebih kurang 10 menit. Kemudian dibaca skala pada termometer tersebut. Pengukuran suhu air dilakukan setiap pengamatan dilapangan.

b. Salinitas

Penentuan kadar salinitas air dapat dilakukan dengan menggunakan refrakto meter sehingga nilai salinitas air dapat diukur dengan mudah dan cepat. Pengukuran suhu air dilakukan setiap pengamatan dilapangan. Universitas Sumatera Utara

c. Penetrasi Cahaya

Pengukuran penetrasi cahaya dilakukan dengan menggunakan seccidisk sehingga hasil pengukuran dapat langsung ditentukan serta pengukuran ini dilakukan setiap pengamatan dilapangan.

d. Potential Hydrogen pH