1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.8
Latar Belakang
Padi atau beras merupakan salah satu pangan pokok bagi Indonesia dan di pedesaan beras telah menjadi simbol status ekonomi rumah tangga.
Ketidakstabilan persediaan pangan dan atau fluktuasi harga beras dapat memicu munculnya kerusuhan yang mengarah pada tindak kriminal Saliem 2001. Hal ini
mengisyaratkan bahwa beras masih memegang peranan penting sebagai pangan utama di Indonesia
Untuk memenuhi kebutuhan beras dari produksi dalam negeri, telah ditetapkan sasaran produksi padi tahun 2016 sebesar 76,23 juta ton gabah kering
giling GKG. Hasil Sensus Pertanian 2013 ST2013 menunjukkan jumlah rumah tangga usaha tanaman pangan padi dan palawija mencapai 17,73 juta rumah
tangga atau 67,83 persen dari total jumlah rumah tangga usaha tani, yang mencapai 26,14 juta rumah tangga pada tahun 2013 BPS, 2015. Pada sisi lain,
jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 252,17 juta orang dengan laju pertumbuhan sebesar 1,31 serta tingkat konsumsi beras mencapai 132,98
kgkapitatahun yang menjadikan Indonesia menempati urutan pertama negara konsumen beras terbesar di Asia, sehingga memerlukan pangan yang cukup besar
dan oleh karena itu peningkatan produksi beras saat ini menjadi prioritas untuk mengatasi kekurangan suplai.
Produksi padi di Sumatera Utara pada Angka Sementara 2015 mencapai 4.044.829 ton gabah kering giling GKG atau naik 413.790 ton dari hasil angka
tetap 2014 sebesar 3.631.939 ton. Kenaikan produksi disebabkan meningkatnya luas panen dan produktivitas hasil panen petani. Sumber : Kepala BPS Sumatera
Utara, Wien Kusdiatmono tahun 2016. Dari 32 kabupatenkota yang merupakan penghasil padi di Sumatera
Utara, yang menjadi daerah penghasil padi terbesar adalah Simalungun 558.576 ton, Deli Serdang 431.817 ton dan Serdang Bedagai 375.457 ton . Selama tahun
2012, Kabupaten Simalungun menghasilkan antara lain 440.992 ton padi yang
Universitas Sumatera Utara
2 menjadikannya sebagai penghasil padi terbesar di Sumatera Utara. Luas Wilayah
Kabupaten Simalungun adalah 438.660 Ha 4.486,60 Km
2
memiliki luas lahan yang dimanfaatkan untuk sektor pertanian dan perkebunan yaiu sebesar 346.195
Ha atau 78,92 dari total wilayah Kabupaten Simalungun sehingga 70 subsidi pupuk yang dianggarkan pemerintah Kabupaten Simalungun disalurkan pada
sektor tersebut dan memiliki luas lahan sawah sebesar 43.906 hektar.Sumber : www.sumutprov.go.id
Kabupaten Simalungun memiliki 31 kecamatan dan dua diantaranya tidak menghasilkan produksi padi, yaitu Kecamatan Haranggaol Horison dan Bosar
Maligas. Selama tiga tahun berturut Kecamatan Hutabayu Raja menjadi penghasil produksi padi terbesar di Kabupaten Simalungun yaitu sebesar 77.413
ton pada tahun 2015, 63.605 ton pada tahun 2014 dan sebesar 62.968 ton pada tahun 2013. Kemudian diikuti oleh Kecamatan Tanah Jawa dengan 50.806 ton
dan Kecamatan Pematang Bandar sebesar 47.695 ton pada tahun 2015. Data Produksi Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabuptaen Simalungun Tahun 2015
Agar dapat menghasilkan produksi yang cukup tinggi maka perlu dilakukan penelitian terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi produksi padi
seperti curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk salah satunya yaitu pupuk urea dan sisa tanam akhir tahun lalu. Analisa data sebagai bahan pokok pembahasan
kemudian diaplikasikan pada analisa regresi linier berganda. Dalam Analisa Regresi Linier Berganda membahas pola hubungan
beberapa variabel yang ada dalam model, bagaimana pengaruh langsung dari variabel bebas independen terhadap variabel tidak bebas dependen. Dalam
penelitian ini dianalisa seberapa besar pengaruh curah hujan mm, hari hujan Hari, penggunaan pupuk Kg dan sisa tanam akhir tahun lalu Ha, sehingga
dengan demikian dapat dilihat faktor penyebab utama dan seberapa besar pengaruhnya. Berdasarkan uraian diatas penulis mengajukan judul skripsi
“Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Produksi Padi di Kabupaten Simalungun”.
Universitas Sumatera Utara
3 1.9
Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, perumusan masalah yang akan dibahas adalah bagaimana pengaruh curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk dan sisa tanam
akhir tahun lalu di Kabupaten Simalungun?
1.10 Batasan Masalah
Untuk lebih mempermudah dan agar lebih terarah, maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahannya, yaitu :
1. Banyaknya variabel yang diteliti ada 4 yaitu : curah hujan, hari hujan,
penggunaan pupuk dan sisa tanam akhir tahun lalu. 2.
Populasi yang diambil dibatasi pada Kabupaten Simalungun pada tahun 2015.
1.11 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian adalah umtuk menganalisis pengaruh curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk dan sisa tanam akhir tahun lalu di Kabupaten
Simalungun.
1.12 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian adalah: 1.
Sebagai bahan masukan atau bahan pertimbangan bagi pemerintah dalam mengambil keputusan atau kebijakan untuk meningkatkan hasil produksi
padi di Kabupaten Simalungun. 2.
Bagi Universitas dapat memperkaya literature dalam bidang statistika yang berhubungan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda.
1.13 Tinjauan Pustaka
Dalam ilmu statistika, teknik yang umum digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua atau lebih variabel adalah analisis regresi. Model matematis
dalam menjelaskan hubungan antara variabel dalam analisis regresi menggunakan persamaan regresi.
Universitas Sumatera Utara
4 Prinsip dasar yang harus dipenuhi dalam membangun suatu persamaan regresi
adalah bahwa antara variabel dependen dengan variabel independen mempunyai hubungan sebab akibat, baik yang didasarkan pada teori, hasil penelitian
sebelumnya, ataupun yang berdasarkan pada penjelasan logis tertentu. Bentuk hubungan antar variabel dapat searah atau berlawanan arah. Hubungan antara
variabel searah artinya perubahan nilai yang satu dengan yang lainnya searah. Hubungan antara variabel berlawanan arah artinya perubahan nilai yang satu
dengan yang lainnya adalah berlawanan arah. Analisis korelasi adalah alat statistik yang dapat digunakan untuk mengetahui
derajat hubungan linier antara satu variabel dengan variabel lain. Koefisien determinasi adalah salah satu nilai statistik yang dapat digunakan untuk
mengetahui apakah ada hubungan pengaruh antar variabel. Pengetahuan tentang koefisien regresi bertujuan untuk memastikan apakah
variabel independen yang terdapat dalam persamaan tersebut secara individu berpengaruh terhadap variabel dependen. Caranya adalah dengan melakukan
pengujian terhadap koefisien regresi setiap variabel independen. Semakin mendekati nol besarnya koefisien determinasi suatu persamaan, semakin kecil
pula pengaruh semua variabel independen terhadap nilai variabel dependen Algifari, 2000; 45.
Regresi ganda berguna untuk mendapatkan pengaruh dua variabel kriterium atau untuk mencari hubungan fungsional dua predictor atau lebih dengan variabel
kriteriumnya atau untuk meramalkan dua variabel prediktor atau lebih terhadap kriteriumnya Usman dkk,2008;241. Studi yang membahas derajat hubungan
antara variabel- variabel dikenal dengan nama analisis korelasi. Ukuran yang dipakai untuk mengetahui derajat hubungan, terutama data kuantitatif dinamakan
koefisien korelasi Sudjana, 2001; 367. Rumus yang saya gunakan adalah rumus Penduga sebagai berikut :
Ŷ = �
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
+ … + �
�
�
�
; n=1,2,3,… …1.1
Dimana : Ŷ
= Nilai estimasi Y �
= Nilai Y pada perpotongn antara garis linier dengan sumbu vertikal Y
Universitas Sumatera Utara
5 �
�
= Nilai variabel independen �
�
�
�
= Slope yang berhubungan dengan variabel �
�
Dari rumus diatas jika dimasukan ke variabel yang digunakan dapat diperoleh sebagai berikut:
Ŷ = �
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
…1.2
Dimana : Ŷ
= Hasil Produksi ton �
1
= Curah Hujan mm �
2
= Hari Hujan hari �
3
= Penggunaan Pupuk kg �
4
= Sisa Tanam Akhir Tahun Lalu ha Untuk model 1.2, dapat diselesaikan dengan empat persamaan oleh empat
variabel yang terbentuk:
∑ ∑
∑ ∑
∑
= =
= =
=
+ +
+ +
=
n i
i n
i i
n i
i n
i i
n i
i
X b
X b
X b
X b
nb Y
1 4
4 1
3 3
1 2
2 1
1 1
1
...1.3
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
= =
= =
= =
+ +
+ +
=
n i
i i
n i
i i
n i
n i
i i
i n
i i
n i
i i
X X
b X
X b
X X
b X
b X
b X
Y
1 2
1 4
1 3
1 3
1 1
2 1
2 2
1 1
1 1
1 1
…1.4
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
= =
= =
= =
+ +
+ +
=
n i
n i
n i
i i
i i
i n
i i
i n
i i
n i
i i
X X
b X
X b
X b
X X
b X
b X
Y
1 1
1 4
2 4
3 2
3 2
2 2
1 2
1 1
1 2
1 2
…1.5
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
= =
= =
= =
+ +
+ +
=
n i
n i
n i
i i
i n
i i
i n
i i
n i
i i
X X
b X
b X
X b
X X
b X
b X
Y
1 1
1 4
3 4
2 3
3 3
2 2
1 3
1 1
1 3
1 3
…1.6
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
= =
= =
= =
+ +
+ +
=
n i
n i
n i
i i
n i
i i
n i
i n
i i
i
X b
X X
b X
X b
X X
b X
b X
Y
1 1
1 2
4 4
4 3
3 4
2 2
1 4
1 1
1 4
1 4
…1.7
Dengan b , b
1
, b
2
, b
3,
b
4,
adalah koefisien yang ditentukan berdasarkan data hasil pengamatan. Untuk menghitung nilai
�
1
= �
1
− ��
1
, �
2
= �
2
− ��
2
, �
3
= �
3
− ��
3
, �
4
= �
4
− ��
4
dan � = � − ��.
Kemudian untuk mengetahui derajat hubungan linier antara satu variabel dengan variabel lain dapat menggunakan metode koefisien korelasi r. Adapun
rumus dari korelasi adalah:
Universitas Sumatera Utara
6
−
−
− =
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
= =
= =
= =
= 2
1 1
2 2
1 1
2 1
1 1
n i
n i
i i
n i
n i
i i
n i
n i
i n
i i
i i
yx
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n r
…1.4
Dimana : r
yx
= Koefisien korelasi antara Y dan X X
= Variabel bebas Y
= Variabel terikat n
= Jumlah data
1.14 Metode Penelitian
Metode penelitian adalah salah satu cara yang terdiri dari langkah – langkah atau urutan kegiatan yang berfungsi sebagai pedoman umum yang digunakan untuk
melaksanakan penelitian sehingga apa yang menjadi tujuan dari penelitian itu dapat terwujud. Dalam penelitian ini dilakukan beberapa langkah untuk
menyelesaikan penelitian antara lain : 1.
Pengambilan data sekunder yaitu data yang diolah diperoleh dari kantor Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun.
2. Pengolahan Data
Dalam penelitian ini dilakukan beberapa langkah untuk menyelesaikan penelitian antara lain:
a. Menentukan apa saja yang menjadi variabel bebas X dan variabel terikat
Y. b.
Mencari persamaan regresi antara variabel X dan Y dengan menggunakan rumus yang telah diperoleh dari buku literature.
3. Menguji tingkat signifikasi pengaruh setiap variabel dengan Uji F, Uji t dan
Koefisien Korelasi dan koefisien Determinasi, serta melalui uji asumsi klasik. 4.
Penarikan kesimpulan dari hasil perhitungan.
Universitas Sumatera Utara
v
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi hasil produksi padi dan menguji efektifitas metode regresi linier berganda dalam
menganalisis kasus produksi tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk dan sisa tanam akhir tahun lalu secara
simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap laju inflasi,yang artinya bahwa tingkat laju perkembangan produksi padi dapat semakin bertambah.
Diperoleh nilai koefisien determinasi R
2
sebesar 77,47 dengan taraf signifikan 5 yang artinya bahwa variabel-variabel tersebut mempengaruhi hasil produksi
sedangkan sisanya 22,53 lagi dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Kata kunci : Regresi Linier Berganda dan Faktor-Faktor Hasil Produksi
Universitas Sumatera Utara
vi
ANALYSIS OF THE FACTORS THAT AFFECT RICE PRODUCTION IN THE DISTRICT SIMALUNGUN
ABSTRACT
This study was conducted to analyze the factors that affect the production result and to test the effectiveness of multiple linear regression method to analyze the
case of production. The analysis showed that the variables in the rainfall, rainy day, the use of fertilzer and remains plant last year simultaneously positive and
significant effect on the production result, which means that the production result may increase. Obtained the coefficient of determination R
2
of 77,47 with a significant level of 5, which means that these variables influence the production
result while the remaining 22,53 is influenced by other factors.
Keywords : Multiple Linear Regression and Factor-Factor of Production Result
Universitas Sumatera Utara
1
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
SKRIPSI
NOVITA ANTANIA MANIK 140823022
DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
i
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
SKRIPSI
Diajukanuntukmelengkapitugasdanmemenuhisyaratmencapaigelar SarjanaSains
NOVITA ANTANIA MANIK 140823022
DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
ii
PERSETUJUAN
Judul : ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
Kategori : SKRIPSI
Nama : NOVITA ANTANIA MANIK
Nomor Induk Mahasiswa : 140823022 Program Studi
: SARJANA S1 MATEMATIKA Depertemen
: MATEMATIKA Fakultas
: MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FMIPA UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
Medan, Oktober 2016
Komisi Pembimbing: Pembimbing 2
Pembimbing 1 Dr. Pasukat Sembiring, M.Si
Drs. Partano Siagian, M.Sc NIP.19531113 198503 1 002
NIP. 19511227 198003 1 001 DiketahuiDisetujui oleh:
Departemen Matematika FMIPA USU Ketua,
Prof. Dr. Tulus, Vordipl.Math,.M.Si.,Ph.D NIP. 196209011988031002
Universitas Sumatera Utara
iii
PERNYATAAN
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
SKRIPSI
Penulis mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan ringkasan yang masing-masing disebutkan.
Medan, Oktober 2016 NOVITA ANTANIA MANIK
140823022
Universitas Sumatera Utara
iv
PENGHARGAAN
PujidansyukurpenulispanjatkankepadaAllah Bapa Yang Maha Kuasa dan Pemurah
denganlimpahkarunia-Nyapenulisdapatmenyelesaikan penyusunan
skripsi inidenganjudulAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Produksi Padi di Kabupaten Simalungun.
Terimakasih penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Partano Siagian, M.Scselaku pembimbing 1, dan Dr. Pasukat Sembiring, M.Si selaku pembimbing
2 yang telah bersedia meluangkan waktu, memberikan masukan, bimbingan dan arahan untuk menyelesaikan skripsi ini. Juga kepada Bapak Drs. Henry Rani
Sitepu, M.Si dan Bapak Drs. Marihat Situmorang, M.Kom selaku dosen pembanding atas kritik dan saran dalam menyempurnakan skripsi ini. Terimakasih
kepada Bapak Prof. Dr. Tulus, M.Si dan Ibu Dr. Mardiningsih, M.Si selaku Ketua dan Sekretaris Departemen Matematika FMIPA USU Medan, Bapak Dr. Kerista
Sebayang, M.S selaku Dekan FMIPA USU, seluruh Staff dan Dosen Matematika FMIPA USU, pegawai FMIPA USU dan rekan-rekan kuliah.
Akhirnya teristimewa penulis ucapkan terimakasih kepada kedua orang tua tercinta H. Manik S.Pd dan L. Silalahi S.Pd yang tak henti memberi semangat
dan dukungannya dengan penuh kasih sayang dan saudara-saudara yang selalu mengingatkan Martua J. Manik S.Pd, Ika Afriani Manik S.Pd, Simon M. Manik
SE, Ivo Juniarti Manik A.Md dan Hery Septianus Tarigan S.Si serta seluruh teman-teman, atas doa dukungan dan kasih sayang sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Penulis juga menyadari masih banyak kekurangan dalam skripsi ini, baik dalam teori maupun penulisannya. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran
dari pembaca demi perbaikan bagi penulis. Akhir kata penulis berharap semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca.
Penulis
Novita Antania Manik
Universitas Sumatera Utara
v
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI PADI DI KABUPATEN SIMALUNGUN
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi hasil produksi padi dan menguji efektifitas metode regresi linier berganda dalam
menganalisis kasus produksi tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel curah hujan, hari hujan, penggunaan pupuk dan sisa tanam akhir tahun lalu secara
simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap laju inflasi,yang artinya bahwa tingkat laju perkembangan produksi padi dapat semakin bertambah.
Diperoleh nilai koefisien determinasi R
2
sebesar 77,47 dengan taraf signifikan 5 yang artinya bahwa variabel-variabel tersebut mempengaruhi hasil produksi
sedangkan sisanya 22,53 lagi dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Kata kunci : Regresi Linier Berganda dan Faktor-Faktor Hasil Produksi
Universitas Sumatera Utara
vi
ANALYSIS OF THE FACTORS THAT AFFECT RICE PRODUCTION IN THE DISTRICT SIMALUNGUN
ABSTRACT
This study was conducted to analyze the factors that affect the production result and to test the effectiveness of multiple linear regression method to analyze the
case of production. The analysis showed that the variables in the rainfall, rainy day, the use of fertilzer and remains plant last year simultaneously positive and
significant effect on the production result, which means that the production result may increase. Obtained the coefficient of determination R
2
of 77,47 with a significant level of 5, which means that these variables influence the production
result while the remaining 22,53 is influenced by other factors.
Keywords : Multiple Linear Regression and Factor-Factor of Production Result
Universitas Sumatera Utara
vii
DAFTAR ISI
Halaman
PERSETUJUAN ii
PERNYATAAN iii
PENGHARGAAN iv
ABSTRAK v
ABSTRACT vi
DAFTAR ISI vii
DAFTAR TABEL ix
BAB 1 PENDAHULUAN 1