BAB 5 HASIL PENELITIAN
Setelah sampel diinstruksikan untuk menyikat gigi dengan jenis pasta gigi yang sama, dilakukan pengukuran pH saliva awal. Kemudian sampel diintruksikan
untuk meminum salah satu minuman yang diuji dan dilakukan pengukuran pH saliva akhir pada interval waktu yang telah ditentukan. Masing-masing sampel diberikan
satu kali perlakuan. Hasil pengukuran pH saliva sebelum dan setelah mengkonsumsi minuman
isotonik, minuman produk olahan susu dan air mineral yang dilakukan pada 30 sampel menunjukkan terjadinya perubahan pH saliva. Perubahan tersebut dapat
mengarah pada terjadinya penurunan ataupun peningkatan pH saliva.
5.1 Hasil Pengukuran pH Minuman Isotonik, Minuman Produk Olahan Susu dan Air Mineral
Tabel 1. pH minuman isotonik, minuman produk olahan susu dan air mineral
Jenis Minuman yang Diuji N
Mean Derajat Keasaman pH
Minuman Isotonik 5
3,1 Minuman Produk Olahan Susu
5 6,4
Air Mineral 5
7,0
Pengukuran pH dari masing-masing minuman yang diuji dilakukan sebanyak 5 kali tabel 1 dan hasil pengukuran menunjukkan nilai mean pH sebagai berikut
Universitas Sumatera Utara
yaitu pH minuman isotonik adalah 3,1, pH minuman produk olahan susu adalah 6,4, sedangkan pH air mineral adalah 7.
5.2 Hasil Perhitungan Nilai Mean pH Saliva Awal dan Akhir Setelah Mengkonsumsi Minuman Isotonik
Tabel 2. Rata-rata pH saliva awal dan akhir setelah mengkonsumsi minuman isotonik
Hasil perhitungan Uji Statisitik ANOVA one-way tabel 2 menunjukkan bahwa nilai rata-rata pH saliva sebelum mengkonsumsi minuman isotonik adalah
7,090 ± 0,1663, nilai rata-rata pH saliva menit 1 setelah perlakuan adalah 5,580 ± 0,1687, nilai rata-rata pH saliva menit 5 adalah 6,300 ± 0,1563, nilai rata-rata pH
saliva menit 10 adalah 6,790 ± 0,1370, nilai rata-rata pH saliva pada menit 15 adalah 6,950 ± 0, 1958, nilai rata-rata pH saliva pada menit 20 adalah 7,030 ± 0,1767, nilai
rata-rata pH saliva pada menit 30 adalah 7,010 ± 0,1792. Pada menit 1, 5 dan 10 setelah perlakuan terdapat perbedaan yang bermakna dengan nilai p0,05. Sedangkan
N Mean
Std. Deviation
Std. Error
Sig. Minimum Maximum
Sebelum mengkonsumsi
minuman 10
7,090 ,1663 ,0526
6,8 7,3
menit 1 10
5,580 ,1687 ,0533
,000 5,3
5,8 menit 5
10 6,300
,1563 ,0494 ,000
6,0 6,5
menit 10 10
6,790 ,1370 ,0433
,000 6,5
7,0 menit 15
10 6,950
,1958 ,0619 ,069 6,7
7,3 menit 20
10 7,030
,1767 ,0559 ,431 6,7
7,2 menit 30
10 7,010 ,1792 ,0567 ,295
6,7 7,2
Total 70 6,679
,5410 ,0647 5,3
7,3 Terdapat perbedaan yang signifikan p0,05
Universitas Sumatera Utara
pada pengukuran pH permukaan gigi pada menit 1, 5, 10, dan 15 setelah perlakuan, hasil penelitian menunjukkan pH bersifat asam, dan setelah menit 20, pada
pengukuran pH permukaan gigi menunjukkan terjadinya peningkatan pH. Sedangkan, secara umum pada pengukuran pH mukosa oral pada menit 1 dan 5, nilai pH yang
dominan adalah 6, namun pada pengukuran pada menit 10, secara umum nilai pH menunjukkan terjadinya peningkatan pH menjadi angka 7.
5.3 Hasil Perhitungan Nilai Mean pH Saliva Awal dan Akhir Setelah Mengkonsumsi Minuman Produk Olahan Susu
Tabel 3. Rata-rata pH saliva awal dan akhir setelah mengkonsumsi minuman produk olahan susu
Terdapat perbedaan yang signifikan p0,05
Hasil perhitungan Uji Statisitik ANOVA one-way tabel 3 menunjukkan bahwa nilai rata-rata pH saliva sebelum mengkonsumsi minuman produk olahan susu
N Mean
Std. Deviation
Std. Error
Sig. Minimum Maximum
Sebelum mengkonsumsi
minuman 10 7,030
,1947 ,0616 6,7
7,3 menit 1
10 7,190 ,1197 ,0379 ,069
7,0 7,4
menit 5 10 6,910
,1969 ,0623 ,169 6,6
7,2 menit 10
10 6,740 ,1713 ,0542
,001 6,5
7,1 menit 15
10 6,920 ,2741 ,0867 ,207
6,5 7,4
menit 20 10 7,000
,1491 ,0471 ,729 6,8
7,3 menit 30
10 7,090 ,2079 ,0657 ,490
6,8 7,4
Total 70 6,983
,2284 ,0273 6,5
7,4
Universitas Sumatera Utara
adalah 7,030 ± 0,1947, nilai rata-rata pH saliva menit 1 setelah perlakuan adalah 7,190 ± 0,1197, nilai rata-rata pH saliva menit 5 adalah 6,910 ± 0,1969, nilai rata-
rata pH saliva menit 10 adalah 6,740 ± 0,1713, nilai rata-rata pH saliva pada menit 15 adalah 6,920 ± 0,2741, nilai rata-rata pH saliva pada menit 20 adalah 7,000 ± 0,1491,
nilai rata-rata pH saliva pada menit 30 adalah 7,090 ± 0,2079. Pada menit 10 setelah perlakuan terdapat perbedaan yang bermakna dengan nilai p0,05.
Pada pengukuran pH permukaan gigi, pada menit 5, 10, 15, 20 setelah mengkonsumsi minuman produk olahan susu menunjukkan adanya penurunan pH,
dimana pH bersifat asam. Sedangkan pada pengukuran pH mukosa oral, nilai pH 6 banyak terdapat pada pengukuran pada menit 5, 10 dan 15. Hal ini menunjukkan
bahwa penurunan pH pada permukaan gigi berlangsung lebih lama apabila dibandingkan dengan pH saliva dan pH mukosa oral.
Universitas Sumatera Utara
5.4 Hasil Perhitungan Nilai Mean pH Saliva Awal dan Akhir Setelah Mengkonsumsi Air Mineral