Fungsi Gelombang dan Sub Energi

Gambar 2.2: a struktur dan b energi potensial quantum well Borovitskaya E, dan Shur M.S, 2003

2.1.1 Fungsi Gelombang dan Sub Energi

Untuk memudahkan analisa, sumur potensial dianggab ideal berupa fungsi tangga berikut Gambar 2.2b Borovitskaya E, dan Shur M.S, 2003: ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ ≥ ≤ = 2 2 L z untuk V L z untuk z V b 2.4 dengan V b , dan L berturut-turut adalah kedalaman, dan ketebalan sumur potensial. Karena fungsi potensial hanya fungsi dari sumbu z saja, maka pergerakan elektron pada sumbu x dan y bersifat bebas dan dapat dinyatakan dengan sebuah fungsi gelombang bidang plane wafe. Dengan teknik separasi variabel, fungsi gelombang elektron dapat ditulis menjadi: , , z e z y x y k x k y x χ ψ + = 2.5 Persamaan Schrödinger untuk fungsi gelombang z χ adalah χ χ ⎟ ⎟ ⎠ ⎞ ⎜ ⎜ ⎝ ⎛ − = ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎣ ⎡ + ∂ ∂ − 2 2 2 2 2 2 2 m k E z V z m v h h 2.6 , 2 y x k k k = v dan kuantitas 2 2 2 m k v h adalah energi kinetik elektron pada sumbu x dan y. jika didefenisikan ε yang menyatakan energi pada arah sumbu-z 2 2m k E v h − = ε 2.7 Universitas Sumatera Utara Maka persamaan 2.6 dapat direduksi menjadi persamaan satu dimensi berikut εχ χ = ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎣ ⎡ + ∂ ∂ − 2 2 2 2 z V z m h 2.8 Untuk kasus bound state dengan b V 〈 ε , solusi persamaan Schrödinger di luar sumur adalah ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ − ≤ ≤ = − − − 2 2 2 2 L z untuk Be L z untuk Ae z L z k L z k b b χ 2.9 dengan 2 2 h b b V m k − − = ε sedangkan solusi persamaan Schrödinger di dalam sumur adalah kombinasi linier dari fungsi gelombang bidang berikut z k D z k C z w w cos sin + = χ 2.10 dengan 2 2 h ε m k w − = , dan A,B,C, serta D adalah konstanta sembarang. Pada kasus ini, solusi umum didapat dengan mengkombinasikan solusi genap dan ganjil dengan syarat A=B untuk solusi genap dan A= -B untuk solusi ganjil. Untuk solusi genap ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ ≤ ≥ = − ± 2 cos 2 2 L z untuk z k D L z untuk Ae z w L z k b χ 2.11 Untuk solusi ganjil ⎪⎩ ⎪ ⎨ ⎧ ≤ ≥ ± = − ± 2 cos 2 2 L z untuk z k C L z untuk Ae z w L z k b χ 2.12 tahapan berikutnya adalah matching function serta turunannya pada titik , untuk solusi genap diperoleh 2 L z ± = b w w w Ak L k Dk A L k D = = 2 sin 2 cos 2.13 untuk solusi ganjil diperoleh b w w w Ak L k Ck A L k C − = = 2 sin 2 cos 2.14 Universitas Sumatera Utara Dari persamaan 2.13 dan 2.14 dapat diperoleh ungkapan akhir tingkat energi pada quantum well berikut 2 2 2 2 , y x n k n k k m E + + = h v ε 2.15 dengan 2 2 2 2 2 L m n n π ε h = . Pengurunganelektron pada arah-z yang dinyatakan oleh n ε , memunculkan sub-sub energi subbands energy yang mempengaruhi spektrum energi sistem seperti terlihat pada Gambar 2.3. Keberadaan sub-sub energi tersebut merubah beberapa karakteristik perilaku elektron dibandingkan pada bulk material sebagai contoh, pada bulk material, adanya impuritas impurity menciptakan sederetan level energi pada pita elektron, sementara pada quantum well, setiap sub energi membangkitkan sederajat level-level impuritas Abraha Kamsul, 2007. Gambar 2.3: Spektrum energi elektron dua-dimensi Abraha Kamsul, 2007

2.1.2 Rapat Keadaan Energi Quantum Well