MAKSUD DAN TUJUAN STUDI PERMASALAHAN

Golongan V : Truk dengan 5 lima gandar atau lebih Adapun dua macam perilaku khas pengguna jalan tol, yakni : 1. Jenis kendaraan yang biasanya menyebabkan antrian misalnya ukuran dan muatan kendaraan,tonase. 2. Pengguna jalan tol dengan tidak membayar uang tol dengan uang pas dan kadang uang tersebut tidak dipersiapkan terlebih dahulu. Bahkan sering kali mencari-cari pecahan tersebut pada saat hendak membayar tol. Sementara itu mereka menuntut pula untuk dilayani dengan baik dan cepat. Sementara itu petugas tol sebagai penyedia layanan jasa yang memiliki kewajiban moral harus memberikan pelayanan yang prima. Permasalahannya, petugas tidak selalu mudah untuk benar-benar mengerti kebutuhan pengguna jalan tol. Jadi waktu pelayanan dan interaksi terhadap pengguna jalan tol sangat penting karena hal tersebut akan mempengaruhi kelancaran lalu lintas yang ada sekaligus sebagai daya tarik agar pengguna jalan tol semakin banyak.

I.3 MAKSUD DAN TUJUAN STUDI

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk menganalisa waktu pelayanan service time terhadap jenis moda kendaraan, tonase kendaraan, siaptidak dalam menyediakan tiket dan uang tiket pembayaran pemakai jalan tol dalam mengadakan transaksi. Universitas Sumatera Utara 2. Menganalisa bagai mana profil cara pembayaran, jenis mobil,ukuran dan berat kendaraan pemakai jalan tol agar dapat diantisipasi untuk kelancaran lalu lintas. 3. Menganalisis panjang antrian yang terjadi pada saat mengadakan pelayanan terhadap pemakai jalan. Maksud dari analisa ini adalah untuk mendapatkan faktor yang paling mempengaruhi waktu pelayanan atau mengantisipasi terjadinya antrian saat pembayaran tol di garduloket sehingga dapat diambil suatu cara untuk memperkecil waktu pelayanan yang akan digunakan sesuai dengan profil pemakai jalan tol dan kendaraan yang ada dan ini juga merupakan masukan untuk PT. Jasa Marga pengelola jalan tol.

1.4 PERMASALAHAN

Seiring dengan bertambahnya waktu, dapat dilihat bahwa pemakai jalan tol di Balmera masih rendah. Hal tersebut dapat diketahui dari data pertumbuhan volume lalu lintas yang ada setiap tahun, yang menunjukan bahwa peningkatan pertumbuhan volume lalu lintas tidak begitu tinggi. Dengan menggunakan jalan tol pengemudi akan mendapatkan keuntungan antara lain adalah waktu yang akan digunakan untuk menempuh perjalanan akan lebih pendek karena jalan tol lebih bebas dari hambatan seperti kemacetan, disamping itu juga ada kerugian yakni kecepatan kendaraan yang tinggi membuat pengemudi sering mengalami kecelakaan yang berat dan kadang-kadang mendapat gangguan di jalan tol dari penduduk setempat yang ada disekitar jalan tol. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pengamatan, memiliki berbagai kelemahan terutama terjadinya waktu pelayanan yang relatif lama saat melakukan teransaksi oleh pengguna jalan tol sehingga menimbulkan antrian yang panjang,khususnya pada jam sibuk pagi dan sore. Kajian mengenai suatu alternatif pengumpulan tol yang mampu memberikan pelayanan secara efektif dalam mengurangi antrian di pintu tol perlu untuk di lakukan. Sehingga diharapkan dapat memberikan pelayanan dengan cepat dan tidak menimbulkan antrian yang panjang, memberikan kualitas pelayanan yang optimal kepada pemakai jalan tol serta besahabat dengan lingkungan. Yang menjadi hal mendasar dalam mencegah masalah ini yaitu dengan menyeimbangkan antara interval waktu kedatangan time headway dengan kemampuan waktu pelayanan time service yang dilakukan di pintu tol. Melakukan pengaturan waktu headway antar kedatangan kendaraan yang menuju pintu tol merupakan hal yang tidak mungkin di lakukan mengingat distribusi kedatangan tidak beraturan dan tidak terbatas. Oleh karena itu kemungkinan yang dapat di lakukan yaitu dengan mempersingkat waktu pelayanan peda sistem pelayanan di pintu tol.

1.5 PEMBATASAN MASALAH