Teknik Pengumpulan Data Alat Pengumpul Data Analisis Data

4. Kepala Seksi Informasi dan Hukum KP2LN. 5. Pejabat Lelang sebanyak 2 dua orang. 6. Pemenang Lelang sebanyak 1 satu orang.

C. Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data yang dibutuhkan untuk mendapatkan informasi yang lengkap yang dapat menunjang penelitian akan dilakukan teknih pengumpulan data dengan 2 cara yakni : 1. Penelitian kepustakaan library research, yang dilakukan untuk menghimpun data sekunder berupa bahan hukum baik primer maupun sekunder yang berhubungan dengan materi penelitian. 2. Penelitian lapangan field research, yaitu dilakukan untuk memperoleh data primer mengenai pelaksanaan pendaftaran peralihan hak atas jaminan hutang yang dieksekusi lelang berdasarkan risalah lelang pada Kantor Pertanahan Kota Medan dan peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan penelitian ini, serta melakukan wawancara langsung dengan nara sumber.

D. Alat Pengumpul Data

Berdasarkan metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini, maka teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut: Alvina Masitah : Pelaksanaan Pendaftaran Peralihan Hak Atas Jaminan Hutang Yang Dieksekusi Lelang Berdasarkan Risalah Lelang Pada Kantor Pertanahan Kota Medan Studi Kasus Pada KP2LN Medan, 2007 USU Repository © 2008 1. Studi dokumen adalah penelitian dari dokumen-dokumen di KP2LN Medan tentang pelaksanaan pendaftaran peralihan hak atas jaminan hutang yang dieksekusi lelang berdasarkan risalah lelang pada Kantor Pertanahan Kota Medan. 2. Wawancara, yaitu melakukan wawancara dengan responden dan juga menggunakan sarana telekomunikasi telepon dan handphone serta menggunakan pedoman wawancara yang telah dipersiapkan sebelumnya, Wawancara ini dilakukan dengan cara terarah maupun bebas dan mendalam.

E. Analisis Data

Analisis data 58 merupakan suatu proses yang sangat penting suatu penelitian dalam rangka memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti. Sebelum analisis dilakukan, terlebih dahulu diadakan pemeriksaan dan evaluasi terhadap data yang ada untuk mengetahui validitasnya. Untuk selanjutnya diadakan pengelompokan terhadap data yang sejenis untuk kepentingan analisis dan penulisan. Sementara itu dalam penelitian antara analisis kualitatif 59 dan analisis kuantitatif tidak harus dipisahkan sama sekali apabila digunakan dengan tepat, sepanjang hal itu mungkin keduanya dapat saling menunjang. 60 58 Bambang Waluyo, Penelitian Hukum Dalam Praktek, Sinar Grafika, Jakarta, 1996, hlm. 77-76 59 Burhan Bungin, Analisis data Penelitian Kualitatif: Pemahaman Filosofis dan Metedologis ke Arah Penguasaan Model Aplikasi, Raja Grafindo, Jakarta, 2003, hlm. 135 60 Maria SW. Sumarjono, Pedoman Pembuatan Usulan penelitian, Yogyakarta 1989, hlm. 24 Alvina Masitah : Pelaksanaan Pendaftaran Peralihan Hak Atas Jaminan Hutang Yang Dieksekusi Lelang Berdasarkan Risalah Lelang Pada Kantor Pertanahan Kota Medan Studi Kasus Pada KP2LN Medan, 2007 USU Repository © 2008 Kegiatan analisis dalam penulisan ini dimulai dengan dilakukannya pemeriksaan terhadap data yang terkumpul melalui wawancara yang dilakukan, inventarisasi peraturan perundang-undangan, karya ilmiah, dokumen-dokumen resmi yang ada dan laporan-laporan penelitian yang berkaitan dengan penulisan tesis ini. Alvina Masitah : Pelaksanaan Pendaftaran Peralihan Hak Atas Jaminan Hutang Yang Dieksekusi Lelang Berdasarkan Risalah Lelang Pada Kantor Pertanahan Kota Medan Studi Kasus Pada KP2LN Medan, 2007 USU Repository © 2008

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN