Use Case dan Use Case Diagram Class Diagram

14

2.2.2. Use Case dan Use Case Diagram

Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari perspektif pengguna. Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal antara pengguna sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Urutan langkah-langkah yang menerangkan antara pengguna dan sistem disebut scenario. Setiap scenario mendeskripsikan urutan kejadian. Setiap urutan diinisialisasi oleh orang, sistem yang lain, perangkat keras atau urutan waktu. Dengan demikian secara singkat bisa dikatakan, “use case adalah serangkaian scenario yang digabungkan bersama- sama oleh tujuan umum pengguna” Munawar, 2005. Use case diagram adalah penggambaran interaksi pengguna sistem actor dengan kasus use case yang telah disesuaikan dengan langkah- langkah scenario. Diagram use case menunjukan 3 aspek dari system yaitu actor, use case dan sistem, sub sistem boundary. Actor mewakili perang orang, sistem yang lain atau alat ketika berkomunikasi dengan use case.

2.2.3. Class Diagram

Class dalam notasi UML digambarkan dengan kotak. “Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek” Munawar, 2005. Class menggambarkan keadaan atribut atau properti 15 suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut metoda atau fungsi. Class mempunyai beberapa bagian yang menjelaskan isi dari class: 1. Attribute adalah property dari sebuah class. Attribute ini melukiskan batas nilai yang mungkin ada pada objek class. Sebuah class mungkin mempunyai nol atau lebih attribute. 2. Operation adalah sesuatu yang bisa dilakukan oleh sebuah class atau class yang lain dapat lakukan untuk sebuah class. 3. Responsibility adalah keterangan tentang apa yang akan dilakukan class yaitu apa yang akan dicapai oleh attribute dan operation. Atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut : a. Private, tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan b. Protected, hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan dan anak-anak yang mewarisinya c. Public, dapat dipanggil oleh siapa saja d. Package, hanya dapat dipanggil oleh instance sebuah class pada paket yang sama Hubungan antar class : 1. Asosiasi, yaitu hubungan statis antar class. Umumnya menggambarkan class yang memiliki atribut berupa class lain, atau class yang harus mengetahui eksistensi class lain. Panah navigability menunjukkan arah query antar class. 16 2. Agregasi, yaitu hubungan yang menyatakan bagian “terdiri atas..”. 3. Pewarisan, yaitu hubungan hirarkis antar class. Class dapat diturunkan dari class lain dan mewarisi semua atribut dan metoda class asalnya dan menambahkan fungsionalitas baru, sehingga ia disebut anak dari class yang diwarisinya. Kebalikan dari pewarisan adalah generalisasi. 4. Hubungan dinamis, yaitu rangkaian pesan message yang di- passing dari satu class kepada class lain. Hubungan dinamis dapat digambarkan dengan menggunakan sequence diagram yang akan dijelaskan kemudian.

2.2.4. Statechart Diagram