1. Variabel Bebas Independent Variable
Variabel bebas merupakan variabel yang memepengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat Sugiono,
2013: 61. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation GI sebagai kelas
eksperimen dilambangkan sebagai X1 dan model pembelajaran kooperatif tipe Problem Based Learning PBL sebagai kelas kontrol
dilambangkan sebagai X2.
2. Variabel Terikat Dependent Variable
Variabel terikat dengan lambang Y merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas
Sugiono, 2013: 61. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah hasil belajar Y.
3. Variabel Moderator
Variabel moderator moderator variabel adalah variabel yang diperkirakan akan mempengaruhi hubungan antara variabel bebas dan
variabel terikat, yang pengaruhnya ini akan nyata dengan angka korekasi
apabila variabel
moderator diperhitungkan.
Diduga kemampuan berpikir kreatif mempengaruhi memeperkuat atau
memperlemah hubungan antara model pembelajaran dengan hasil belajar IPS Terpadu yaitu melalui model pembelajaran kooperatif tipe
Group Investigation GI dan Problem Based Learning PBL.
D. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional Variabel 1. Definisi Konseptual
Definisi konseptual untuk masing-masing variabel adalah sebagai berikut.
a Rusman, 2012: 201, pembelajaran kooperatif adalah suatu model pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-
kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya 4-6 orang dengan struktur kelompok heterogen.
b Menurut Winataputra 2007: 75 model pembelajaran kooperatif tipe GI Group Investigation merupakan salah satu bentuk model
pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi informasi pelajaran
yang akan dipelajari melalui bahan-bahan yang tersedia, misalnya dari buku pelajaran atau siswa dapat mencari melalui internet.
c Menurut Trianto 2010: 90, model pembelajaran berdasarkan masalah merupakan suatu model pembelajaran yang didasarkan
pada banyaknya permasalahan yang membutuhkan penyelidikan autentik yakni penyelidikan yang membutuhkan penyelesaian
nyata dari permasalahan yang nyata. d Menurut Hassoubah dalam Noer 2010: 34 kemampuan berfikir
kreatif merupakan pola pikir yang didasarakan pada suatu cara yang mendorong kita untuk menghasilkan produk yang kreatif.