Flowchart Metode Weighted Product Flowchart Metode SMART Flowchart Sistem

3.2.3. Flowchart

3.2.3.1. Flowchart Metode Weighted Product

Pada metode Weighted Product terdapat dua bentuk kriteria, yaitu kriteria keuntungan dan kerugian. Pada kriteria keuntungan, jika nilai kriteria yang dimiliki oleh sebuah alternatif semakin tinggi, maka hal ini berdampak pada nilai WP yang akan dimilikinya juga semakin tinggi. Sedangkan pada kriteria kerugian jika kriteria yang dimilikinya semakin tinggi makan akan berdampak pada nilai WP dari alternatif tersebut menjadi lebih rendah. Berikut disajikan Flowchart dari metode Weighted Product pada Gambar 3.13. Gambar 3.13. Flowchart metode Weighted Product Universitas Sumatera Utara

3.2.3.2. Flowchart Metode SMART

Pada metode SMART, hanya dikenal satu tipe kriteria, dengan kata lain metode ini tidak membedakan antara kriteria keuntungan dan kriteria kerugian, untuk itu perlu dilakukan konversi data. Data yang dinyatakan dalam bentuk kerugian dikonversi sehingga nilai yang terkecil menjadi nilai yang paling besar dan sebaliknya. Sehingga data dapat dinyatakan dalam satu tipe kriteria. Berikut disajikan Flowchart dari metode SMART pada Gambar 3.14. Gambar 3.14. Flowchart metode SMART Universitas Sumatera Utara

3.2.3.3. Flowchart Sistem

Flowchart Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lahan Terbaik untuk Tanaman Karet dapat dilihat pada Gambar 3.15. Hitung Normalisasi Bobot Kriteria Kembangkan Single-Attribute Utilities Hitung dengan Rumus 1, dengan pangkat bernilai positif Hitung dengan Rumus 1, dengan pangkat bernilai negatif Ya Tidak Atribut Keuntungan? Ya Tidak Mulai Data Nilai Kriteria Setiap Alternatif Hitung dengan WP? Nilai Bobot Kriteria Nilai Bobot Kriteria Vektor S Hitung dengan Rumus 2 Vektor V Hitung Utilities dengan Rumus 3 Nilai SMART Berhenti Gambar 3.15. Flowchart Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lahan Terbaik untuk Tanaman Karet Universitas Sumatera Utara 35

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

4.1. Implementasi Sistem

Implementasi sistem merupakan tahapan yang harus dilalui dalam proses pengembangan perangkat lunak dari suatu sistem. Tahap ini dilakukan setelah terlebih dahulu melalui tahap Analisis dan Perancangan Sistem yang telah diuraikan pada bab sebelumnya.

4.1.1. Implementasi Metode WP

Dokumen yang terkait

Perbandingan Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dengan Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART) dalam Menentukan Perusahaan Asuransi Terbaik

30 185 145

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

2 10 97

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

0 0 14

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

0 0 2

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

1 1 5

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

0 2 3

Implementasi Metode Smart (Simple Multi Attribute Rating Technique) dan Metode WP (Weighted Product) pada Sistem Pendukung Keputusan dalam Menentukan Paket Internet

0 0 19

Perbandingan Metode Weighted Product dan Simple Multi-Attribute Rating Tecnique Dalam Menentukan Lahan Terbaik untuk Tanaman Karet

0 0 55

2.1.1. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan - Perbandingan Metode Weighted Product dan Simple Multi-Attribute Rating Tecnique Dalam Menentukan Lahan Terbaik untuk Tanaman Karet

0 1 13

PERBANDINGAN METODE WEIGHTED PRODUCT DAN SIMPLE MULTI- ATTRIBUTE RATING TECHNIQUE DALAM MENENTUKAN LAHAN TERBAIK UNTUK TANAMAN KARET SKRIPSI SAMSUL BAHRI 101401053

0 0 13