C. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama periode 2009-2011.
Adapun kriteria yang digunakan untuk memilih sampel adalah perusahaan perbankan yang:
1. Go public atau terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun berturut-turut dari periode 2009-2011.
2. Tidak delisting selama periode 2009-2011. 3. Mempublikasikan laporan tahunan annual report tiga tahun berturut-
turut untuk periode 31 Desember 2009-2011. 4. Mengungkapkan informasi mengenai kepemilikan intitusional, proporsi
dewan komisaris independen, jumlah dewan direksi dan komite audit. Jumlah populasi sebanyak 30 perusahaan, namun setelah diseleksi
terdapat 10 bank yang tidak masuk kriteria penelitian sehingga didapat 20 bank yang memenuhi kriteria. Kemudian dikalikan tahun penelitian yaitu 3
tahun didapat 60 sampel penelitian.
D. Definisi Operasional Penelitian
Variabel dalam penelitian ini diklasifikasikan menjadi dua, yaitu variabel independen bebas dan variabel dependen terikat. Penelitian ini
mempunyai tiga variabel independen dan satu variabel dependen. Kepemilikan institusional, proporsi dewan komisaris independen dan
keberadaan komite audit sebagai variabel independen. Sedangkan kinerja
perusahaan perbankan sebagai variabel dependen. Definisi operasional masing-masing sebagai berikut:
1. Variabel Dependen
Kinerja perusahaan
dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan rasio keuangan CAMEL. Dalam rasio keuangan CAMEL,
earning rentabilitas merupakan rasio untuk mengukur kemampuan bank dalam meningkatkan laba dan efisiensi usaha yang dicapai profitabilitas.
Profitabilitas diukur dengan Return on Assets ROA perbandingan laba terhadap total asset Marlupi, 2006. Return on Assets ROA dapat
dihitung dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan: ROA
= Return on Assets EBIT
= Laba sebelum bunga dan pajak Total Assets
= Total aktiva
2. Variabel Independen
a. Kepemilikan Institusional Kepemilikan
institusional adalah
kepemilikan saham
perusahaan oleh institusi badan. Dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan indikator persentase jumlah saham yang dimiliki
institusi dari seluruh modal saham yang beredar.