c. Tahap berikutnya adalah pemompaan dari bilik. Pada tahap ini sinyal listrik dari
node yang lain menyebabkan kedua bilik berkerut secara serempak. Ini mendorong darah yang kurang oksigen dari bilik kanan ke dalam paru-paru.
Darah yang kaya oksigen dari bilik kiri didesak kedalam arteri utama yang disebut, aorta dan dari sini darah disebarkan keseluruh bagian tubuh. Klep-Klep
tertutup untuk menjamin agar tidak ada aliran balik kedalam serambi. d.
Setelah pengerutan bilik, jantung mengendor, dan memungkinkan serambi terisi darah, sehingga proses sirkulasi dimulai kembali.
Urutan kejadian ini berlangsung kira-kira 60-70 kali per menit bila tubuh sedang istirahat.
2.3.2 Sistem Peredaran Darah Tubuh Manusia
Sistem pembuluh dan peredaran darah tubuh manusia merupakan suatu jaringan pembuluh nadi arteri serta pembuluh balik vena, yang secara garis besar
terdiri dari tiga sistem aliran darah, yaitu :
15
a. Sistem Peredaran Darah Kecil
Dari ventrikel jantung kanan, darah mengalir ke paru-paru melalui katup pulmonal untuk mengambil oksigen dan melepaskan karbon dioksida kemudian
masuk keatrium kiri. Sistem peredaran darah kecil ini berfungsi membersihkan darah yang beredar ke seluruh tubuh memasuki atrium jantung kanan dengan
kadar oksigen yang rendah antara 60-70 serta kadar karbon dioksida yang tinggi antara 30-40. Setelah beredar melalui kedua paru-paru, kadar zat oksigen
meningkat kira-kira 96 serta karbon dioksida menurun. Proses pembersihan gas
Universitas Sumatera Utara
dalam jaringan paru-paru berlangsung khususnya dalam gelembung-gelembung paru-paru yang halus dan berdinding sangat tipis dimana gas oksigen dari udara
disadap oleh komponen sel darah merah. Adapun gas CO
2
b. Sistem Peredaran Darah Besar
dikeluarkan melalui udara pernafasan. Dengan demikian darah yang memasuki serambi kanan
dikatakan darah kotor, karena kurang oksigen, sedangkan darah yang memasuki serambi kiri disebut sebagai darah bersih yang kaya oksigen.
Darah kaya oksigen dari serambi kiri memasuki bilik kiri melalui katup mitral, untuk kemudian dipompakan keseluruh tubuh dan membawa zat oksigen serta
bahan makanan yang diperlukan oleh segenap sel-sel dari alat-alat tubuh kita. Darah ini dipompakan keluar dari bilik kiri melewati katup aorta serta memasuki
pembuluh nadi utama, dan selanjutnya melalui cabang-cabang pembuluh ini disalurkan ke segenap bagian tubuh.
c. Sistem Peredaran Darah Koroner
Pembuluh koroner dibagi menjadi Right Coronary Artery RCA, Left Coronary Artery LCA, Left Arterior Descending Artery dan Circum Flex Artery, sistem
sirkulasi darah koroner terpisah dari sistem aliran darah kecil maupun sistem aliran darah besar. Artinya khusus untuk menyuplai darah ke otot jantung, yaitu
melalui pembuluh koroner dan kembali melalui pembuluh balik dan kemudian menyatu serta bermuara langsung ke dalam bilik kanan melalui sistem peredaran
darah koroner ini, jantung mendapatkan oksigen, zat makanan, serta zat-zat lain agar dapat menggerakkan jantung sesuai dengan fungsinya.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Patofisiologi Penyakit Jantung Koroner