Alat Bahan-Bahan Prosedur Penelitian .1 Pembuatan larutan baku profenofos

BAB 3 METODE PERCOBAAN

3.1 Alat

Nama Alat Merk Alat 1. Kromatografi gas menggunakan detektor Rtx-1 MS Shimadzu 2. Rotary evaporator IKA KV600 3. Ultra turax IKA 4. Neraca analitik Mettler Toledo 5. Mikropipet 100-1000µl Eppendorf 6. Test Tube Iwaki 7. Syringe Hamilton 8. Labu Bulat Pyrex 9. Bulb 10. Pipet Volume Iwaki 11. Alat-alat gelas lain Iwaki

3.2 Bahan-Bahan

1. Profenofos 98,2 2. Metidation 99,5 3. Klorpirifos 98,8 Universitas Sumatera Utara 4. Fention 95,5 5. Jeruk 6. Aseton 7. Diklorometana 8. Petroleum eter 9. Toluena 10. Air pencuci 3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1 Pembuatan larutan baku profenofos 1. Ditimbang bahan aktif profenofos sebanyak 32,05 mg 2. Diencerkan profenofos dalam labu takar 25 ml dengan aseton sampai garis batas,dikocok hingga homogen 3. Diperoleh larutan baku profenofos 1,2590 mg 4. Dilakukan pengenceran kembali dengan isooktana sehingga diperoleh konsentrasi larutan baku profenofos 0,9820 ml ng

3.3.2 Perlakuan terhadap jeruk

µL 1. Sampel buah jeruk dicuci dengan rendaman sabun pencuci buah - Sebanyak 100 gram sampel dimasukkan kedalam wadah berisi larutan pencuci buah 1000 ml, kemudian dicuci selama 5 menit

3.3.3 Ekstraksi

1. Dipotong sampel jeruk sampai kecil-kecil 2. Ditimbang sebanyak ±15 gram 3. Dimasukkan kedalam beaker glass Universitas Sumatera Utara 5. Ditambahkan masing-masing beaker glass dengan larutan baku profenofos 0,9820 ng 4. Ditutup dengan aluminium foil dan didiamkan selama ± 1 jam µl 5. Ditambahkan 30 ml aseton,30 ml diklorometana,30 ml petroleum eter 6. Dihaluskan menggunakan alat ultra turax 7. Didiamkan sampai filtrat dan endapan terpisah 8. Dipipet filtrat sebanyak 25 ml,dimasukkan kedalam labu bulat 9. Dipekatkan dengan alat rotary evaporator pada suhu penangas air 50 o 10. Dilarutkan residu yang diperoleh dengan 5 ml aseton : toluena 10 : 90 C sampai hampir kering 11. Diinjeksikan 1µ l kedalam alat kromatografi gas

3.3.4 Analisis kualitatif

Kondisi Kromatografi gas : - Kromatografi gas : Shimadzu 2010,dilengkapi dengan detektor penangkap elektron - Kolom : Rtx 1 MS - Gas pembawa : Gas Helium dan Nitrogen - Temperatur injeksi : 230 o - Temperatur kolom : 190 C o - Temperatur detektor : 230 C o C Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN