2.3 Indikasi dan Kontraindikasi
Indiksi pencabutan gigi banyak dan bervariasi. Jika perawatan konservasi gagal atau tidak indikasi sebuah gigi harus dicabut karena hal lain sebagai
berikut.
7
2.3.1 Indikasi Pencabutan
a. Karies yang parah, alasan paling umum dan yang dapat diterima secara luas untuk pencabutan gigi adalah karies yang tidak dapat dirawat.
b. Nekrosis pulpa, sebagai dasar pemikiran kedua-dua ini terkait dengan pencabutan gigi adalah adanya nekrosis pulpa atau pulpa irreversibel yang tidak
diindikasikan untuk perawatn endodontik. c. Penyakit Periodontal, periodontitis dewasa yang berat dan luas akan
menyebabkan kehilangan tulang berlebihan dan mobiliti gigi yang menetap. d. Gigi Retak, gigi yang retak atau mengalami fraktur akar biasanya
menyebabkan nyeri hebat dan tidak dapat dikendalikan dengan perawatan endodonti.
Gambar 1 : Anatomi Gigi Kaninus
14
Gambar 2 : Anatomi Gigi Insisivus
14
Gambar 1 Gambar 2
Universitas Sumatera Utara
e. Gigi terpendam, apabila gigi terpendam menimbulkan masalah dan menyebabkan gangguan fungsi normal dari pertumbuhan gigi, maka gigi
terpendam ini diekstraksi. f. Gigi berlebih, dapat mengganggu pertumbuhan gigi geligi normal atau
menyebabkan gigi berjejal berat dan estetis yang kurang pada gigi anterior. g. Keperluan ortodonti, ekstraksi gigi dilakukan untuk perawatan
ortodonti dengan pertumbuhan gigi yang berjejal. h. Gigi yang mengalami malposisi, jika gigi mengalami trauma jaringan
lunak dan tidak dapat ditangani oleh perawatan ortodonsi, gigi tersebut harus diekstraksi.
i. Gigi yang fraktur, pencabutan gigi yang fraktur bisa sangat sakit dan rumit dengan teknik yang lebih konservatif.
j. Gigi yang terkait dengan lesi patologis. Dalam beberapa situasi, gigi dapat dipertahankan dan terapi endodontik dapat dilakukan. Namun, jika
mempertahankan gigi dengan operasi lengkap pengankutan lesi, gigi tersebut harus dicabut,
k. Gigi yang mengalami fraktur rahang. Dalam sebagian kondisi gigi yang terlibat dalam garis fraktur dapat dipertahankan tetapi jika terluka maka
pencabutan mungkin diperlukan untuk mencegah infeksi. h. Preradioterapi, pasien akan mendapatkan perawatan radioterapi pada
rongga mulutnya harus dilakukan ekstraksi gigi terlebih dahulu pada gigi-gigi yang merupakan indikasi pada daerah yang akan diradioterapi.
8
2.3.2 Kontraindikasi Pencabutan Gigi