Sikap Responden Terhadap Pengobatan Sendiri Tindakan Responden Dalam Melakukan Pengobatan Sendiri

7. Apakah obat-obat yang boleh dibeli tanpa resep dokter selalu memiliki dosis 3x sehari? Ya 34 35,1 Tidak 49 50,5 Tidak Tahu 14 14,4 8. Dosis obat 3x sehari apakah berarti obat seharusnya diminum setiap 8 jam? Ya 36 37,1 Tidak 27 27,8 Tidak Tahu 34 35,1 9. Apakah indikasi yang ada di kemasan obat berisi keterangan tentang penyakit yang dapat diobati obat tersebut? Ya 88 90,7 Tidak 1 1,0 Tidak Tahu 8 8,2 10. Apakah setiap obat harus disimpan di dalam kemasan aslinya? Ya 69 71,1 Tidak 23 23,7 Tidak Tahu 5 5,2

5.1.4. Sikap Responden Terhadap Pengobatan Sendiri

Pengukuran sikap responden berguna untuk menggambarkan bagaimana sikap responden terhadap pengobatan sendiri. Terdapat 5 pertanyaan dalam kuesioner bagian sikap yang ditanyakan dalam wawancara untuk mengukur sikap responden. Ada 3 tingkatan sikap dalam penelitian ini, yaitu sikap baik, sedang, dan buruk. Sikap responden dikatakan baik apabila skor total untuk sikap adalah lebih dari 80. Apabila skor total untuk sikap adalah antara 60 sampai 80, maka sikap responden adalah sedang. Sedangkan sikap responden dikatakan buruk apabila skor total untuk sikap adalah kurang dari 60. Tabel 5.14. Sikap Responden Terhadap Pengobatan Sendiri Sikap Frekuensi Persentase Baik 5 5,2 Sedang 83 85,6 Buruk 9 9,3 Total 97 100,0 Dari tabel 5.14, dapat dilihat bahwa sikap responden mayoritas adalah sedang, yaitu sebanyak 83 responden 85,6. Responden yang memiliki sikap baik terhadap pengobatan sendiri adalah sebanyak 5 responden 5,2. Sedangkan responden yang memiliki sikap buruk adalah sebanyak 9 responden 9,3. Distribusi jawaban responden untuk kuesioner sikap dapat dilihat pada tabel 5.15. Tabel 5.15. Distribusi Jawaban Responden Untuk Kuesioner Sikap No. Pertanyaan Sangat setuju Setuju Ragu- ragu Tidak setuju Sangat tidak setuju f f f f f 1. Pengobatan sendiri lebih menguntungkan masyarakat. 9 9,3 33 34,0 26 26,8 26 26,8 3 3,1 2. Penggunaan obat pada pengobatan sendiri yang tidak sesuai dengan aturan dapat membahayakan kesehatan. 41 42,3 40 41,2 5 5,2 7 7,2 4 4,1 3. Bagaimana pendapat Saudara tentang seseorang melakukan pengobatan sendiri dengan alasan lebih murah? 3 3,1 29 29,9 20 20,6 33 34,0 12 12,4 4. Pengobatan sendiri dalam penggunaannya berlangsung singkat. 6 6,2 41 42,3 34 35,1 14 14,4 2 2,1 5. Obat yang kita gunakan dalam pengobatan sendiri dapat dikatakan bermanfaat jika sesuai dengan aturan. 26 26,8 63 64,9 5 5,2 1 1,0 2 2,1

5.1.5. Tindakan Responden Dalam Melakukan Pengobatan Sendiri

Pengukuran tindakan responden berguna untuk menggambarkan bagaimana tindakan responden dalam pengobatan sendiri terhadap dirinya. Terdapat 10 pertanyaan dalam kuesioner bagian tindakan yang ditanyakan dalam wawancara untuk mengukur tindakan responden. Ada 3 tingkatan tindakan dalam penelitian ini, yaitu tindakan baik, sedang, dan buruk. Tindakan responden dikatakan baik apabila skor total untuk tindakan adalah lebih dari 80. Apabila skor total untuk tindakan adalah antara 60 sampai 80, maka tindakan responden adalah sedang. Sedangkan tindakan responden dikatakan buruk apabila skor total untuk tindakan adalah kurang dari 60. Tabel 5.16. Tindakan Responden Dalam Melakukan Pengobatan Sendiri Tindakan Frekuensi Persentase Baik 40 41,2 Sedang 52 53,6 Buruk 5 5,2 Total 97 100,0 Dari tabel 5.16, dapat dilihat bahwa responden mayoritas melakukan pengobatan sendiri dengan tindakan sedang, yaitu sebanyak 52 responden 53,6. Responden dengan tindakan baik adalah sebanyak 40 responden 41,2. Sedangkan responden dengan tindakan buruk adalah sebanyak 5 responden 5,2. Distribusi jawaban responden untuk kuesioner tindakan dapat dilihat pada tabel 5.17. Tabel 5.17. Distribusi Jawaban Responden Untuk Kuesioner Tindakan No. Pertanyaan f 1. Tindakan jika penyakit belum sembuh Membeli kembali obat yang sebelumnya telah pernah diminum 16 16,5 Mengganti dengan obat yang lain yang lebih sesuai 16 16,5 Konsultasi dengan dokter 65 67,0 2. Tindakan jika penyakit sudah sembuh Tidak lagi diminum, disimpan untuk digunakan kembali 55 56,7 Tidak lagi diminum, dan dibuang 25 25,8 Meminum sampai habis 17 17,5 3. Patuh terhadap aturan pakai Ya 84 86,6 Tidak 4 4,1 Tidak membaca aturan pakai obat 9 9,3 4. Yang terlebih dahulu diperhatikan sebelum obat digunakan Tanggal kadaluarsa obat 56 57,7 Aturan pakai obat 33 34,0 Warna obat 3 3,1 Bau obat 5 5,2 5. Yang digunakan untuk meminum obat cairsyrup Sendok rumah tangga 47 48,5 Sendok takar dalam kemasan obat 50 51,5 6. Mengikuti dosis yang tertera di kemasan obat Ya 88 90,7 Tidak 3 3,1 Tidak membaca dosis yang tertera 6 6,2 7. Tindakan apabila terlupa meminum obat Minum dosis yang terlupa segera setelah ingat saat belum mendekati dosis berikutnya 33 34,0 Tidak minum dosis yang terlupa saat belum mendekati dosis berikutnya 56 57,7 Minum obat dua dosis sekaligus atau dalam waktu berdekatan 8 8,2 8. Membaca kontraindikasi pada kemasan obat Ya 51 52,6 Tidak 46 47,4 9. Membaca efek samping pada kemasan obat Ya 75 77,3 Tidak 22 22,7 10. Mematuhi cara penyimpanan obat yang tertera pada kemasan obat Ya 50 51,5 Tidak 10 10,3 Tidak membaca cara penyimpanan obat 37 38,1

5.2. Pembahasan