Analisis SWOT Kualitatif Metode Penelitian

penelitian. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yang dimulai pada pertengahan bulan Maret 2009 sampai dengan pertengahan bulan Juni 2009.

3.3. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan suatu pedoman atau landasan mulai dari pengumpulan data sampai dilakukannya analisa data. Metode penelitian tersebut dimaksudkan untuk memberikan arah yang jelas dalam pembahasan hasil penelitian.

3.3.1. Sumber Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumber atau objek yang diteliti baik melalui wawancara dan penyebaran kuesioner kepada pihak-pihak yang terkait, maupun melalui pengamatan secara langsung ke lokasi kejadian. Pakar yang diwawancarai dalam penelitian ini merupakan pakar yang berasal dari kalangan akademisi dan praktisi. Data sekunder diperoleh dan dikumpulkan melalui studi kepustakaan, data dikumpulkan dengan cara membaca dan mempelajari literatur, buku, jurnal, skripsi dan dari internet yang menunjang penelitian.

3.3.2. Pengolahan Data

1. Analisis SWOT Kualitatif

Analisis SWOT kualitatif yang digunakan didasarkan pada wawancara terbatas. Dalam SWOT dipetakan faktor internal yang terdiri dari kekuatan dan kelemahan, serta faktor eksternal yang terdiri dari peluang dan ancaman. Setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh terhadap kondisi kepemimpinan, tahap selanjutnya adalah memanfaatkan semua informasi tersebut dalam model perumusan strategi sampai akhirnya diketahui gaya kepemimpinan di IPB. Alat yang digunakan untuk menyusun faktor-faktor strategis organisasi adalah matriks SWOT Tabel 2. Matriks ini menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi organisasi dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Tabel 2. Matriks SWOT Internal Eksternal Strengths S Weakness W Opportunities O Strategi SO Strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang. Strategi WO Strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang Threats T Strategi ST Strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman Strategi WT Strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman Sumber: Rangkuti, 2005 Berdasarkan Tabel 2, matriks SWOT menghasilkan empat sel kemungkinan strategi alternatif, yaitu: 1. Strategi S-O dibuat berdasarkan jalan pikiran kepemimpinan yang ada yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya. 2. Strategi S-T menggunakan kekuatan kepemimpinan untuk menghindari atau mengurangi dampak ancaman eksternal. 3. Strategi W-O diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada. 4. Strategi W-T berusaha meminimalkan kelemahan yang ada, serta menghindari ancaman. Penentuan strategi yang dibangun melalui matriks SWOT memiliki 8 tahapan, yaitu : 1. Buat daftar peluang eksternal kepemimpinan 2. Buat daftar ancaman eksternal kepemimpinan 3. Buat daftar kekuatan internal kepemimpinan 4. Buat daftar kelemahan internal kepemimpinan 5. Cocokan kekuatan-kekuatan internal dan peluang-peluang eksternal dan catat hasilnya dalam sel strategi SO 6. Cocokan kelemahan-kelemahan internal dan peluang-peluang eksternal dan catat hasilnya dalam sel strategi WO 7. Cocokan kekuatan-kekuatan internal dan ancaman-ancaman eksternal dan catat hasilnya dalam sel strategi ST 8. Cocokan kelemahan-kelemahan internal dan ancaman- ancaman eksternal dan catat hasilnya dalam sel strategi WT

2. Proses Hirarki Analitik