32
a. Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menyelesaikan kewajiban jangka pendeknya. Rasio-rasio ini dapat
dihitung melalui sumber informasi tentang modal kerja yaitu pos-pos aktiva lancar dan utang lancar. Beberapa rasio likuiditas ini adalah
sebagai berikut :
1. Rasio Lancar Current Ratio
Rasio lancar menunjukkan kemampuan suatu perusahaan memenuhi kewajiban keuangannya yang segera harus dibayar dengan
memakai hutang lancar. Rasio lancar yang ideal adalah 100. Rasio Lancar =
Aktiva Lancar Utang lancar
x 100
2. Rasio Cepat Quick Ratio
Dengan rasio cepat berarti likuiditas perusahaan diukur dengan menggunakan unsure-unsur aktiva lancar yang likuid, dengan cara
tidak mempertimbangkan yang kurang likuid seperti persediaan. Rasio cepat yang ideal adalah 100.
Rasio Cepat =
Akt iva Lancar −Persediaan
Utang lancar
x 100
3. Rasio Kas Cash Ratio
Rasio ini menunjukkan porsi jumlah kas dibandingkan dengan total aktiva lancar. Rasio kas yang ideal adalah 100.
Rasio Kas =
Kas Aktiva lancar
x 100
33
b. Rasio Aktivitas
Rasio ini digunakan untuk mengukur efektif tidaknya perusahaan dalam menggunakan dan mengendalikan sumber-sumber yang dimiliki
oleh perusahaan. Rasio ini diukur dengan membandingkan penjualan
dengan berbagai investasi dalam aktiva.
1. Total Assets Turnover
Merupakan perbandingan antara pendapatan dengan jumlah aktiva. Kemampuan dana yan tertanam dalam keseluruhan aktiva
berputar dalam satu periode tertentu atau kemampuan modal yang diinvestasikan untuk menghasilkan revenue. Total Assets Turnover
yang ideal yaitu 200. Total Assets Turnover =
Pendapatan Total Aktiva
2. Receivable Turnover
Merupakan perbandingan antara pendapatan dengan piutang rata-rata. Kemampuan piutang berputar dalam sutau periode tertentu.
Receivable Turnover yang ideal yaitu 200. Receivable Turnover =
Pendapatan Piutang Rata
−Rata
c. Rasio Profitabilitas
Rasio profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui semua kemampuan, dan sumber yang ada
seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan jumlah cabang, dan sebagainya. Rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan
menghasilkan laba disebut juga Operating Ratio.
34
PengembalianImbalan atas Investasi Return on Invesment- ROI Yaitu Perbandingan antara Laba setelah biaya bunga dan Pajak
Laba bersihEAT dengan Total Aktiva Perusahaan. Return on Invesment yang baik adalah 200.
ROI
= Laba Bersih EAT
Total Aktiva
x 100
d. Rasio Leverage