1. Komitmen manajemen 2. Kebijakan mutu
3. Standar sistem operasional 4. Dokumentasi
5. Pengendalian dokumen 6. Infrastruktur yang dimiliki perusahaan
7. Pelatihan karyawan 8. Komunikasi dan koordinasi
Dipilih tujuh 7 peubah yang merupakan indikator dari produktivitas kerja karyawan, yaitu :
1. Kemauan kerja 2. Kemampuan kerja
3. Lingkungan kerja yang nyaman 4. Penghasilan yang memenuhi kebutuhan hidup minimum
5. Jaminan sosial 6. Kondisi kerja manusiawi
7. Hubungan kerja harmonis Pengujian validitas dari peubah-peubah penelitian menggunakan
korelasi Product Moment dengan bantuan software SPSS 16 for Windows. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa semua pertanyaan
yang mewakili peubah penelitian adalah valid. Hasil dari pengujian validitas dapat dilihat pada Lampiran 4.
4.3.2 Uji Reliabilitas
Pengujian reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau diandalkan . Kuesioner
dinyatakan reliabel apabila nilai dari Alpha-Cronbach lebih dari 0,6 Sugiyono, 2009. Hasil pengujian reliabilitas yang dilakukan terhadap
36 responden menggunakan Alpha Cronbach dengan bantuan software SPSS 16 for Windows menyatakan bahwa semua pertanyaan yang
mewakili peubah penelitian adalah andal dapat dilihat pada Lampiran 4. Pengujian reliabilitas peubah indikator dalam mengukur peubah laten
pada SEM dapat dilakukan dengan menggunakan CompositeConstruct
Reliability Measure maupun Variance Extracted Measure. Reliabilitas construct dikatakan baik jika nilai construct reliability
≥ 0,70 dan nilai variance extracted
≥ 0,50 Sitinjak dan Sugiarto, 2006. Pada Lampiran 5 dapat dilihat bahwa seluruh nilai construct reliability dari dua 2
peubah laten adalah SMM ISO 9001:2008 89 dan produktivitas kerja 82. Nilai Construct Reliability dari seluruh peubah laten telah
memiliki nilai yang baik, yaitu di atas ≥ 70. Sedangkan nilai
Variance Extract dari SMM ISO 9001:2008 51 dan produktivitas kerja 46. Meskipun nilai variance extract dari produktivitas kerja
kurang dari 50 namun, nilai peubah laten produktivitas kerja masih
dianggap layak, karena nilainya tidak jauh berbeda. 4.4. Karakteristik Responden
Analisis karakteristik
responden penting
dilakukan, karena
karakteristik tersebut mempengaruhi kemampuan responden dalam
memahami pertanyaan pada kuesioner. Karakteristik responden ditinjau dari segi jenis kelamin, tingkat pendidikan, usia, masa kerja dan pengalaman
kerja.
4.4.1 Jenis Kelamin
Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 108 orang terdiri dari lima 5 divisi, yaitu finance, information and technology,
bussiness support, operational production, dan marketing. Jenis kelamin dari 108 responden PT Intan Pariwara sebanyak 70 laki-laki
dan 30 perempuan. Hal ini dikarenakan padatnya pekerjaan dan dibatasi waktu deadline, sehingga perusahaan cenderung menerima
laki-laki daripada perempuan.
4.4.2 Tingkat Pendidikan Pendidikan 108 responden PT Intan Pariwara dapat dilihat pada