Sumber Daya SKPD Sumber Daya Manusia Sumber Daya Alam

19 Pemerintah Kota Payakumbuh, maka Struktur Organisasi Kantor Camat Payakumbuh Selatan terdiri atas: a. Camat b. Sekretaris Kecamatan, yang membawahi bagian sekretariat dan terdiri atas : - Subag Kepegawaian - Subag Keuangan - Subag Umum dan Perlengkapan c. Seksi Pemerintahan d. Seksi Kesejahteraan Sosial e. Seksi Pendapatan f. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat g. Seksi Ketentraman dan Ketertiban

2.2 Sumber Daya SKPD

Sumber daya yang dimiliki Kecamatan Payakumbuh Selatan dalam mendukung kegiatan pembangunan adalah :

a. Sumber Daya Manusia

Kantor Camat Payakumbuh Selatan di dukung oleh sumber daya aparatur yang baik dan berkualitas dalam mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Jumlah PNS se Kecamatan Payakumbuh Selatan kantor camat dan lurah pada tahun 2013 sebanyak 45 orang, dengan formasi di dominasi oleh golongan III yakni sebanyak 35 orang, golongan II sebanyak 8 orang, dan golongan IV sebanyak 1 orang, golongan I sebanyak 1 orang. Menurut tingkat pendidikannya PNS Kecamatan Payakumbuh Selatan terdiri dari tamatan SD sebanyak 2 orang, tamatan SLTP 1 orang, tamatan SLTA sebanyak 18 orang, Diploma III sebanyak 2 orang, tamatan Sarjana S1 sebanyak 21 orang, tamatan S2 sebanyak 1 orang dan ditambah tenaga sukarela sebanyak 10 orang. Disamping itu terdapat beberapa organisasi sosial budaya, agama, tokoh, masyarakat, parpol, LSM, Kenagarian KAN, dan Kelompok Tani yang sangat mendukung kelancaran kegiatan pembangunan di lingkungan Kecamatan Payakumbuh Selatan. 20

b. Sumber Daya Alam

Kecamatan Payakumbuh Selatan mempunyai luas wilayah ± 1468 Ha dan ketinggian 514 meter di atas permukaan laut. Dilihat dari luas wilayah, Kecamatan Payakumbuh Selatan didominasi oleh lahan sawah, lahan kebunladang,lahan kolamtebat, hutan belukar, untuk bangunan dan pekarangan, sisanya untuk kebutuhan lainnya. Tersedianya lahan produktif untuk pertanian dan peternakan membuat Kecamatan Payakumbuh Selatan memiliki komoditi hasil pertanian unggulan dan komoditi pendukung. Usaha perkebunan pun berkembang pesat. Adapun komoditi perkebunan Kecamatan Payakumbuh Selatan antara lain kelapa, tebu, pinang, kopi, cengkeh, kulit manis.pisang dan coklatkakao. Di Kecamatan Payakumbuh Selatan kakao merupakan komoditas perkebunan yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan, salah satunya adalah dengan dijadikan Kanagarian Aur Kuning sebagai Nagari Model Kakao. Pabrik Mini kakao pun didirikan di kelurahan Kapalo Koto, pabrik ini selain merekrut tenaga kerja juga dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat. Pabrik tersebut telah berhasil memproduksi coklat sendiri. Selain itu, Kelurahan Kapalo Koto juga memiliki tempat pembuatan pupuk organik. Di Kelurahan Limo Kampuang, Desa Mandiri Pangan DMP yang merupakan kerjasama antara Kantor Ketahanan Pangan dengan Kecamatan Payakumbuh Selatan jg didirikan guna peningkatan ketahanan pangan. Selain itu di Kelurahan Limo Kampuang juga telah beroperasinya Sumber Air Mandiri untuk PAMSIMAS. Berkaitan dengan masalah lingkungan, Kelurahan Koto Tuo dijadikan sebagai Kawasan Percontohan untuk Pengelolaan sampah menggunakan sistem 3R Reuse, Reduce, dan Recycle , Sumber air bersih alami di limbukan Luruang dan Bulakan, serta Pemanfaatan TPA Regional di Kel. Kapalo Koto yang ikut dimanfaatkan oleh kabkota lain selain Kota Payakumbuh. Sementara itu di sektor Kepariwisataan, Kecamatan Payakumbuh Selatan mempunyai potensi yang tidak kalah menariknya dengan adanya objek wisata panorama Ampangan. Dimana dalam hal pengelolaan dan 21 pengembangannya harus terus dilakukan guna meningkatkan pendapatan daerah, dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dan masyarakat Payakumbuh Selatan pada umumnya. Disamping itu ada juga situs purbakal di Kelurahan Koto Tuo berpu Makam yaitu makam Syekh Nasrudin Toha.

c. Sarana dan Prasarana