Hal | 48
3. Payback Period
Payback period menunjukkan period waktu yang diperoleh untuk menutup
kembali uang yang telah diinvestasikan dengan hasil yang akan diperoleh net cash flow
dari investasi tersebut. Payback period
ini dimaksudkan untuk mengukur kecepatan dari suatu investasi dapat ditutup kembali dengan net cash flow dari hasil investasi tersebut.
Apabila investasi akan dinilai dengan menggunakan kriteria penilaian payback period
maka, sebelumnya ditetapkan lebih dahulu payback periode maksimum atau target payback period untuk pendamping dengan payback period dari investasi yang
akan dilaksanakan. Untuk pengambilan keputusan, diperbandingkan antara payback period
maksimum yang ditetapkan dengan payback period period investasi yang akan dilaksanakan. Apabila payback period investasi yang akan dilaksanakan lebih singkat
pendek waktunya dibanding payback maksimum yang disyaratkan maka investasi itu akan dilaksanakan, tetapi sebelumnya apabila lebih panjang waktunya dibanding payback
maksimum yang disyaratkan maka investasi itu akan ditolak. Dari contoh persoalan di muka pada ARR, apabila ditetapkan payback period
maksimum, disyaratkan adalah 8 tahun, maka dapat diperhitungkan sebagai berikut :
Tabel 5-1
Analisa Payback Period
Tahun Keuntungan
sesudah pajak Biaya Penyusutan
dengan Metode Strategi Line
Net Cash Flow Sisa Nilai Investasi
Rp. Rp.
Rp. Rp.
1 2
3 4
5 6
7 8
9
10 1.000.000,00
1.500.000,00 2.000.000,00
2.500.000,00 3.000.000,00
3.000.000,00 4.000.000,00
4.000.000,00 5.000.000,00
5.000.000,00 8.000.000,00
8.000.000,00 8.000.000,00
8.000.000,00 8.000.000,00
8.000.000,00 8.000.000,00
8.000.000,00 8.000.000,00
20.000.000,00 9.000.000,00
9.500.000,00 10.000.000,00
10.500.000,00 11.000.000,00
11.000.000,00 11.000.000,00
12.000.000,00 13.000.000,00
33.000.000,00 91.000.000,00
81.500.000,00 71.500.000,00
61.000.000,00 50.000.000,00
39.000.000,00 28.000.000,00
16.000.000,00
3.000.000,00 lebih
130.000.000,00
Atas dasar tabel tersebut di atas maka payback period dari rencana investasi yang akan dilaksanakan itu adalah 9 tahun lebih 333 atau 1 bulan 3 hari.
Hal | 49 Apabila kita bandingkan dengan payback period maksimum yang disyaratkan
maka payback period investasi yang akan dilaksanakan lebih besar dari payback period maksimum, oleh karena itu investasi itu ditolak atau jadi dilaksanakan.
Metode penilaian investasi dengan payback period ini terkandung beberapa kelemahan :
a. Tidak memperhatikan time value of money faktor diskonto, sedangkan cash flow pada waktu yang akan datang apabila dinilai sekarang akan berbeda.
b. Lebih mementingkan pada pengembalian nilai investasi daripada aspek laba dalam waktu umur investasi. Sehingga cash flow sesudah umur payback period
tidak diperhatikan. c. Tidak memperhatikan variasi besar kecilnya cash flow tiap tahun, apakah
semakin meningkat, atau menurun atau stabil.
4. Profitabilitas Indeks PI