Metty Indah Purwanti, 2016 IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL SUNDA DALAM PEMBELAJARAN PKN SEBAGAI
PENGUAT KARAKTER SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
yaitu  tahap  pra  lapangan  dan  tahap  kegiatan  lapangan  yang  tertuang  sebagai berikut :
1. Tahap Pra Peneltian
Dalam tahap ini, peneliti terlebih dahulu melakukan pra penelitian di SMP Negeri  3  Purwakarta.  Tujuannya  adalah  mengetahui  kondisi  secara  umum,  dan
memperkuat  adanya  permasalahan  di  sekolah  tersebut  yang  berkaitan  dengan implementasi  nilai-nilai  kearifan  lokal  Sunda  dalam  pembelajaran  PKn.  Hal
tersebut  dilakukan  untuk  mendapat  data  dan  informasi  yang  dapat  memberikan gambaran tentang proses belajar mengajar dalam pengembagan karakter siswa di
sekolah tersebut. Setelah  peneliti  melakukan  pra  penelitian,  selanjutnya  peneliti  membuat
rancangan  penelitian  yang  terdiri  dari:  latar  belakang  penelitian,  indentifikasi masalah,  rumusan  masalah,  tujuan  penelitian,  manfaat  penelitian,  metode  dan
teknik  penelitian,  lokasi  dan  subjek  penelitian.  Peneliti  menentukan  lokasi  dan subjek  penelitian  di  SMP  Negeri  3  Purwakarta,  karena  disesuaikan  dengan
permasalahan  penelitian.  Setelah  menentukan  lokasi  penelitian,  peneliti selanjutnya mengurus perizinan dari instansi terkait. Proses yang dilakukan adalah
sebagai berikut: a.
Mengajukan surat permohonan izin mengadakan penelitian kepada Direktur Sekolah Pasca Sarjana UPI.
b. Surat  permohonan  izin  penelitian  tersebut  kemudian  di  berikan  kepada
Kepala  Sekolah  SMP  Negeri  3  Purwakarta  untuk  pemberian  izin  kepada peneliti untuk mengadakan penelitian di sekolah tersebut.
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian
Dalam  pelaksanaan  penelitian,  peneliti  memerlukan  persiapan-persiapan
yang  menunjang  penelitian.  Selanjutnya  peneliti  terjun  langsung  ke  lapangan untuk  pelaksanaan penelitian. Pada tahap ini peneliti mengumpulkan semua data
dan informasi secara akurat. Dalam penelitian ini, instrumen utama ialah peneliti
Metty Indah Purwanti, 2016 IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL SUNDA DALAM PEMBELAJARAN PKN SEBAGAI
PENGUAT KARAKTER SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
itu sendiri. Oleh sebab itu, peneliti menggunakan pedoman observasi, wawancara, dan  studi  dokumentasi  sebagai  penunjang  pelaksanaan  penelitian.  Adapun
narasumber yang akan diwawancarai oleh peneliti sebagai berikut: a.
Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Purwakarta b.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan c.
Guru PKn d.
Siswa-siswi SMP Negeri 3 Purwakarta Tujuan wawancara ini ialah untuk mendapatkan informasi dan data secara
lengkap  untuk  menjawab  setiap  pertanyaan  dari  permasalahan  penelitian.  Di dalam pelaksanaan penelitian, peneliti selalu mencatat informasi dan data yang di
dapat.  Data  yang  terkumpul  ditulis  dalam  bentuk  cacatan  lapangan,  tujuannya untuk mengungkapkan permasalahan penelitian secara lengkap dan akurat.
Lebih  lanjut,  Nasution  2003:  hlm.  33  tahap-tahap  penelitian  dapat dibedakan  dalam  tiga  tahap  yaitu  tahap
orientasi
,  tahap
eksplorasi
dan  tahap
member chek.
1. Tahap Orientasi
Melalui  tahap  ini,  peneliti  melakukan  studi  dokumentasi  dan  studi  hasil penelitian  terdahulu  untuk  memperkaya  wawasan  dan  mempertajam  masalah
penelitian.  Selanjutnya  peneliti  melakukan  studi  lapangan  sebagai  studi pendahuluan,  tujuannya  melakukan  pendekatan  awal  dengan  responden  yang
akan di teliti, serta melakukan observasi untuk mengumpulkan informasi awal yang sesuai dengan permasalahan penelitian.
2. Tahap Eksplorasi
Dalam tahap eksplorasi ini, peneliti memusatkan untuk mempelajari dimensi- dimensi penting dari masalah penelitian. Semua teknik yang digunakan dalam
penelitian guna mengamati semua data sehingga mendapatkan informasi yang lebih mendalam.
3. Tahap
Member Chek
Melalui  tahap ini, data informasi  yang bersifat transkripsi dan tafsiran dalam hasil  penelitian  yang  telah  disusun  oleh  peneliti,  kemudian  data  tersebut
Metty Indah Purwanti, 2016 IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL SUNDA DALAM PEMBELAJARAN PKN SEBAGAI
PENGUAT KARAKTER SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
diperlihatkan  kepada  responden  penelitian  untuk  mengkonfirmasikan  bahwa data transkripsi sesuai dengan pandangan hasil mereka. Responden melakukan
koreksi, mengubah atau menambahkan data informasi kepada peneliti. Melalui  tahap
member  chek
peneliti  dapat  menghindari  salah  tafsir terhadap  hasil  jawaban  responden  ketika  diwawancara,  menghindari  salah  tafsir
terhadap  perilaku  responden  saat  peneliti  melakukan  observasi,  dan mengkonfirmasi  perspektif  responden  ketika  proses  penelitian  sedang
berlangsung.  Dengan  demikian  melalui  tahap
member  check
,  peneliti  dapat mengetahuai akurasi hasil penelitian.
F. Pengolahan dan Analisis Data