BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Definisi operasional menurut Nazir 1988, 152 adalah suatu definisi kepada suatu variabel atau kontrak dengan cara memberikan arti
atau menspesifikasikan kegiatan, atau memberikan suatu operasionalyang diperlukan untuk mengukur variabel tersebut.
Dalam penelitian ini variabel yang digunakan adalah variabel terikat dependent Y yaitu Weighted Cost of Capital dan dua variabel
bebas independent X yaitu Long term Debt to Equity X
1
, Return On Asset X
2
dan Earning Per Share X
3
. Adapun definisi secara operasional tiap variable yang diajukan
dalam penelitian ini dapat diukur sebagai berikut :
a. Cost of Capital
Cost of Capital atau biaya modal adalah biaya riil yang ditanggung oleh perusahaan yang merupakan keseluruhan biaya untuk
semua sumber pembiayaan yang digunakan. Skala yang digunakan adalah skala rasio yang diukur dengan rumus :
WACC = Wd . kd 1 – t + Ws . ks
Weston dan Copeland, 1992
Dimana : WACC : biaya modal rata – rata tertimbang Weighted Avarage Cost
of Capital Wd
: proporsi hutang dalam struktur modal kd
: cost of debt Ws
: proporsi saham biasa dalam struktur modal ks
: tingkat pengembalian yang diinginkan investor
b. Long Term Debt To Equity Ratio
Struktur modal adalah susunan atau perbandingan antara modal sendiri dan pinjaman jangka panjang, sehingga sesuai dengan analisa
Rasio struktur modal yang telah disebutkan diatas, maka pengukuran struktur modal dalam penelitian ini menggunakan Long term Debt to
Equity Ratio sebagi proksi atas pengukuran struktur modal yang dihubungkan dengan biaya modal:
Wild,dkk, 2005, 220
c. Profitabilitas
diukur dengan menggunakan Return On Assets ROA yang menunjukkan kemampuan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam
Total Debt – Current Debt LDER =
Total Equity
aktiva untuk menghasilkan laba yang merupakan perbandingan antara laba bersih dengan total aktiva.
Weston dan Copeland, 1997, 240
d. Earning Per Share