perusahaan, menetapkan kebijakan pajak dan sebagai dasar untuk menyusun statistik pendapatan nasional dan lainya .
g. Masyarakat Laporan keuangan dapat membantu masyarakat
dengan menyediakan informasi kecenderungan trend dan perkembangan terakhir kemakmuran perusahaan serta
rangkaian aktivitasnya. Meskipun hanya para akuntan yang perlu mengetahui
bagaimana cara membuat laporan keuangan, namun semua orang yang terlibat dalam bisnis perlu untuk mengetahui bagaimana cara
mengartikannya Brigham Houston, 2006, 43. Informasi laporan keuangan pada akhirnya juga akan menjadi informasi yang
menggambarkan hasil pengambilan keputusan oleh manajer dan kemudian menjadi salah satu dasar penilaian oleh para pengguna
laporan keuangan, apakah keputusan tersebut dapat memaksimumkan meningkatkan nilai perusahaan, atau tidak
Husnan, 1990, 12.
2.2.2. Manajemen Keuangan
Manajer keuangan adalah salah satu instrument penting bagi perusahaan. Salah satu kunci kesuksesan perusahaan adalah karena adanya
peran penting manajer keuangan dalam membuat suatu keputusan beradasarkan tujuan perusahaan untuk pengembangan dan pendanaan
perusahaan. Manajer keuangan berperan penting dalam menentukan suatu keputusan untuk memperoleh maupun dalam menggunakan dana dengan
pertimbagan efisiensi dan efektifitas Riyanto, 1995, 04. Pada dasarnya fungsi manajemen keuangan dibagi menjadi dua :
a. Fungsi penggunaan dana Fungsi penggunaan dana harus dilakukan secara efisien,
dalam hal ini berarti setiap aktiva yang dimiliki perusahaan harus dapat digunakan seefisien mungkin untuk dapat menghasilkan tingkat
keuntungan investasi yang maksimal. Efisiensi penggunaan dana untuk investasi akan menentukan besar kecilnya tingkat keuntungan masa
depan yang dihasilkan dari efektifitas atas aktiva yang diinvestasikan tersebut. Suatu keputusan investasi yang baik adalah keputusan yang
diambil dalam membeli suatu aktiva yang ternyata kemudian aktiva tersebut memberi manfaat riil yang lebih besar dari biayanya Husnan,
1984, 05. b. Fungsi pendanaan
Manajer keuangan harus mengusahakan agar perusahaan dapat memperoleh dana modal dengan biaya yang minimal dan
syarat-syarat yang paling menguntungkan. Pertimbangan atas sifat dan biaya sumber dana yang akan digunakan oleh perusahaan juga harus
dilakukan oleh manajer keuangan, karena masing-masing sumber dana untuk keputusan investasi mempunyai konsekuensi finansial yang
berbeda-beda.
Tujuan normatif bagi perusahaan yaitu memaksimumkan nilai perusahaan. Dalam hal ini Nilai perusahaan tidak lain adalah harga saham
perusahaan, dengan kata lain keberhasilan pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen keuangan, keputusan-keputusan yang diambil, akan dinilai
berdasarkan apakah harga saham perusahaan meningkat ataukah tidak Husnan, 1990, 05. Jika dihubungkan dengan apa yang dinyatakan oleh
Riyanto, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan harus melandasi fungsi-fungsi dari manajer keuangan manajemen perusahaan,
karena kebijakan apapun yang ditetapkan oleh manajer perusahaan akan dinilai keberhasilan atau kegagalannya oleh para pengguna laporan
keuangan. Menurut Baridwan 1999, 17 Laporan keuangan ini dapat berfungsi sebagai alat pertanggungjawaban tugas-tugas yang dibebankan
kepada manajemen oleh para pemilik perusahaan.
2.2.3. Pengertian dan Konsep Biaya Modal Cost of Capital