Etika Penelitian METODE PENELITIAN

47 2. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini dimulai pada tanggal 4 Desember 2014 - 11 Januari 2015 dengan menyebar angket menggunakan bantuan beberapa asisten. Penelitian ini juga menggunakan bantuan google document yang disebar secara online melalui jejaring sosial, dan forum-forum internet. Adapun alasan menggunakan google document adalah karena penelitian ini meneliti tentang status virginitas pada wanita, yang mana hal itu adalah merupakan hal yang bersifat sensitive. Oleh sebab itu, dengan menggunakan metode online seperti ini maka responden akan lebih leluasa memberikan informasi berdasarkan pikirannya yang sudah masak tanpa harus merasa takut identitasnya terungkap. Selain itu kelebihan menggunakan google document adalah responden mengisi skala karena kemauannya sendiri. Subyek penelitian ini adalah wanita dewasa awal usia 20 - 40 tahun yang belum menikah dan sedang berpacaran. Alasan menggunakan kriteria subyek yang sedang berpacaran, adalah karena peneliti berusaha meminimalisir kemunginan wanita dewasa awal yang terlibat kegiatan seks komersial ikut serta menjadi subyek penelitian ini. Jumlah subyek penelitian ini adalah 158 orang, yang terdiri dari 70 wanita dewasa awal yang melakukan hubungan seks pranikah dan 88 wanita dewasa awal yang tidak melakukan hubungan seks panikah. Jumlah subyek yang tidak seimbang membuat peneliti memutuskan untuk melakukan randomisasi, hingga jumlah subyek 48 menjadi seimbang, yaitu 100 yang terdiri dari 50 wanita dewasa awal yang melakukan hubungan seks pranikah dan 50 wanita dewasa awal yang tidak melakukan hubungan seks pranikah. Adapun deskripsi subyek berdasarkan usia dan suku dijelaskan dalam tabel berikut. Tabel 4.2 Deskripsi Subjek Berdasarkan Usia Usia Jumlah Persentase 20 16 16 21 14 14 22 21 21 23 15 16 24 13 13 25 3 3 26 2 2 27 5 5 28 6 6 31 3 3 34 1 1 35 1 1 Tabel diatas menjelaskan bahwa usia subyek terbanyak yang ikut berpartisipasi dalam penelitian ini adalah subyek dengan usia 22 tahun, yaitu sebanyak 21 orang, sedangkan usia subyek yang paling sedikit yang ikut berpartisipasi dalam penelitian ini adalah subyek dengan usia 34 dan 35 tahun dengan jumlah masing-masing 1 orang. 49 Tabel 4.3 Deskripsi Subjek Berdasarkan Suku Yang Melakukan Yang Tidak Melakukan Suku Hubungan Seks Total Hubungan Seks Pranikah Pranikah Jawa 16 14 30 Toraja 13 7 20 Manado 10 5 15 Bugis 4 6 10 Tionghoa 1 9 10 Batak 6 3 9 Flores 5 5 Banjar 1 1 Tabel diatas menjelaskan bahwa wanita dewasa awal yang paling banyak melakukan hubungan seks pranikah berasal dari suku Jawa 16 orang, disusul suku Toraja 13 orang, Manado 10 orang, Batak 6 orang, Bugis 4 orang, dan Terakhir Tionghoa 1 orang. Sedangkan seluruh wanita dewasa awal yang berasal dari suku Flores 5 orang tidak melakukan hubungan seks pranikah, begitupun dengan wanita dewasa awal yang berasal dari suku Banjar 1 orang

B. Hasil Penelitian

1. Uji Asumsi

Sebelum melakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas yang bertujuan untuk mengetahui apakah sampel yang diperoleh, berasal dari populasi berdistribusi normal atau dengan kata lain mewakili populasi, dan uji homogenitas yang bertujuan untuk mengetahui apakah variansi dari populasi adalah sama.