Penelitian Pendahulu TINJAUAN PUSTAKA

3. Proses pengelasan Proses pengelasan adalah proses dimana melakukan penyambungan dua bagian logam dengan cara pencairan dan pembekuan pada daerah yang akan di sambung. Setelah proses pembentukan geometri, proses selanjutnya adalah 4. Proses pengecatan dan pengeringan 5. Proses perakitan 6. Proses pengepakan

2.13 Penelitian Pendahulu

Sebagai komparasi untuk penelitian yang terkait maka dicantumkan pula judul, pembahasan, dan kesimpulan dari penelitian pendahulu  Judul : ANALISIS PENINGKATAN KUALITAS DENGAN METODE DMAIC DEFINE, MEASURE, ANALYZE, IMPROVE, AND CONTROL TERHADAP PROSESPERAKITAN SEPEDA MOTOR  Oleh : FIRMAN VERDI SANTOSO http:library.gunadarma.ac.idabstraction_30499334-skripsi_fti.pdf  Asbtrak : Peningkatan yang signifikan terjadi tidak hanya dalam hal teknologi yang digunakan tetapi juga dari sisi kualitas produk atau jasa yang dihasilkan. Akibatnya, setiap perusahaan baik yang bergerak dibidang manufaktur maupun yang bergerak dibidang non-manufaktur saling bersaing untuk menjadi yang terbaik dimata para pelanggan customer. Penulisan ini membahas usulan peningkatan kualitas dengan menggunakan Metode DMAIC. Penulisan ini menitik beratkan pada proses perakitan sepeda motor Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. tipe �xyz� pada PT. XYZ sebagai proses yang berpengaruh terhadap adanya ketidakpuasan konsumen akan produk dari PT. XYZ. Berdasarkan tabel konversi Six Sigma, nilai DPMO = 225086 berada pada tingkat 2,255 sigma dengan kapabilitas proses sebesar 0,0997 untuk periode Juli-Agustus 2003. Tahap perbaikan improve difokuskan kepada rear fender miring sebagai cacat terbesar dengan prosentase 34 dari seluruh jenis cacat dengan terlebih dahulu dianalisis dengan menggunakan diagram tulang ikan fishbone pada tahap analisis. Dan Tahap pengendalian difokuskan pada faktor metode, faktor manusia, faktor lingkungan, dan faktor material. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di PT Roda Lancar Abadi yang beralamatkan di Jalan Raya Sadang no-14 Kletek Sukodono Sidoarjo. Waktu pengambilan data dilakukan pada bulan juli 2011 sd data yang dibutuhkan terpenuhi.

3.2 Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel

3.2.1 Identifikasi Variabel

Identifikasi variabel berada di tahap Define, tahap ini merupakan awal dari siklus DMAIC pada pola berpikir Six Sigma. Dimana variabel yang ditentukan adalah sebagai berikut: 1. Variabel Bebas Variabel yang mempengaruhi variabel lain dalam penelitian variabel terikat. Dalam penelitian ini variabel yang dimaksud antara lain:  Pengelasan yang tidak rata sehingga menimbulkan benjolan di luar  Hasil las tidak presisi dan tidak center  Pemotongan pipa yang tidak rata  Pipa pecah dalam mesin penekuk pipa  Pengecatan yang tidak sempurna 2. Variabel Terikat Variabel yang nilainya tergantung dari variasi perubahan variabel bebas. Variabel terikat yang dipengaruhi variabel bebas disini adalah : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.