Uji Kesesuaian Model Uji Parsial

perusahaan yang diteliti yaitu perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Digunakan model regresi linier berganda karena tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh variabel independen rasio profitabilitas dan rasio aktivitas terhadap variabel dependen perubahan laba yang dirumuskan sebagai berikut : Y = β + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + ε Sulaiman, 2004: 80 Keterangan: Y = pertumbuhan laba X = ROA return on assets X 2 = ROE return on equity X 3 = NPM net profit margin X 4 = inventory turnover β = Konstanta β , β , β , β 4 , β 5 = Koefisien Regresi X 1, X 2, X 3 , X 4 e = Faktor penggangguvariabel error

3.6.2. Uji Hipotesis

3.6.2.1. Uji Kesesuaian Model

Uji F ini dilakukan untuk menguji sesuai tidaknya model regresi yang dihasilkan guna melihat pengaruh rasio keuangan ROA Return on Assets, ROE Return on Equity, NPM Net Profit Margin, dan Inventory Turnover terhadap pertumbuhan laba perusahaan dangang trade retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Suharyadi, 2004: 523. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Hipotesis statistik: 1. H : β 1 = β 2 = β 3 = 0 artinya model regresi yang dihasilkan tidak cocok guna melihat pengaruh X 1 , X 2 , X 3 ,dan X 4 terhadap Y. H 1 : β 1 = β 2 = β 3 ≠ 0 artinya model regresi yang dihasilkan cocok guna melihat pengaruh X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 , terhadap Y. 2. Dalam penelitian ini digunakan Level of significant α 0,05 atau 5. 3. Kriteria keputusan: a. Jika nilai probabilitas 0,05, maka H diterima dan H 1 ditolak, yang berarti bahwa model regresi yang dihasilkan tidak cocok guna melihat pengaruh X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 terhadap Y. b. Jika nilai probabilitas 0,05, maka H ditolak H 1 diterima, yang berarti bahwa model regresi yang dihasilkan cocok guna melihat pengaruh X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 terhadap Y.

3.6.2.2. Uji Parsial

Uji t ini dilakukan untuk mengetahui dan membuktikan secara empiris pengaruh pengaruh rasio keuangan ROA Return on Assets, ROE Return on Equity, NPM Net Profit Margin, dan Inventory Turnover terhadap pertumbuhan laba perusahaan dangang trade retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Suharyadi, 2004: 525. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Hipotesis Statistik: 1. H : βi = 0 artinya X 1 , X 2 , X 3 , X 4 secara parsial tidak berpengaruh terhadap Y. H 1 : βi ≠ 0 artinya X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 , secara parsial berpengaruh terhadap Y. Dimana i = X 1 , X 2 , X 3, dan X4 2. Dalam penelitian ini digunakan tingkat signifikasi α 0,05 atau 5. 3. Kriteria pengujian sebagai berikut: a. Jika nilai probabilitas 0,05 , maka H diterima dan H 1 ditolak, yang berarti bahwa X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 secara parsial tidak berpengaruh terhadap Y. b. Jika nilai probabilitas 0,05, maka H ditolak dan H 1 diterima, yang berarti bahwa X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 secara parsial berpengaruh terhadap Y. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Deskripsi Obyek Penelitian

Berdasarkan pada teknik penentuan sampel, maka jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 8 perusahaan Trade Retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2007 – 2009. Dan untuk lebih jelasnya, berikut ini merupakan gambaran umum dari masing-masing perusahaan yang dijadikan sampel, yaitu :

1. PT. Ace Hardware Indonesia, Tbk

PT. Ace Hardware Indonesia, Tbk, didirikan pada tanggal 3 Febuari 1995, dengan berdasarkan akta Notaris No. 17 yang dibuat dihadapkan Benny Kritianto, S.H. Perseroan bergerak dalam bidang perdagangan umum termasuk kegiatan ekspor impor, tetapi saat ini kegiatan terutama perusahaan adalah penjualan eceran ritel barang- barang untuk kebutuhan rumah tangga, dengan Kantor Pusat berada di Gedung Kawan Lama, lt. 5, di Jl. Puri Kencana. No. 1 Meruya- Kembangan, Jakarta 14440 dan Perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1995.

2. PT. Catur Sentosa Adiprana, Tbk

PT. Catur Sentosa Adiprana, Tbk, didirikan pada tanggal 31 Desember 1983, dengan berdasarkan akta Notaris No. 93 yang dibuat dihadapkan Karyadi, S.H. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 38 86

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 66 59

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 25 130

Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Aktivitas dan Rasio Leverage Terhadap Perubahan Laba Bersih Pada Perusahaan Wholesale dan Retail Trade yang Terdaftar Terdaftar di Bursa Efek lndonesia (BEI).

0 0 6

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 15

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 18

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 3

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 16