Tolerance tidak kurang dari 0,1 Tolerance 0,1 Situmorang, 2008:104. Uji multikolinearitas pada penelitian skripsi ini dapat dilihat pada Tabel 4.11
Tabel 4.11 Hasil Analisis Instrumen Multikoliniearitas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standard
ized Coefficie
nts T
Sig. Collinearity Statistics
B Std.
Error Beta
Toleranc e
VIF 1
Const ant
2,021 4,493
,450 ,655
Kslama tan_k
,121 ,141
,094 ,855
,397 ,770
1,298 Ksehat
an_k ,805
,128 ,693
6,289 ,000
,770 1,298
a. Dependent Variable: Kinerja_k
Sumber: Pengolahan Data Primer kuesioner dengan SPSS 18.00, 2013
Tabel 4.11 menunjukkan tidak adanya masalah multikolinearitas, dimana hasil uji Variance Inflation Factor VIF pada Keselamatan kerja dan Kesehatan
kerja masing-masing menunjukkan nilai kurang dari lima VIF 5. Nilai Variance Inflation Factor VIF pada variabel Keselamatan kerja dan Kesehatan
kerja sebesar 1,298. Nilai Variance Inflation Factor VIF yang lebih kecil dari 5 lima menunjukkan bahwa tidak ada masalah multikolinearitas dalam model
penelitian skripsi ini. Nilai Tolerance pada variabel Keselamatan kerja dan Kesehatan kerja sebesar 0,770. Nilai Tolerance lebih besar dari 0,1 Tolerance
0,1 maka tidak terdapat multikolinearitas.
4.2.3 Analisis Regresi Linear Berganda
Teknik analisis statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi linear berganda, yang digunakan untuk mengetahui dan menganalisis seberapa
Universitas Sumatera Utara
besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, antara pengaruh Keselamatan dan Kesehatan kerja terhadap Kinerja Karyawan. Hasil analisis
regresi linear berganda ini dapat dilihat pada Tabel 4.12
Tabel 4.12 Hasil Analisis Instrumen Regresi Linear Berganda
Variables EnteredRemoved
b
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 Ksehatan_k,
Kslamatan_k
a
. Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Kinerja_k
Sumber: Pengolahan Data Primer kuesioner dengan SPSS 18.00, 2013
Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa variabel-variabel yang dimasukkan entered adalah Keselamatan dan Kesehatan kerja terhadap Kinerja Karyawan
pada RS Islam Malahayati, sehingga diperoleh persamaan: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ e Dimana:
Y = Kinerja Karyawan
a = Konstanta
b
1,dan 2
= Koefisien regresi X
1
= Keselamatan kerja X
2
= Kesehatan kerja e
= standar error
4.2.4 Pengujian Hipotesis a.
Uji Signifikansi Simultan Uji F
Universitas Sumatera Utara
Uji – F dilakukan untuk menguji variabel X1, dan X2 Keselamatan kerja, dan Kesehatan kerja mempunyai pengaruh secara bersama-sama atau
serentak terhadap variabel Kinerja Karyawan Y pada RS Islam Malahayati. Langkah-langkah pengujian adalah sebagai berikut:
1 Menentukan model hipotesis untuk H0 dan H1
2 Mencari nilai tabel dengan cara menentukan tingkat kesalahan α
dan menentukan derajat kebebasan 3
Menentukan kriteria pengambilan keputusan 4 Mencari nilai thitung dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS
18.00 5
Kesimpulan Hasil pengujian adalah:
1 Model hipotesis yang digunakan dalam uji F ini yaitu: Ho : b1 = b2 = 0
Artinya, secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel independen yaitu Keselamatan
kerja X1, dan Kesehatan kerja X2 terhadap variabel dependen yaitu Kinerja Karyawan Y
Ha : b1 ≠ b2 ≠ 0
Artinya, secara bersama-sama serentak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel independen yaitu Keselamatan
kerja X1, dan Kesehatan kerja X2 terhadap variabel dependen yaitu Kesejahteraan Karyawan Y
Universitas Sumatera Utara
F tabel dapat dilihat pada α = 5 Dengan derajat pembilang = k – 1 = 2 – 1 = 1
Dengan derajat penyebut = n – k = 51 – 1 = 50 maka F tabel 0,05 1,50 = 4,03
1 Kriteria Pengambilan Keputusan: Ho diterima Ha ditolak jika F hitung
≤ F tabel pada α = 5 Ho ditolak Ha diterima jika F hitung
≥ F tabel pada α = 5 2 Hasil uji F hitung dapat dilihat pada Tabel 4.13
Tabel 4.13 Hasil Analisis Instrumen Uji F Uji Serempak
ANOVA
b
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
124,978 2
62,489 29,485
,000
a
Residual 101,728
48 2,119
Total 226,706
50 a. Predictors: Constant, Ksehatan_k, Kslamatan_k
b. Dependent Variable: Kinerja_k
Sumber: Pengolahan Data Primer kuesioner dengan SPSS 18.00, 2013
Tabel 4.13 menunjukkan nilai F
hitung
sebesar 29,485 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000 sedangkan F
tabel
sebesar 4,03 dengan taraf signifikansi 0,05 5. Hal ini dapat disimpulkan bahwa F
hitung
F
tabel
29,485 4,03, sedangkan tingkat signifikansi sebesar 0,000 0,05. Kesimpulan yang dapat
diperoleh adalah tolak H
0,
yang artinya bahwa variabel-variabel bebas dalam penelitian ini, yang terdiri Keselamatan kerja X1, dan Kesehatan kerja X2
berpengaruh signifikan terhadap variabel Kinerja karyawan Karyawan Y
Universitas Sumatera Utara
b. Uji Koefisien Determinasi R