Kelayakan Bahasa

3. Kelayakan Bahasa

a. Keterbacaan

Berikut adalah data hasil keterbacaan pada semester 1:

Tabel 116

Pembahasan Data Tingkat Keterbacaan Buku Semester 1

Pelajaran/ Semester Bacaan Keterbacaan Keterbacaan yg

yg sesuai tidak sesuai

1. Pelajaran 1 (Diri Sendiri)

2. Pelajaran 2 (Keluarga)

3. Pelajaran 3 (Pengalaman)

4. Pelajaran 4 (Budi Pekerti)

5. Pelajaran 5 (Kegemaran)

6. Pelajaran 6 (Lingkungan)

7. Pelajaran 7 (Keluarga)

5 5 - Jumlah :

8. Pelajaran 8 (Pendidikan)

Untuk mengetahui tingkat keterbacaan pada semester 1, dapat dihitung dengan perhitungan dibawah ini:

keter bacaan pada semester 1 = x 100% ∑

keter bacaan pada semester 1 = 100% = 90 %

Berikut adalah keterbacaan yang tidak sesuai untruk siswa kelas 1 SD pada semester 1 yang seharusnya masih pada tahap belajar membaca:

Gambar 10 Contoh 1 Bacaan yang Kurang Sesuai

(Trimansyah, 2004: 34)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 3 dengan tema pengalaman. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan nyaring atau dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 48 kata dengan 13 kata panjang.

Gambar 11 Contoh 2 Bacaan yang Kurang Sesuai (Trimansyah, 2004: 40-44)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 3 dengan tema pengalaman. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 94 kata dengan 35 kata panjang.

Gambar 12 Contoh 3 Bacaan yang Kurang Sesuai

(Trimansyah, 2004: 46)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 4 dengan budi pekerti. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 33 kata dengan 8 kata panjang.

Gambar 13 Contoh 4 Bacaan yang Kurang Sesuai

(Trimansyah, 2004: 34)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 7 dengan tema keluarga. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 32 kata dengan 14 kata panjang.

Berikut adalah data hasil keterbacaan pada semester 2:

Tabel 117

Penyajian Data Tingkat Keterbacaan Buku Semester 2

Pelajaran/ Semester Bacaan Keterbacaan Keterbacaan yg

yg sesuai tidak sesuai

1. Pelajaran 9 (Peristiwa)

2. Pelajaran 10 (Kebersihan)

3. Pelajaran 11 (Pengalaman)

4. Pelajaran 12 (Kegemaran)

5. Pelajaran 13 (Keluarga)

6. Pelajaran 14 (Lingkungan)

7. Pelajaran 15 (Permainan)

8. Pelajaran 16 (Kesehatan)

4 3 1 Jumlah :

9. Pelajaran 17 (Budi Pekerti)

Untuk mengetahui tingkat keterbacaan pada semester 2, dapat dihitung dengan perhitungan dibawah ini:

keter bacaan pada semester 1 = ∑ x 100% ∑

keter bacaan pada semester 1 = 100% = 81 %

Berikut adalah keterbacaan yang tidak sesuai untruk siswa kelas 1 SD pada semester 2:

Gambar 14 Contoh 5 Bacaan yang Kurang Sesuai (Trimansyah, 2004: 98-100)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 11 dengan tema pengalaman. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 70 kata dengan 39 kata panjang.

Gambar 15 Contoh 6 Bacaan yang Kurang Sesuai (Trimansyah, 2004: 119)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 15 dengan tema permaian. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 61 kata dengan 24 kata panjang.

Gambar 16 Contoh 7 Bacaan yang Kurang Sesuai (Trimansyah, 2004: 121)

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 16 dengan tema permaian. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 63 kata dengan 24 kata panjang.

Gambar 17 Contoh 8 Bacaan yang Kurang Sesuai (Trimansyah, 2004: 125 )

Bacaan diatas terdapat pada pelajaran 17 dengan tema budi pekerti. Bacaan tersebut menuntut siswa untuk mampu membaca dengan lancar. Pada bacaan tersebut panjang katanya mencapai 30 kata dengan 15 kata panjang.

Setelah diperoleh hasil masing-masing tingkat keterbacaan pada masing-masing semester langkah selanjutnya adalah mencari tingkat keterbacaan akhirnya dengan rumus:

2 Kesesuai an ak hir =

Kesesuai an ak hir = % = = 86%

Setelah diperoleh hasil akhir tingkat keterbacaan, langkah selanjutnya adalah mengkonversikan hasil perhitungan dengan kriteria dibawah ini untuk menentukan kesesuaiannya.

Tabel 118

Kriteria Kesesuaian Keterbacaan Buku

2. Kurang Sesuai

61% - 80%

3. Tidak Sesuai

Berdasarkan kriteria diatas maka untuk tingkat keterbacaan buku tergolong sesuai dengan hasil perhitungan mencapai 86%.

b. Kejelasan informasi.

Berikut adalah data kejelasan informasi pada semester 1:

Tabel 119

Pembahasan Data Kejelasan Informasi Buku Semester 1

No

Pelajaran/ Semester

Keterangan

Sesuai

Kurang Tidak

Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 1 (Diri Sendiri)

2. Pelajaran 2 (Keluarga)

3. Pelajaran 3(Pengalaman)

4. Pelajaran 4 (Budi Pekerti)

5. Pelajaran 5 (Kegemaran)

6. Pelajaran 6 (Lingkungan)

7. Pelajaran 7 (Keluarga)

3 - - Total Skor : (3x8) + (2x0) + (1x0) = 24 + 0 + 0 = 24

8. Pelajaran 8 (Pendidikan)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 1 =

Kesesuai an smtr 1 =

Berdasarkan data diatas jelas bahwa semua pelajaran pada semester 1 menurut peneliti sudah mempunyai kejelasan informasi buku yang baik. Sebab materi dalam buku disajikan dengan jelas, tidak menimbulkan salah penafsiran, dll. Sehingga masing-masing pelajaran pada semester 1 menperoleh poin penilaian 3.

Berikut ini adalah data hasil kejelasan informasi pada semester 2:

Tabel 120

Data Kejelasan Informasi Buku Semester 2

No.

Pelajaran/ Semester

Keterangan

Sesuai

Kurang Tidak

Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 9 (Peristiwa)

2. Pelajaran 10 (Kebersihan)

3. Pelajaran 11 (Pengalaman)

4. Pelajaran 12 (Kegemaran)

5. Pelajaran 13 (Keluarga)

6. Pelajaran 14 (Lingkungan)

7. Pelajaran 15 (Permainan)

8. Pelajaran 16 (Kesehatan)

3 - Total Skor : (3x8) + (2x0) + (1x0) = 24 + 0 + 0 = 24

9. Pelajaran 17 (Budi Pekerti)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 2 =

Kesesuai an smtr 2 =

Berdasarkan data diatas jelas bahwa semua pelajaran pada semester 2 juga mempunyai kategori sudah baik dalam kejelasan informasinya. Sebab materi dalam buku disajikan dengan jelas, tidak menimbulkan salah penafsiran, dll.

Setelah diperoleh hasil masing-masing perhitungan kejelasan informasi pada masing-masing semester langkah selanjutnya adalah mencari kesesuaian kejelasan informasinya dengan rumus:

Kesesuai an ak hir = 100%

Kesesuai an ak hir =

Kesesuai an ak hir =

Setelah diperoleh hasil akhir kriteria kejelasan informasi, maka langkah selanjutnya adalah mengkonversikan hasil perhitungan dengan kriteria dibawah ini untuk menentukan kesesuaiannya.

Tabel 121

Kriteria Kesesuaian Kejelasan Informasi Buku

2. Kurang Sesuai

61% - 80%

3. Tidak Sesuai

Berdasarkan kriteria diatas maka untuk kriteria kesesuaian kejelasan informasi dalam buku masuk pada kategori sesuai, dengan hasil perhitungan 100%.

c. Kesesuaian kaidah Bahasa Indonesia.

Berikut adalah data Kesesuaian kaidah Bahasa Indonesia. pada semester 1:

Tabel 122

Pembahasan Data Kesesuaian dengan Kaidah Bahasa Indonesia

Semester 1

No. Pelajaran/ Semester Keterangan

Sesuai (3)

Kurang Tidak Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 1 (Diri Sendiri)

2. Pelajaran 2 (Keluarga)

3. Pelajaran 3 (Pengalaman)

4. Pelajaran 4 (Budi Pekerti)

5. Pelajaran 5 (Kegemaran)

6. Pelajaran 6 (Lingkungan)

7. Pelajaran 7 (Keluarga)

3 - - Total Skor : (3x8) + (2x0) + (1x0) = 24 + 0 + 0 = 24

8. Pelajaran 8 (Pendidikan)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 1 =

Kesesuai an smtr 1 =

Karena semua pelajaran pada semester 1 masuk pada kategori sudah baik dalam kriteria kesesuaian dengan kaidah Bahasa Indonesia maka tidak ada pelajaran pada semester 1 yang masuk kategori kurang baik bahkan tidak baik.

Berikut adalah data hasil kesesuaian dengan kaidah Bahasa Indonesia pada semester 2:

Tabel 123

Pembahasan Data Kesesuaian dengan Kaidah Bahasa Indonesia

Semester 2

No. Pelajaran/ Semester Keterangan

Sesuai (3)

Kurang Tidak Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 9 (Peristiwa)

2. Pelajaran 10 (Kebersihan)

3. Pelajaran 11 (Pengalaman)

4. Pelajaran 12 (Kegemaran)

5. Pelajaran 13 (Keluarga)

6. Pelajaran 14 (Lingkungan)

7. Pelajaran 15 (Permainan)

8. Pelajaran 16 (Kesehatan)

3 - - Total Skor : (3x8) + (2x0) + (1x0) = 24 + 0 + 0 = 24

9. Pelajaran 17 (Budi Pekerti)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 2 =

Kesesuai an smtr 2 =

Berdasarkan data diatas jelas bahwa semua pelajaran pada semester 2 juga mempunyai kategori sudah baik dalam penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Sehingga pada masing-masing pelajaran mendapatkan poin 3. Karena semua pelajaran pada semester 2 masuk pada kategori sudah baik dalam Berdasarkan data diatas jelas bahwa semua pelajaran pada semester 2 juga mempunyai kategori sudah baik dalam penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Sehingga pada masing-masing pelajaran mendapatkan poin 3. Karena semua pelajaran pada semester 2 masuk pada kategori sudah baik dalam

2 yang masuk kategori kurang baik bahkan tidak baik.

Setelah diperoleh hasil masing-masing kesesuaian penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar pada masing-masing semester langkah selanjutnya adalah mencari kesesuaian penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benarnya dengan rumus:

Kesesuaian ak hir = 100%

Kesesuai an ak hir =

Kesesuai an ak hir =

Setelah diperoleh hasil akhir kriteria kesesuaian penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar, maka langkah selanjutnya adalah mengkonversikan hasil perhitungan dengan kriteria dibawah ini untuk menentukan kesesuaiannya.

Tabel 124

Kriteria Kesesuaian dengan Kaidah Bahasa Indonesia yang Baik dan

2. Kurang Sesuai

61% - 80%

3. Tidak Sesuai

Berdasarkan kriteria diatas maka untuk kesesuaian penggunaan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar tergolong sesuai dengan hasil perhitungan 100%.

d. Pemanfaatan bahasa secara efektif dan efesien.

Berikut adalah data hasil pemanfaatan bahasa secara efektif dan efisien pada semester 1:

Tabel 125

Pembahasan Data Kesesuaian dengan Pemanfaatan Bahasa secara

Efektif dan Efisien Semester 1

No. Pelajaran/ Semester

Sesuai (3)

Kurang Tidak Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 1 (Diri Sendiri)

2. Pelajaran 2 (Keluarga)

3. Pelajaran 3 (Pengalaman)

4. Pelajaran 4 (Budi Pekerti)

5. Pelajaran 5 (Kegemaran)

6. Pelajaran 6 (Lingkungan)

7. Pelajaran 7 (Keluarga)

3 - - Total Skor : (3x5) + (2x3) + (1x0) = 15 + 6 + 0 = 21

8. Pelajaran 8 (Pendidikan)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 1 =

Kesesuai an smtr 1 =

Berdasarkan data diatas tampak ada tiga pelajaran yang masuk kategori kurang sesuai. Sendangkan pelajaran lainnya sudah Berdasarkan data diatas tampak ada tiga pelajaran yang masuk kategori kurang sesuai. Sendangkan pelajaran lainnya sudah

Berikut adalah data hasil pemanfaatan bahasa secara efektif dan efisien pada semester 2:

Tabel 126

Pembahasan Data Kesesuaian dengan Pemanfaatan Bahasa secara

Efektif dan Efisien Semester 2

No. Pelajaran/ Semester Keterangan

Sesuai (3)

Kurang Tidak Sesuai (2) Sesuai (1)

1. Pelajaran 9 (Peristiwa)

2. Pelajaran 10 (Kebersihan)

3. Pelajaran 11 (Pengalaman)

4. Pelajaran 12 (Kegemaran)

5. Pelajaran 13 (Keluarga)

6. Pelajaran 14 (Lingkungan)

7. Pelajaran 15 (Permainan)

8. Pelajaran 16 (Kesehatan)

2 - Total Skor : (3x5) + (2x4) + (1x0) = 15 + 8 + 0 = 23

9. Pelajaran 17 (Budi Pekerti)

ℎ ℎ Kesesuai an smtr 2 =

Kesesuai an smtr 2 =

Berdasarkan data diatas tampak bahwa ada lima pelajaran yang masuk pada kategori sudah/ sesuai dalam pemanfaatan bahasa secara efektif dan efisien. Sehingga masing-masing pelajaran memperoleh skor penilaian 3. Sedangkan pelajaran yang masuk kategori kurang sesuai ada empat pelajaran.

Setelah diperoleh hasil masing-masing semester terhadap penggunaan bahasa secara efektif dan efisien, langkah selanjutnya adalah mencari kesesuaian penggunaan bahasa secara efektif dan efisiennya dengan rumus:

2 Kesesuaian akhir =

Kesesuaian akhir = ,

Kesesuaian akhir =

Setelah diperoleh hasil akhir kriteria penggunaan bahasa secara efektif dan efisien, maka langkah selanjutnya adalah mengkonversikan hasil perhitungan dengan kriteria dibawah ini untuk menentukan kesesuaiannya.

Tabel 127

Kriteria Kesesuaian Penggunaan Bahasa secara Efektif dan Efisien

2. Kurang Sesuai

61% - 80%

3. Tidak Sesuai

Berdasarkan kriteria diatas maka untuk kesesuaian penggunaan bahasa secara efektif dan efisien tergolong sesuai dengan hasil perhitungan 98%.

Setelah diperoleh hasil pada masing-masing komponen kelayakan Bahasa buku, selanjutnya adalah mencari tingkat kelayakan Bahasa buku sebagai berikut:

Kel ayak an Bahasa = ∑ Keterangan:

KB a: hasil akhir kesesuaian keterbacaan

KB b: hasil akhir kesesuaian dengan kejelasan informasi

KB c: hasil akhir kesesuaian dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar

KB d: hasil akhir kesesuaian dengan penggunaan bahasa secara efektif dan efisien

∑ : jumlah komponen pada kelayakan Bahasa

86% + 100% + 100% + 86,5% Kel ayak an Bahasa =

372,5%

Kel ayak an Bahasa =

Kel ayak an Bahasa = 93,1%

Karena kelayakan Bahasa buku mencapai tingkat kelayakan sebesar 96%, maka berdasarkan pada kurva yang diadaptasi dari kurva normal Gronlud kriteria kelayakan Bahasa pada buku masuk pada daerah C (81,00% - 11900%) sehingga masuk kategori sesuai.

Dokumen yang terkait

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN DALAM PROSES PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) (StudiKasusPada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Oro-Oro Dowo Malang)

160 705 25

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

Analisis tentang saksi sebagai pertimbangan hakim dalam penjatuhan putusan dan tindak pidana pembunuhan berencana (Studi kasus Perkara No. 40/Pid/B/1988/PN.SAMPANG)

8 102 57

Analisis terhadap hapusnya hak usaha akibat terlantarnya lahan untuk ditetapkan menjadi obyek landreform (studi kasus di desa Mojomulyo kecamatan Puger Kabupaten Jember

1 88 63

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5