Bentuk Perdesaan Memusat Bentuk Perdesaan Linier Bentuk Perdesaan Terpencar Bentuk Perdesaan Mengelilingi Fasilitas

Pola Keruangan Desa-Kota 82 Menurut pengertian lama, kehidupan masyarakat perdesaan dicirikan oleh beberapa hal sebagai berikut. a. Desa dan masyarakat memiliki hubungan yang erat dengan lingkungan alam. b. Iklim dan cuaca mempunyai pengaruh besar terhadap petani sehingga warga desa banyak tergantung pada perubahan musim. c. Keluarga desa merupakan unit sosial dan unit kerja. d. Jumlah penduduk dan luas wilayah desa tidak begitu besar. e. Kegiatan ekonomi mayoritas agraris. f . Masyarakat desa merupakan suatu paguyuban. g. Proses sosial di desa umumnya berjalan lambat. h. Warga desa pada umumnya berpendidikan rendah.

2. Struktur Ruang Desa

Kalau diperhatikan secara seksama lahan di pedesaan selalu digunakan untuk kegiatan sosial masyarakatnya seperti tempat tinggal, tempat ibadah, sekolah, dan tempat berkumpul warga. Ini menunjukkan karakteristik pola aktivitas masyarakat desa. Masyarakat desa pada dasarnya mempunyai keinginan untuk berkumpul sehingga jarang sekali kita menemukan tempat tinggal yang terletak di tengah kebun atau sawah. Kegiatan ekonomi biasanya dilaksanakan di luar perdesaan, baik di kebun maupun di sawah. Kalau ada perkebunan yang menyatu dengan permukiman itu hanya ada pada daerah tertentu. Bentuk permukiman antara desa satu dengan desa lain mempunyai perbedaan. Perbedaan tersebut terjadi karena faktor geografi yang berbeda. Secara umum permukiman pedesaan berbentuk memusat, linier, terpencar, dan mengelilingi fasilitas tertentu.

a. Bentuk Perdesaan Memusat

Bentuk perdesaan memusat banyak ditemukan di daerah pegunungan. Bentuk perdesaan ini terpencar menyendiri agglo- merated rural settlement. Biasanya dihuni oleh penduduk yang berasal dari satu keturunan sehingga merupakan satu keluarga atau kerabat. Jumlah rumah umumnya kurang dari 40 rumah Gambar 4.3.

b. Bentuk Perdesaan Linier

Bentuk perdesaan linier banyak ditemukan di daerah pantai, jalan raya, dan sepanjang sungai. Bentuk perdesaan ini memanjang mengikuti jalur jalan raya, alur sungai atau Gambar 4.3 Salah satu desa dengan bentuk memusat di Jepang. Sumber: Noburu Komine dalam Encarta, 2006 Di unduh dari : Bukupaket.com Geografi untuk SMA-MA Kelas XII 83 garis pantai. Pola ini digunakan masyarakat dengan tujuan untuk mendekati prasana transportasi jalan dan sungai atau untuk mendekati lokasi tempat bekerja, seperti nelayan di pinggiran pantai Gambar 4.4.

c. Bentuk Perdesaan Terpencar

Bentuk perdesaan terpencar sulit ditemukan di Indonesia karena hanya terdapat di Negara-negara Eropa, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia. Bentuk perdesaan yang terpencar cenderung menyendiri disseminated rural settelment. Biasanya perdesaan seperti ini hanya merupakan farm stead, yaitu sebuah rumah petani yang terpencil, tetapi lengkap dengan gudang alat mesin, penggilingan gandum, lumbung, kandang ternak, dan rumah petani Gambar 4.5.

d. Bentuk Perdesaan Mengelilingi Fasilitas

Bentuk perdesaan seperti ini umumnya ditemukan di daerah dataran rendah, di mana banyak fasilitas-fasilitas umum yang dimanfaatkan penduduk setempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Fasilitas tersebut misalnya mata air, danau, waduk, dan fasilitas lain Gambar 4.6. Sumber: Beratha dalam Daldjoeni, 1998: 63 Keterangan: 1. Fasilitas yang telah ada 2. Arah pengembangan permukiman 3. Permukiman Penduduk 4. Daerah industri kecil 12345 12345 12345 12345 4 4 2 2 2 2 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1234567890123 1 Keterangan: 1. Arah pengembangan untuk permu- kiman penduduk 2. Daerah kawasan industri kecil desa 3. Daerah permukiman penduduk 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 1234567890123456789012345678 Laut 3 1 1 2 2 2 123456 123456 123456 123456 123456 Gambar 4.4 Contoh skema bentuk desa linier yang mengikuti garis pantai. Sumber: Beratha dalam Daldjoeni, 1998: 60 Skema perdesaan mengelilingi fasilitas Gambar 4.6 Gambar 4.5 Pertanian terpadu di Wisconsin, Amerika Serikat. Rumah petani menyatu dengan pengolahan pertanian dan dikelilingi oleh ladang pertanian yang luas. Sumber: www.wfbf.com Di unduh dari : Bukupaket.com Pola Keruangan Desa-Kota 84

3. Potensi Desa