Pengindraan Jauh
38
B. Sistem Pengindraan jauh
Dalam pengindraan jauh, terdapat beberapa komponen yang saling berhubungan dan membentuk suatu sistem.
1. Tenaga
Seperti fotografi, pengindraan jauh membutuhkan tenaga agar objek permukaan bumi dapat terlihat jelas sehingga direkam dengan baik oleh
sensor. Tenaga yang dipergunakan dalam pengindraan jauh diantaranya matahari, bulan, maupun cahaya buatan. Pengindraan jauh yang
menggunakan tenaga matahari disebut sistem pasif Gambar 2.2, sedangkan jika menggunakan tenaga buatan disebut sistem aktif.
2. Atmosfer
Atmosfer membatasi bagian spektrum elektromagnetik yang dapat digunakan dalam pengindraan jauh. Pengaruh atmosfer merupakan fungsi
Sumber tenaga
Kamera Detektor
Pantulan Pancaran
Cermin Pita
Magnetik
Diskusikan dengan guru fisikamu, apakah setiap benda dipermukaan
Bumi memantulkan gelombang elektromagnetik yang berbeda?
Mengapa demikian?
Diskusi Lintas Ilmu
panjang gelombang. Pengaruhnya bersifat selektif terhadap panjang gelombang. Karena pengaruh
yang selektif itulah, timbul istilah jendela atmosfer, yaitu bagian spektrum elektromagnetik yang dapat
mencapai bumi. Dalam jendela atmosfer ada hambatan atmosfer, yaitu kendala yang disebabkan
oleh hamburan pada spektrum tampak dan serapan yang terjadipada spektrum inframerah termal.
Gambar 2.2 Proses perekaman yang bersumber pada tenaga Matahari.
Sumber: Dokumentasi penerbit, 2006
A t m o s f e r
Objek Objek
Di unduh dari : Bukupaket.com
Geografi untuk SMA-MA Kelas XII
39
3. Objek
Objek adalah segala sesuatu yang menjadi sasaran dalam pengindraan jauh seperti atmosfer, biosfer, hidrosfer dan litosfer.
4. Interaksi Tenaga dengan Objek
Tiap objek mempunyai karakteristik tertentu dalam memancarkan atau memantulkan tenaga ke sensor. Pada dasarnya, pengenalan objek dilakukan
dengan menyidik karakter spektral objek yang tergambar pada citra. Objek yang banyak memantulkan atau memancarkan tenaga tampak cerah dalam
citra, sedangkan objek pantulan atau pancarannya sedikit akan tampak gelap. Namun, dalam kenyataannya tidak sesederhana itu. Ada objek yang
berlainan, tetapi mempunyai karakteristik spektral sama atau serupa sehingga menyulitkan pembedaan dan pengenalannya pada citra. Hal itu
dapat diatasi dengan menyidik karakteristik lain, seperti ukuran, dan pola.
5. Sensor