Hasil Korelasi Pearson antara Variabel Usia dengan Variabel

Tabel 12. Hasil Korelasi Pearson antara Usia dengan Computer Experience Computer Experience X 1 Keterangan Koefisien Korelasi 0.189 Usia X 2 Signifikansi 0.232 Hubungan positif tidak signifikan Sumber : Lampiran 6 Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa koefisien korelasi Pearson antara variabel usia dengan variabel computer experience adalah sebesar 0.189 menunjukkan angka positif, hal ini menunjukkan hubungan antara usia dengan computer experience adalah searah. Artinya semakin muda usia dari karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo, maka semakin tinggi tingkat computer experience pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo dalam menggunakan komputer. Sebaliknya semakin tua usia dari karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo, maka semakin rendah tingkat computer experience pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo dalam menggunakan komputer. Korelasi Pearson antara variabel usia dengan variabel computer experience menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0.232 lebih besar dari tingkat signifikan α 0.05. Dengan demikian H 03 diterima dan Ha 3 ditolak, dengan kata lain hipotesis ketiga penelitian yang menduga bahwa terdapat hubungan signifikan antara usia dengan computer experience pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo dalam menggunakan komputer, tidak dapat diterima dan tidak terbukti kebenarannya. Hal ini berarti karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru- Sidoarjo yang memiliki usia lebih muda, cenderung memiliki tingkat computer experience yang tergolong tinggi, namun hal tersebut hanya terjadi pada sebagian kecil dari karyawan tidak signifikan.

4.5. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan penelitian yang dilakukan diketahui bahwa hipotesis- hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini tidak teruji kebenarannya. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil pengujian yang menunjukkan tingkat signifikan masing-masing variabel diatas 0.05. Jadi, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara computer experience dengan computer anxiety , tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia dengan computer anxiety , dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia dengan computer experience pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru- Sidoarjo dalam menggunakan komputer. Berdasarkan pada hasil analisis uji hipotesis diketahui bahwa hubungan antara computer experience dengan computer anxiety adalah negatif yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi variabel computer experience sebesar -0.180. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat computer experience yang dimiliki oleh karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru- Sidoarjo, maka semakin rendah tingkat computer anxiety pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo dalam menggunakan komputer. Sebaliknya semakin rendah tingkat computer experience yang dimiliki oleh karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo, maka semakin tinggi tingkat computer anxiety pada karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru- Sidoarjo dalam menggunakan komputer. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Sudaryono dan Astuti 2005 dan Prasetyo 2007 yang menyatakan bahwa pemakai dengan computer anxiety yang rendah akan menyebabkan tingkat keahlian yang tinggi dalam menggunakan komputer dibanding yang mempunyai tingkat computer anxiety yang tinggi. Hal tersebut juga sesuai dengan hasil penelitian Lori A. Butchko 2003 yang menyatakan bahwa semakin tinggi computer experience maka semakin rendah computer anxiety pada pekerja tua maupun muda. Hal ini disebabkan seseorang yang tidak memiliki pengalaman dalam menggunakan komputer, akan mengalami kesulitan untuk menggunakannya meskipun ada perkembangan teknologi. Kemampuan yang rendah dalam menggunakan komputer akan menambah ketakutan dan keresahan seseorang terhadap perkembangan teknologi yang akan terjadi karena mereka tidak yakin dengan kemampuannya dalam menggunakan komputer dengan sebaik-baiknya untuk menyelesaikan masalah atau pekerjaan. Jadi, setiap individu lebih membutuhkan pengalaman untuk menghilangkan ketakutan dalam menggunakan komputer. Akan tetapi hubungan negatif tersebut tidak signifikan antara computer experience dengan computer anxiety yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0.255 lebih besar dari 0.05. Hal ini berarti karyawan PT. Pabrik Gula Candi Baru-Sidoarjo yang memiliki tingkat