Uji Construct Reliability dan Variance Extracted Uji Normalitas

4.3.3. Uji Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable atau construct akan diuji dengan melihat loading factor dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini. Tabel 4.5. Uji Validitas St andar dize Fak t or Loading dan Constr uct dengan Confir m at or y Fact or Analy sis Konst r ak I ndik ator Fak t or Loading 1 2 3 4 St r uct ur al Assur ance X11 0.692 X12 0.522 X13 1.000 Tr ust X21 1.452 X22 1.404 X23 1.414 X24 1.000 Ber ik lan e- com m er ce Y1 1.000 Y2 0.777 Y3 0.974 Sumber: Data Diolah Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct sebagian besar ≥ 0,5, sehingga butir -butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya cukup baik.

4.3.4. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted

Selain melakukan pengujian konsistensi internal Cronbach’s Alpha, perlu juga dilakukan pengujian construct reliability dan variance extracted. Kedua pengujian tersebut masih dalam koridor uji konsistensi internal yang akan memberikan peneliti kepercayaan diri yang lebih besar bahwa indikator-indikator individual mengukur suatu pengukuran yang sama Purwanto, 2002. Dan variance extracted direkomendasikan pada tingkat 0,50. Hasil perhitungan construct reliability dan variance extracted dapat dilihat dalam tabel 4.7. Tabel 4.6. Construct Reliability dan Variance Extracted Const r uct Reliabilit y Var iance Ex tr at ed Konst r ak I ndik ator St andar dize Fact or Loading SFL Kuadr at Error [εj] Const r uct Reliabilit y Var iance Ex t r at ed St r uct ur al Assur ance X11 0.692 0.479 0.521 0.797 0.584 X12 0.522 0.272 0.728 X13 1.000 1.000 0.000 Tr ust X21 1.452 2.108 - 1.108 1.125 1.770 X22 1.404 1.971 - 0.971 X23 1.414 1.999 - 0.999 X24 1.000 1.000 0.000 Ber ik lan e- com m er ce Y1 1.000 1.000 0.000 0.944 0.851 Y2 0.777 0.604 0.396 Y3 0.974 0.949 0.051 Ba t a s D a pa t D it e r im a ≥ 0,7 ≥ 0,5 Sumber: Data Diolah Hasil pengujian reliabilitas instrumen dengan construct reliability dan variance extracted menunjukkan instrumen cukup reliabel, yang ditunjukkan dengan nilai construct reliability belum seluruhnya ≥ 0,7. Meskipun demiki an angka tersebut bukanlah sebuah ukuran “mati” artinya bila penelitian yang dilakukan bersifat exploratory, maka nilai di bawah 0,70 pun masih dapat diterima sepanjang disertai alasan–alasan empirik yang terlihat dalam proses eksplorasi. Dan variance extracted direkomendasikan pada tingkat 0,50.

4.3.5. Uji Normalitas

Uji normalitas sebaran dilakukan dengan Skewness Value dari data yang digunakan yang biasanya disajikan dalam statistik deskriptif. Nilai statistik untuk menguji normalitas itu disebut z-value. Bila nilai-z lebih besar dari nilai kritis maka dapat diduga bahwa distribusi data adalah tidak normal. Nilai kritis dapat ditentukan berdasarkan tingkat signifikansi 0,01 1 yaitu sebesar ± 2,58. Hasilnya diperoleh nilai c.r. multivariat diantara ± 2,58 dan itu berarti asumsi normalitas terpenuhi dan data layak untuk digunakan dalam estimasi selanjutnya. Hasil analisis tampak pada tabel berikut: Tabel 4.7. Uji Normalitas Assessm ent of nor m alit y Var iable m in m ax k ur t osis c.r . X11 2 5 - 0.627 - 1.279 X12 3 5 - 0.510 - 1.042 X13 2 5 - 0.062 - 0.126 X21 2 5 0.037 0.076 X22 2 5 - 0.433 - 0.883 X23 2 5 - 0.260 - 0.530 X24 2 5 - 0.129 - 0.264 Y1 3 5 - 0.601 - 1.227 Y2 2 5 - 0.718 - 1.465 Y3 2 5 - 0.588 - 1.200 M u lt iv a ria t e 1.847 0 .5 9 6 Ba t a s N orm a l ± 2 ,5 8 Sumber: Data Diolah

4.3.6 Uji Confirmatory Analysis