Desain Penelitian METODE PENELITIAN

dan V SDN Jlaban yang berjumlah 47 siswa.Teknik anilisis data menggunakan teknik deskriptif dengan presentase. Uji validitas menggunakan rumus product moment dari Karl Person dan uji reliabilitas menggunakan bantuan komputer progam SPSS 16.0 for windows dengan rumus Alpha Croncbach, diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,954.Hasil penelitian peran siswa kelas IV dan V SDN Jlaban dalam kegiatan lingkungan sekolah sehat menunjukan bahwa 6,5 3 siswa berada pada kategori “ berperan sangat baik”, 21,3 10 siswa pada kategori “berperan baik”, 38,3 18 siswa pada kategori “ cukup berperan”, 29,8 14 siswa pada kategori “kurag berperan”, dan 4,2 2 siswa pada kategori “sangat kurang berperan” , peran siswa di dalam lingkungan fisik sekolah lebih besar dibandingkan peran siswa di dalam lingkungan mental dan sosial, dengan perbandingan presentase 60 : 40.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Metode penelitian merupakan prosedur atau cara yang digunakan dalam proses untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dengan metode ilmiah untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. Untuk mengetahui pelaksanaan 7K kebersihan, keindahan, kerapian, keamanan, 41 kerindangan, keimanan kekeluargaan di SD Negeri KRAPYAK dengan unsur- unsur pokok yang harus ditemukan sesuai dengan butir-butir rumusan masalah, tujuan, manfaat penelitian, maka peneliti menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif yaitu suatu penelitian yang jawabannya masih sukar ditebak dan bertujuan menggambarkan keadaan suatu status atau fenomena yang diteliti sehingga penelitian tidak merumuskan hipotesis Suharsimi Arikunto, 2002: 71. Pengertian penelitian deskriptif adalah mengambarkan sesuatu hal, misalnya: keadaan, kondisi, situasi, peristiwa, kegiatan dan lain-lain yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan penelitian. Dalam penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yaitu pendekatan yang digambarkan kalimat kategori dan pertahapan, pada hakikatnya adalah mengamati secara langsung objek penelitian. Penelitian kuantitatif adalah pengumpulan data yang datanya bersifat angka- angka stastik yang dapat di kuantifikasi. Data tersebut berbentuk variabel-variabel dan operasi Dengan normalisasinya dengan skala ukuran tertentu, misalnya skala nominal, ordinal, internal, dan rasio. Jonathan sarwono 2006: 259. Demikian akan diperoleh gambaran tentang pelaksanaan progam 7K di SD Negeri Krapyak, Argorejo, kecamatan Sedayu, kabupaten Bantul. Untuk menerangkan fenomena atau peristiwa tersebut, peneliti memerlukan dua instrumen ilmu pengetahuan, yaitu: 1. Logika atau rasionalitas; 2. Observasi atas fakta-fakta empiris Singarimbun, M dan Effendi, S, 2008: 16.

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian