Perumusan Hipotesis KAJIAN PUSTAKA

Gambar 1. Kerangka Berpikir

D. Perumusan Hipotesis

Hipotesis dapat diartikan sebagai jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul. Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka berfikir dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut : a. Ha : “Terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi Praktik Industri PI dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132014. ” Ho : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi Praktik Industri PI dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132014. ” b. Ha : “Terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi belajar Kewirausahaan dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132 014.” X 1 X 2 Y Ho : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi belajar Kewirausahaan dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132014.” c. Ha : “Terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi Praktik Industri dan prestasi belajar Kewirausahaan secara bersama-sama dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132014.” Ho : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara prestasi Praktik Industri dan prestasi belajar Kewirausahaan secara bersama- sama dengan minat berwirausaha siswa kelas XII Teknik Pemesinan 2 XII TP-2 di SMKN 2 Pengasih Tahun Ajaran 20132014.” 36

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian Ex-post Facto, yaitu penelitian yang dilakukan untuk meneliti suatu peristiwa yang sudah terjadi dan kemudian merunut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menyebabkan timbulnya kejadian tersebut. Eksplanasinya adalah tergolong penelitian deskriptif kolerasional dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Sukardi 2009:162, penelitian ini dapat dikatakan sebagai penelitian deskriptif karena menggunakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan obyek atau subyek yang diteliti sesuai apa adanya, dengan tujuan menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik obyek yang diteliti secara tepat. Penelitian ini juga merupakan kolerasional karena akan mencari hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain yaitu variabel prestasi Praktik Industri PI dan prestasi belajar Kewirausahaan dengan variabel minat berwirausaha.

B. Definisi Operasional Variabel

Berdasarkan teori-teori yang telah dikemukakan, maka definisi operasional masing-masing variabel penelitian ini adalah sebagai berikut;