F. Desain Penelitian
Desain penelitian atau rancang bangun oleh Suliyanto 2006: 65 merupakan suatu pedoman kerja penelitian agar dapat berjalan efektif dan
efisien. Desain atau model evaluasi program menurut Djudju Sudjana 2006:
51 bahwa model evaluasi program dapat dikelompokkan ke dalam enam kategori yaitu.
1 Model evaluasi terfokus pada pengambilan keputusan,
2 Model evaluasi terhadap unsur-unsur program,
3 Model evaluasi terhadap jenistipe kegiatan program,
4 Model evaluasi terhadap proses pelaksanaan program,
5 Model evaluasi terhadap pencapaian tujuan program,
6 Model evaluasi terhadap hasil dan pengaruh program.
Dalam penelitian ini menggunakan model penelitian evaluasi hasil dan pengaruh program. Model ini menampilkan berbagai data yang digunakan
untuk menentukan apakah pelaksanaan suatu program dapat dilanjutkan dan informasi tentang metode-metode baru yang digunakan untuk memecahkan
masalah dalam suatu program. Dalam penelitian ini ini terdapat satu kelompok, yang diberi
pretest
untuk mengetahui keadaan awal dan dilakukan
post-test
untuk mengetahui keadaan akhir. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui adakah peningkatan
skor nilai rata dari
pre-test
ke
post-test.
G. Populasi Penelitian
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009: 117. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian yang digunakan sebagai
objek penelitian. Adapun yang dimaksud dengan sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2002: 108.
Populasi dalam penelitian ini adalah anggota biasa yang mengikuti Diklat perkoperasian masih menjadi mahasiswa baik yang bertempat tinggal
di Yogyakarta maupun luar Yogyakarta. Subyek yang diteliti sebanyak 80 orang dan seluruhnya digunakan sebagai subjek penelitian sehingga
penelitian ini merupakan penelitian populasi atau sering disebut studi populasi.
H. Metode dan Teknik Pengumpulan Data
Metode pokok yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah angket dan tes. Angket dan tes digunakan untuk mengungkap data
tentang variabel Diklat Perkoperasian dan Minat Wirausaha. Angket adalah jumlah pertanyaan yang tertulis yang digunakan untuk
memperoleh sumber informasi dari responden atau laporan tentang terjadinya sesuatu hal yang ingin kita ketahui Suharsimi Arikunto, 2002: 118. Menurut
Sugiyono 2009:199, angket kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau