5
Tugas  pokok  dan  fungsi  masing-masing  bagian  pada  Inspektorat  Kabupaten Bulukumba adalah sebagai berikut :
Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas  Pokok  dan  Fungsi  Inspektorat  Kabupaten  Bulukumba  dalam Peraturan Daerah Kabupaten Bulukumba Nomor 12 Tahun 2014 tentang Rincian
Tugas Jabatan Struktural Kabupaten Bulukumba sebagai berikut : a.  Tugas Pokok Inspektorat
b.  Fungsi Inspektorat c.  Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Eselon II dan III
1.  Inspektur
Inspektur mempunyai tugas pokok membantu Bupati membina dan mengawasi pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas
Pembantuan oleh Perangkat Daerah Fungsi Inspektorat
a.  Perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasilitasi pengawasan; b.  Pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui
audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya; c.
Memberikan pembinaan dan playanan terhadap pengaduan masyarakat terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan daerah.
d.  Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan bupati; e.  Penyusunan laporan hasil pengawasan;
f.  Pelaksanaan administrasi Inspektorat; g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya. Uraian Tugas :
a.  Membuat rencana program kerjakegiatan Inspektorat; b.  Mengatur,  mendistribusikan,  dan  mengkoordinasikan  serta  mengendalikan
tugas bawahan; c.  Memberi petunjuk, bimbingan teknis, dan pengawasan kepada bawahan;
d.  Merumuskan visi dan misi serta menetapkan Rencana Strategis Renstra dan Rencana Kerja Renja Inspektorat;
e.  Merencanakan,  mengkoordinasikan,  menetapkan,  dan  mengendalikan kebijakan  pengawasan  pelaksanaan  pemerintahan,  pembangunan,  pelayanan
masyarakat, pembinaan aparatur serta kesekretariatan Inspektorat; f.  Merumuskan  kebijakan  dan  fasilitasi  pengawasan  dengan  aparat  pengawas
internal lainnya;
6
g.  Melaksanakan  pemeriksaan,  pengusutan,  pengujian,  penilaian,  monitoring dan pelaporan tugas pengawasan;
h.  Mengkomunikasikan  kepada  para  pimpinan  unit  kerja  tentang  kebijakan- kebijakan pengawasan;
i.  Memberikan  petunjuk  dan  arahan  kepada  bawahan  tentang  program pengawasan pemerintahan dan pembangunan daerah;
j.  Mengoordinasikan  hasil-hasil  pemeriksaan dan  pengawasan  pemerintah  dan pembangunan daerah dengan pimpinan unit kerja;
k.  Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap laporan hasil-hasil pengawasan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah;
l.  Membina  dan  mengarahkan  sekretaris  dan  para  Inspektur  pembantu  dalam melaksanakan tugasnya;
m. Melakukan  pemeriksaan  dalam  rangka  berakhirnya  masa  jabatan  Kepala Daerah;
n.  Melakukan  pemeriksaan  secara  berkala  atau  sewaktu-waktu  maupun pemeriksaan terpadu;
o.  Melaksanakan  pengujian  terhadap  laporan  berkala  danatau  sewaktu-waktu dari Perangkat Daerah;
p.  Melaksanakan pemutahiran data temuan hasil pemeriksaan Aparat Pengawas Fungsional Pemerintah tingkat kabupaten, regional, dan pusat;
q.  Menginventarisasi  permasalahan-permasalahan  dan  menyiapkan  databahan pemecahan masalah sesuai dengan bidang tugasnya;
r.  Menyusun dan membuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah LAKIP;
s.  Pelaksanaan  penilaiaan  prestasi  kerja  Sekretaris  dan  para  Irban  Wilayah dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir; dan