Pengembangan Hipotesis Pengaruh Modal Intelektual terhadap Pertumbuhan Perusahaan dengan Kinerja Perusahaan sebagai Variabel Intervening.

18

2.3 Pengembangan Hipotesis

Keberhasilan sebuah perusahaan dapat dilihat melalui kinerja keuangan yang ada dalam laporan keuangan yang di ungkapkan ke publik, kinerja keuangan yang baik dapat dilihat dari rasio profitabilitas, likuiditas, dan solvabilitas. Namun, keberhasilan perusahaan bukan hanya dilihat dari rasio-rasio keuangan tetapi juga dari sumber daya yang dimiliki perusahaan. Kinerja perusahaan bukan hanya dihasilkan aktiva berwujud perusahaan tangible assets tetapi ada hal lain yang lebih penting yaitu aktiva tidak berwujud intangible assets yang dimiliki perusahaan yaitu sumber daya manusia SDM yang mengatur dan mendayagunakan aktiva perusahaan yang ada Baroroh, 2013. Hasil penelitian Baroroh 2013 menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur di Indonesia memiliki kemampuan intelektual dalam memenuhi proses operasional perusahaan dalam rutinitasnya dan strukturnya mampu mendukung karyawan yang akan menghasilkan kinerja intelektual dan kinerja bisnis yang optimal serta mampu menjalin hubungan yang harmonis dengan mitra perusahaan melalui modal fisik yang ada. Berdasarkan penjelasan diatas maka hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Salah satu cara pengukuran kinerja perusahaan dapat dilihat dari tingkat profitabilitas. Profitabilitas adalah kemampuan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva, maupun modal sendiri. Perusahaan H1 : Modal intelektual memiliki pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan 19 yang mampu mengelola sumber daya intelektual yang dimilikinya dengan efektif dan efisien, maka kinerja keuangannya akan meningkat. Dengan kinerja keuangan yang meningkat, maka produktivitas dan efisiensi perusahaan juga akan meningkat yang menyebabkan pertumbuhan aset yang dimiliki perusahaan juga akan meningkat. Total aset dipilih sebagi ukuran pertumbuhan perusahaan dengan mempertimbangkan bahwa nilai aset yang relatif lebih stabil dibandingkan nilai kapitalisasi pasar. Berdasarkan penjelasan diatas maka hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: H2 : Modal intelektual memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan perusahaan melalui kinerja perusahaan 20 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Data dan Sampel