Lokasi Penelitian Definisi Operasional Variabel

Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Di samping kajian dokumen, dilakukan telaahan pustaka mengenai: 1 Kompetensi guru; 2 motivasi belajar; 3hasil belajar. Hasil telaahan pustaka digunakan untuk memperoleh analogi yang berguna dalam perumusan teori, landasan untuk dapat menganalisa data premer, serta untuk menunjang dan memperkuat dugaan dalam pembahasan masalah.

B. Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMP di Kabupaten purwakarta. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan beberapa alasan di antaranya: a. Dukungan sarana dan prasarana untuk kegiatan penelitian tersedia secara memadai. b. Adanya persetujuan dari pihak PEMDA, DIKNAS. Kepala sekolah dan guru bersangkutan untuk mengizinkan dilaksanakannya kegiatan penelitian. c. Studi pendahuluan yang menunjukkan masih terdapatnya sejumlah permasalahan dalam hasil belajar pada mata pelajaran IPS SMP di Purwakarta d. Belum pernah dilaksanakan penelitian hubungan persepsi sisa terhadap hasil belajar dan motivasi belajar dengan hasil belajar pada tingkat SMP di purwakarta. Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

yang menjadi ukuran populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII di kabupaten Purwakarta. Berikut tabel yang menunjukkan populasi siswa SMP kelas VIII DI Purwakarta. Tabel 3.1 Populasi Siswa SMP kelas VIII DI PURWAKARTA Tahun Pelajaran 20112012 No Nama sekolah Jumlah siswa No Nama sekolah Jumlah siswa 1 SMPNBABAKAN CIKAO 249 orang 16 SMPN 2 PONDOKSALAM 146 orang 2 SMPN 1 BOJONG 270 orang 17 SMPN 1 PURWAKARTA 277 orang 3 SMPN 2 BOJONG 133 orang 18 SMPN 2 PURWAKARTA 335 orang 4 SMPN 1 BUNGUR SARI 264 orang 19 SMPN 3 PURWAKARTA 381 orang 5 SMPN 1 CAMPAKA 351 orang 20 SMPN 4 PURWAKARTA 358 orang 6 SMPN 2 CAMPAKA 145 orang 21 SMPN 5 PURWAKARTA 339 orang 7 SMPN 1 CIBATU 146 orang 22 SMPN 7 PURWAKARTA 297 orang 8 SMPN 1 DARANGDAN 179 orang 23 SMPN 8 PURWAKARTA 242 orang 9 SMPN 5 DARANGDAN 105 orang 24 SMPN 9 PURWAKARTA 188 orang 10 SMPN 1 JATILUHUR 296 orang 25 SMPN 2 SUKATANI 112 orang 11 SMPN 1 KIARAPEDES 151 orang 26 SMPN 1 TEGAL WARU 229 orang 12 SMPN 1 PASAWAHAN 341 orang 27 SMP DI PURWAKARTA 270 orang 13 SMPN 1 PLERED 286 orang 28 SMPN 2 WANAYASA 168 orang 14 SMPN 2 PLERED 120 orang 29 SMP PASUNDAN PURWAKARTA 79 orang 15 SMPN 1 PONDOKSALAM 191 orang 30 SMP PGRI PURWAKARTA 51 orang Jumlah total 6699 orang Sumber: Disdikpora kabuapten Purwakarta

2. Sampel

Pengambilan sampel dari populasi agar diperoleh sampel yang representatif, maka diupayakan setiap subjek dalam populasi mempunyai peluang yang sama untuk menjadi sampel. Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Dengan demikian sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi penelitian, yaitu sebagian dari siswa kelas VIII di semua SMP di kabupaten Purwakarta. Untuk menjawab berapa banyak ukuran sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini, dilakukan teknik sampling. Salah satu teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik random sampling, yaitu memilih sampel secara acak dari populasi sehingga semua unit analisis mendapat peluang yang sama untuk dipilih, jdengan alasan bahwa populasi siswa SMP di kabupaten purwakarta itu bersifat homogen. Dalam penelitian ini jumlah sampel yang diambil sebanyak 400 siswa yang merupakan sampel jenuh dari keseluruhan populasi sebanyak 6699 siswa sesuai dengan aturan pengambilan sampel menurut Gay dan Airasian bahwa 400 responden merupakan jumlah sampel jenuh untuk mewakili distribusi normal dari kondisi populasi yang sebenarnya. Sekolah yang menjadi sampel penelitian sebanyak 10 sekolah yaitu SMPN 2 Bojong, SMPN 1 Darangdan, SMP 1 Kiarapedes, SMPN 2 Plered, SMPN 1 Pondoksalam, SMPN 1 Purwakarta, SMPN 3 Purwakarta, SMPN 5 Purwakarta, SMPN 1 Wanayasa, SMP PGRI Purwakarta, sekolah tersebut dijadikan sebagai sampel karena dari kesepuluh sekolah tersebut memiliki permasalahn dalam hasil belajar pada mata pelajaran IPS, selain itu sekolah yang dijadikan sampel tersebut terdiri dari sekolah yang berkategorikan rengking satu faporit yang berlebel SBI dan SN, kemudian rengking dua menengah yaitu sekolah yang belum atau masih berlebel RSN dan rengking tiga bawah, dan aklasan terakhir untuk memudahkan dalam koordinasi karena lokasi kesepuluh sekolah tersebut tidak terlalu berjauhan. Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Alasan pemilihan sampel siswa SMP kelas VIII dalam penelitian ini adalah : a. Siswa kelas VIII telah beradaptasi dengan materi IPS lebih banyak dibandingkan tingkat kelas dibawahnya. b. Siswa kelas VIII telah mencapai usia berpikir tingkat tinggi atau abstrak sesuai dengan tahap berpikir menurut Piaget.

D. Definisi Operasional Variabel

Untuk memahami lebuh lanjut penelitian ini, perlu mengidentifikasikan variabel secara operasional. Adapun variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini yaitu : 1. Motivasi belajar Motivasi belajar menurut Oemar Hamalik Djamarah, 2002: 114 merupakan suatu perubahan energi di dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan . Dimana indikator motivasi menurut Syamsudin, 2004: 40 sebagai berikut: 1 Durasi kegiatan berapa lama kemampuan penggunaan waktu untuk melakukan kegiatan. 2 Frekuensi kegiatan berapa sering kegiatan dilakukan dalam periode waktu tertentu. 3 Persistensinya ketetapan dan kelekatan pada tujuan kegiatan. 4Ketabahan, keuletan, dan kemampuan dalam menghadapi rintangan dan kesulitan dalam mencapai tujuan.5Devosi pengabdian dan pengorbanan uang, tenaga, pikiran, bahkan jiwa atau nyawa untuk mencapai tujuan.6Tingkatan aspirasinya maksud, rencana, cita-cita, sasaran atau target idolanya yang hendak dicapai dengan kegiatan yang Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu dilakukan .7Tingkatan kualifikasi prestasi atau produk atau output yang dicapai dari kegiatannya berapa banyak, memadai atau tidak, memuaskan atau tidak.8Arah sikapnya terhadap sasaran kegiatan like or dislike, positif atau negatif. Bentuk bagan operasional variabelnya sebagai berikut: Tabel 3.2 Operasional variabel motivasi belajar Variabel Konsep Indikator S kala Motivasi belajar X1 Motivasi belajar merupakan suatu perubahan energi di dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan. 1 Waktu yang digunakan untuk belajar. 2 Lama kegiatan belajar dirumah dalam sehari. 3 Lama kegiatan belajar disekolah. 4 Mengikuti pelajaran dengan penuh perhatian. 5 Melaksanakan jadwal pelajaran yang telah direncanakan. 6 Berusaha mempelajari materi yang tidak dimengerti. 7 Berusaha membeli buku pelajaran. 8 Mengikuti bimbingan diluar sekolah. 9 Tujuan cita-cita. 10 Kepuasan terhadap apa yang telah diraih 11 Berusaha belajar dengan keras untuk dapat bersaing dan memperoleh nilai yang tertinggi. 12 Berusaha mengajak teman untuk belajar. 13 Mempunyai kelompok belajar. 14 Berusaha menghindari hal-hal yang dapat menghambat keberhasilan belajar. ordinal 2. kompetensi guru Berdasarkan UU RI No 14 tahun 2005, Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. kemudianberdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 16 tahun 2007, kompetensi guru terdiri dari : 1Kompetensi pedagogik yaitu kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik. Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 2Kompetensi kepribadian yaitu kemampuan kepribadian yang mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa serta menjadi teladan peserta didik. 3Kompetensi profesional yaitu kemampuan penguasaan materi pelajaran secara luas dan mendalam. 4Kompetensi sosial yaitu kemampuan guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama guru, orangtuawali peserta didik, dan masyarakat sekitar. Bentuk bagan operasional variabelnya sebagai berikut: Tabel 3.3 Operasional variabel kompetensi guru Variabel Konsep Indikator skala kompetensi guru X2 Kompetensi guru adalah kebulatan pengetahuan , keterampilan dan sikap yang berwujud tindakan cerdas dan penuh tanggung jawab dalam melaksanakan tugas sebagai agen pembelajaran, meliputi kompetensi pedagogik, kompetensikepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional Moh.Surya 2004: 92 Indikator Kompetensi guru dilihat dari kompetensi profesional meliputi : 1 Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran IPS. 2 Memahami tujuan pembelajaran. 3Mengolah materi pelajaran IPS secara kreatif. 4Mengikuti kemajuan zaman dengan belajar dari berbagai sumber. 5Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses belajar mengajar. Indikator kompetensi guru dilihat dari kompetensi pedagogik meliputi : 1 Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional dan intektual. 2 Menggunakan metode pembelajaran secara kreatif. 3 Menata materi pelajaran sesuai dengan karakteristik peserta didik. 4 Menggunakan media belajar dan sumber belajar yang relevan. 5 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses belajar mengajar. 6 Memotivasi siswa dalam pencapaian prestasi. 7 Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik. 8 Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 9 Mengadakan remedial atau pengayaan. 10 Melakukan penelitian kelas. ordinal Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Indikator kompetensi guru dilihat dari kompetensi kepribadian meliputi : 1 menggunakan pakaian yang rapi dan sopan ketika mengajar 2 Mengajar tepat waktu 3 Memberikan tugas ketika berhalangan masuk sekolah 4 Menggunakan kata-kata yang sopan dan tidak merendahkan ketikasedang mengajar 5 Merespon setiap pertanyaan dan ungkapan siswa 6 Mengakui kesalahan apabila melakukan kekeliruan 7 Memberikan motivasi dan nasihat kepada siswa 8 Mengucapkan salam terlebih dahulu ketika memasuki ruangan kelas 9 Memberikan hukuman yang mendidik ketika siswa melakukan kesalahan 10 Mandiri dalam kehidupan Indikator kompetensi guru dilihat dari kompetensi sosial meliputi : 1 Memperlakukan siswa sama tidak ada diskriminasi gender terhadap siswa 2 Menyapa siswa baik disekolah atau diluar sekolah 3 Memiliki hubungan yang baik dengan orang tua siswwa 4 Memiliki hubungan yang baik dengan rekan kerja sesama guru 5 Memiliki hubungan yamg baik dengan masyarakat 6 Menjadi panutan dimasyarakat dan sekolah 7 Mampu berkomunikasi di media sosial 3. Hasil belajar Hasil belajar merupakan keberhasilan peserta didik dalam mengoptimalkan kemampuan dirinya dalam proses belajar. Muhibbin 2008: 141. Adapun bentuk operasionalisasinya adalah sebagai berikut. Aa Syamsul Muhazizin, 2012 Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kompetensi Guru Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Tabel 3.4 Operasional variabel hasil belajar Variabel Konsep Indikator S kala hasil belajar Y hasil belajar merupakan keberhasilan peserta didik dalam mengoptimalkan kemampuan dirinya dalam proses belajar. Muhibbin 2008: 141 Data diperoleh dari pihak sekolah tentang nilai UAS yang diperoleh siswa kelas VIII, mata pelajaran IPS semester 1 tahun pelajaran 2011-2012. Interval

E. Analisis Instrumen

Dokumen yang terkait

Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar (Studi Korelasional Tentang berjudul Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar Siswa-siswi SMU HARAPAN 3 Medan Johor).

17 120 115

Hubungan antara sikap siswa terhadap mata pelajaran IPS dengan hasil belajar IPS kelas X SMK Attaqwa 05 Kebalen

1 17 97

Pengaruh strategi spiritual teaching terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI (Al-Islam) SMP Muhammadiyah Parakan Tangerang Selatan

17 95 104

Hubungan komunikasi guru-siswa dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MAN 15 Jakarta

2 46 130

Hubungan Kompetensi Sosial Guru dengan Motivasi Belajar siswa si SMK YP IPPI Petojo Jakarta Pusat.

0 13 89

“ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Analisis Kompetensi Pedagogik Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XII IPS Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di SMA Negeri 2 Sukoharjo

0 2 14

“ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Analisis Kompetensi Pedagogik Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XII IPS Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di SMA Negeri 2 Sukoharjo Ta

0 5 17

PENGARUH KOMPETENSI GURU, IKLIM SEKOLAH DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI.

1 2 45

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI MAN 2 KOTA BANDUNG.

0 0 40

PENGARUH KOMPETENSI GURU DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI MAN TEMPEL SLEMAN.

0 1 187