Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
11 c. Manfaat Media Pembelajaran
Nana Sudjana Ahmad Rivai 2009: 2 mengemukakan manfaat media pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:
1 Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar.
2 Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai
tujuan pembelajaran. 3 Metode mengajar akan lebih bervariasi tidak semata-mata komunikasi
verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar
pada setiap jam pelajaran. 4 Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan berlajar sebab tidak
hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan, dan lain-
lain. Menurut Azhar Arsyad 2006: 26-27 manfaat media pembelajaran yaitu:
1 Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil
belajar. 2 Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indra, ruang, dan
waktu. 3 Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada
siswa tentang
peristiwa-peristiwa dilingkungan
mereka, serta
memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan guru, masyarakat, dan lingkungan.
Berdasarkan pendapat para ahli diatas disimpulkan bahwa media pembelajaran memiliki beberapa manfaat diantaranya, proses pembelajaran lebih
menarik dan interaktif, pembelajaran dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, pembelajaran tidak terpaku hanya pada guru saja, serta media pelajaran
membantu guru dalam penyampaian materi. Selain itu penggunaan media pembelajaran secara tepat dan bervariasi dapat mengatasi sikap pasif anak didik.
12 d. Jenis dan Klasifikasi Media Pembelajaran
Jenis media pembelajaran menurut Anderson dalam Arief S Sadiman, 2011: 89 dibagi menjadi delapan macam yaitu:
1 Media Audio, seperti: siaran berita dalam radio, sandiwara dalam radio, tape recorder beserta pita audio.
2 Media Cetak, seperti: buku, modul, bahan ajar mandiri. 3 Media Visual diam, seperti: foto, slide, gambar
4 Media Audio Visual diam, seperti: film rangkai suara, slide rangkai suara 5 Media Visual Gerak, seperti: film dokumenter tentang kesenian atau seni
pertunjukan dan video tutorial. 6 Benda Objek,
7 Sumber manusia dan lingkungan, serta 8 Media Komputer CAI Computer-Assited Instruction. Komputer memilih
fungsi yang berbeda-beda dalam bidang pendidikan dan latihan komputer berperan sebagai manajer dalam proses pembelajaran yang
dikenal dengan nama Computer Managed Instruction CMI. Modus ini dikenal sebagai Computer Assisted Instruction CAI. CAI mendukung
pembelajaran dan pelatihan, akan tetapi ia bukanlah penyampai utama materi pelajaran.
Dilihat dari segi perkembangan teknologi menurut Seel dan Glasgow dalam Arsyad, 2011:33 jenis media dibedakan menjadi 2 yaitu pilihan media
tradisional dan pilihan media mutakhir: 1 Pilihan media tradisional
a Visual diam yang diproyeksikan, seperti proyeksi opaque tak tembus pandang, proyeksi overhead, slide, filmstrips.
b Visual yang tidak diproyeksikan, seperti gambar, poster, foto, chart, grafik, diagram, pameran, papan info, dan papan bulu.
c Audio, seperti rekaman piringan, pita kaset, reel, cartridge. d Penyajian multimedia, seperti tape dan multi-image.
e Visual dinamais yang diproyeksikan, seperti film, televisi dan video. f Cetak, seperti buku teks, modul, teks terprogram, workbook, majalah
ilmiah dan lembar lepas hand-out. g Permainan, seperti teka-teki, simulasi dan permainan papan.
h Realita seperti model, specimen contoh, manipulatif peta, boneka. 2 Pilihan media mutakhir
a Media berbasis telekomunikasi, seperti teleconference dan kuliah jarak jauh.
b Media berbasis mikroprosesor, seperti computer-assited instruction, flash, sistem tutor intelejen, interaktif, hypermedia, compact video
disc.