27 c. Mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki wawasan kebangsaan,
memahami dan menghargai keanekaragaman budaya bangsa Indonesia d. Mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki kepedulian terhadap
lingkungan hidup dengan secara aktif turut memelihara dan melestarikan lingkungan hidup, serta memanfaatkan sumber daya alam dengan efektif
dan efisien. Tujuan khusus pendidikan menengah kejuruan adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada sebagai tenaga kerja tingkat
menengah sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian yang dipilihnya
b. Menyiapkan peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetensi, beradaptasi di lingkungan kerja dan mengembangkan sikap
profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya c. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni agar
mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi
d. Membekali peserta didik dengan kompetensi-kompetensi yang sesuai dengan program keahlian yang dipilih.
Berdasarkan rumusan tersebut SMK Tata Boga merupakan SMK yang mempersiapkan peserta didiknya sebagai calon tenaga kerja dalam bidang Tata
Boga. Mata pelajaran produktif yang diajarkan di SMK jurusan Tata Boga berdasarkan Kurikulum 2013 antara lain: a Pengantar Pariwisata, b Sanitasi
Hygiene, c Pengetahuan Bahan Pangan, d Boga Dasar, e Ilmu Gizi, f Tata
28 Hidang, g Pengolahan dan Penyajian Makanan Indonesia, h Pengolahan dan
Penyajian Makanan Kontinental, i Hidangan Kesempatan Khusus dan Fungsion Food dan j Pengelolaan Usaha Boga.
6. Pembelajaran Ilmu Gizi
Menurut Ayu Bulan Febri,dkk 2013: 1 Ilmu gizi adalah ilmu dan seni yang berkaitan denggan seluk beluk makanan dalam hubungannya dengan
kesehatan tubuh manusia. Pada mulanya ilmu gizi merupakan bagian dari ilmu kesehatan masyarakat, tetapi kemudian mengalami perkembangan yang sangat
pesat sehingga memisahkan diri dan menjadi disiplin ilmu tersendiri. Namun demikian, ilmu gizi masih dianggap tetap sebagai bagian dari rumpun ilmu
kesehatan masyarakat. Tujuan akhir ilmu gizi ini ialah mencapai, memperbaiki, dan mempertahankan kesehatan tubuh melalui konsumsi makanan Achmad
Djaelani, 2000: 2. Menurut Erman Suherman 2003: 62 dalam pembelajaran ilmu gizi di
sekolah, guru hendaknya memilih dan menggunakan strategi, pendekatan, metode, dan teknik yang banyak melibatkan siswa aktif dalam belajar.
Sedangkan menurut Oemar Hamalik 2011: 154 guru dengan sengaja menciptakan kondisi dan lingkungan yang menyediakan kesempatan belajar
kepada para siswa untuk mencapai tujuan tertentu, dilakukan dengan cara tertentu, dan diharapkan memberikan hasil tertentu pula kepada siswa. Dengan
demikian, pembelajaran ilmu gizi dapat diartikan sebagai suatu rangkaian kegiatan yang melibatkan guru dan siswa, dimana kegiatan guru ditunjukkan
kepada siswa dalam menyampaikan pengetahuan dan ketrampilan serta membimbing dan melatih siswa agar belajar tentang ilmu gizi.
29 Dengan demikian, pembelajaran ilmu gizi dapat diartikan sebagai suatu
rangkaian kegiatan yang melibatkan guru dan siswa, dimana kegiatan guru ditunjukkan kepada siswa dalam menyampaikan pengetahuan dan ketrampilan
serta membimbing dan melatih siswa agar belajar tentang Ilmu Gizi. Berdasarkan Silabus Kurikulum 2013, mata pelajaran Ilmu Gizi semester genap dibagi menjadi
beberapa Kompetensi Dasar KD yaitu: Tabel 1. Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Ilmu Gizi Semester Genap.
KOMPETENSI DASAR 3.6.
Menjelaskan Daftar Angka Kecukupan Gizi AKG. 3.7.
Menjelaskan menu seimbang 3.8.
Menyusun dan menganalisis rancangan menu seimbang untuk bayi dan balita setelah diolah
3.9. Menyusun dan menganalisis rancangan menu seimbang untuk remaja
setelah diolah 3.10. Menyusun dan menganalisis rancangan menu seimbang untuk dewasa
setelah diolah 3.11. Menyusun dan menganalisis rancangan menu seimbang untuk manula
setelah diolah 3.12. Menyusun dan menganalisis rancangan menu seimbang untuk wanita
hamil dan menyusui setelah diolah
7. Kompetensi Dasar Menyusun Menu Seimbang Wanita Hamil dan
Menyusui
Menyusun menu seimbang wanita hamil dan menyusui adalah kompetensi dasar yang diajarkan pada siswa kelas X SMK Tata Boga pada semester 2. Materi
bersumber dari buku Ilmu Gizi 2, kemudian akan ditampilkan pada media pembelajaran berbasis Adobe Flash, yaitu berisi tentang: