42
Tahap pencetakan adonan Tahap pemanggangan
Tahap pendinginan 3.2.2.2.3 Tahap Penyelesaian
Tahap pengemasan
3.3 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penilaian. Penilaian yang digunakan dalam eksperimen terdiri dari
penilaian subyektif dan penilaian obyektif. Penilaian subyektif dilakukan dengan uji inderawi dan uji kesukaan, sedangkan penilaian obyektif dilakukan
dengan uji laboratorium.
3.3.1 Penilaian Subyektif 3.3.1.1 Uji Inderawi
Uji inderawi adalah suatu pengujian terhadap karakteristik bahan pangan dengan menggunakan indera manusia termasuk indera
penglihatan, pembau, perasa, dan pendengar Bambang Kartika, dkk, 1988 : 3. Untuk melaksanakan pengujian inderawi diperlukan
instrumen sebagai alat ukur yaitu panelis agak terlatih dengan mengetahui sifat-sifat sensorik dari sampel yang akan dinilai,
mengetahui tentang cara-cara penilaian yang meliputi warna, aroma, tekstur dan rasa Soekarto, 1985:49. Yang akan diambil
untuk melakukan uji inderawi dalam penelitian ini adalah 20 mahasiswa PKK konsentrasi tata boga yang telah lulus mata kuliah
43
Analisis Mutu Pangan dengan alasan mereka telah memperoleh dasar-dasar dari penilaian inderawi suatu produk makanan. Untuk
mengukur kualitas inderawi digunakan metode skoring dengan kriteria :
Warna Kuning
4 Kuning kehijauan
3 Hijau
2 Hijau
kecoklatan 1
Aroma Sangat khas bahan dasar
4 Khas
bahan dasar
3 Kurang khas bahan dasar
2 Tidak khas bahan dasar
1 Rasa
Manis 4
Kurang manis
3 Tidak
manis 2
Pahit 1
Tekstur Renyah
4 Kurang
renyah 3
Agak keras 2
Keras 1
44
3.3.1.2 Uji Kesukaan Uji kesukaan merupakan pengujian yang panelisnya
mengemukakan responnya yang berupa senang tidaknya terhadap sifat bahan yang diuji. Pada pengujian ini digunakan panelis yang belum
terlatih. Panelis diminta untuk mengemukakan pendapatnya secara spontan tanpa membandingkan dengan sampel standar. Oleh karena itu
pengujian dilakukan secara berurutan, tidak disajikan secara bersama- sama Bambang Kartika, 1988:56.
Panelis yang digunakan untuk mengukur kesukaan masyarakat terhadap cookies campuran kulit tauge kacang hijau minimal 80 orang.
Untuk melakukan uji kesukaan ini digunakan tingkat kesukaan panelis terhadap sampel yaitu dengan tingkatan sebagai berikut :
Sangat suka : 5
Suka : 4
Cukup suka : 3
Kurang suka : 2
Tidak suka : 1
3.3.1.3 Penilaian Obyektif Penilaian obyektif dilakukan dilaboratorium yang bertujuan untuk
mengetahui kadar protein dari sampel cookies campuran tepung kulit tauge kacang hijau. pengujian ini dilakukan di Laboratoium Kimia
Fakultas MIPA Universitas Negeri Semarang, Gedung D8, Kampus Sekaran Gunung Pati.
45
3.4 Alat Pengumpulan Data