Jurnal Wawancara Hasil Nontes

66 Diagram 3 Perolehan Nilai Rata-Rata Tiap Aspek Observasi Siklus I Berdasarkan diagram 3 dapat diketahui bahwa dalam mengikuti proses pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci siswa memiliki sikap cukup baik.

4.1.2.2.2 Jurnal

Jurnal digunakan untuk mengetahui penerapan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci pada siswa kelas VIII F SMP Negeri 13 Semarang selama mengikuti kegiatan pembelajaran menulis puisi. Jurnal diisi oleh siswa setelah kegiatan pembelajaran selesai. Hasil dari data jurnal menunjukkan bahwa semua siswa merasa tertarik dengan materi pembelajaran menulis puisi. Mereka berpendapat bahwa menulis 80 40 40 40 60 80 80 60 60 100 20 40 60 80 100 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Sasaran Observasi 67 puisi dapat dilakukan dengan mudah karena dapat menggali ide dari hasil mencermati gambar karikatur. Dari kesulitan dan kemudahan dalam penerapan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci, sebagian kecil siswa merasa kesulitan. Mereka beranggapan bahwa diksi yang terjaring sulit dikembangkan menjadi bait-bait puisi. Sedangkan sebagian besar siswa menyatakan mudah dalam mencari kata-kata sekaligus mengembangkannya karena sesuai dengan pengalaman mereka. Manfaat yang mereka peroleh selama mengikuti pembelajaran dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci adalah mereka dapat membuat puisi dengan bagus dan baik serta dapat dimuat di majalah dinding. Mengenai cara guru mengajar materi menulis puisi selama ini mereka menyatakan sangat suka dan senang, karena dapat membuat siswa menjadi bisa menulis puisi dengan baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menulis puisi dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis puisi. Kemudian, mengenai cara guru dalam mengajarkan menulis puisi dengan media gambar karikatur, siswa merasa suka dan senang.

4.1.2.2.3 Wawancara

Wawancara dilakukan oleh peneliti kepada siswa yang memperoleh nilai tinggi, sedang, dan nilai rendah. Ketiga siswa tersebut bernama Lina Afif W, Ganjar Zamzam Budaya, dan Imron Dika S. Wawancara pada siklus I dilakukan 68 untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap pembelajaran menulis puisi dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci. Kemampuan menulis puisi pada siswa yang mendapat nilai tertinggi menyatakan puas bisa membuat puisi yang lebih baik, siswa yang mendapat nilai sedang menyatakan kemampuannya sedang-sedang saja, sedangkan yang mendapat nilai rendah menyatakan cukup susah dalam mengembangkan kata menjadi kalimat yang sesuai dalam puisi. Manfaat yang mereka dapatkan dalam menulis puisi dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci adalah mereka dapat membuat puisi dengan baik dan hasilnya dapat dimuat dimajalah dinding. Tanggapan siswa terhadap pembelajaran menulis puisi dengan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci ini cukup baik. Pendapat mereka dengan adanya pembelajaran seperti ini membantu siswa untuk dapat menulis puisi dengan baik karena proses pembelajaran yang bervariasi sangat diperlukan siswa untuk lebih meningkatkan kreativitas siswa terutama dalam membuat puisi. Berdasarkan hasil wawancara yang telah peneliti lakukan, dapat dismpulkan bahwa siswa senang mengikuti pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan media gambar karikatur melalui teknik pancingan kata kunci. Selain itu peneliti memperoleh banyak masukan mengenai kekurangan- kekurangan peneliti dalam melaksanakan proses pembelajaran dan hal ini menjadi tugas peneliti untuk memperbaiki pada siklus berikutnya. 69

4.1.2.2.4 Refleksi Siklus I