a. Biaya tetap fixed cost, biaya yang jumlahnya tetap konstan tidak dipengaruhi perubahan volume kegiatan atau aktivitas
sampai tingkat kegiatan tertentu. b. Biaya variabel variable cost, biaya yang jumlah totalnya
berubah secara sebanding dengan perubahan volume kegiatan atau aktivitas.
c. Biaya semi variabel, biaya yang jumlah totalnya berubah tidak sebanding dengan perubahan volume kegiatan. Biaya
semi variabel mengandung unsur biaya tetap dan biaya variabel.
d. Biaya semi fixed, biaya yang tetap untuk tingkat volume kegiatan tertentu dan berubah dengan jumlah yang konstan
pada volume produksi tertentu. 5. Menurut jangka waktu manfaatnya, biaya dibagi 2 bagian
a. Pengeluaran modal capital expenditure, yaitu pengeluaran yang akan memberikan manfaatbenefit pada periode
akuntansi atau pengeluaran, yang akan dapat memberikan manfaat pada periode akuntansi yang akan datang.
b. Pengeluaran pendapatan revenue expenditure, yaitu pengeluaran yang akan memberikan manfaat hanya pada
periode akuntansi dimana pengeluaran itu terjadi.
2.1.4 Defenisi pendapatan
Universitas Sumatera Utara
Menurut M.Fuad, dkk 2006:168 pendapatan adalah peningkatan jumlah aktiva atau penurunan kewajiban suatu
organisasi sebagai akibat dari penjualan barang dan jasa kepada pihak lain dalam periode akuntansi tertentu.
Menurut Kieso dkk 2011:955 pendapatan adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi selama satu periode yang
timbul dalam aktivitas normal suatu entitas ketika arus masuk mengakibatkan kenaikan ekuitas, selain kenaikan yang
berkaitan dengan kontribusi dari peserta ekuitas. Menurut Theodurus M.Tuanakotta 2000;152 Pendapatan
revenue dapat didefinisikan secara umum sebagai hasil dari suatu perusahaan. Pendapatan adalah darah kehidupan dari
suatu perusahaan. Umumnya, pendapatan dinyatakan dalam satuan moneter uang.
Dari beberapa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa pendapatan adalah arus masuk atau peningkatan lainnya atas
aktiva suatu organisasi atau penyelesaian kewajiban selama satu periode akuntansi tertentu.
2.1.5 Konsep Penandingan Matching Concept
Konsep penandingan adalah konsep yang dimaksudkan untuk mencari dasar hubungan yang tepat dan rasional antara
pendapatan dan biaya. Pendapatan merupakan hasil yang dituju perusahaan. Sementara biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh
Universitas Sumatera Utara
pendapatan tersebut merupakan upaya yang dilakukan
perusahaan. Konsep penandingan beban harus diakui dalam periode
yang sama dengan satu kesatuan dengan pendapatan. Menurut Belkaoui 2006:221 dalam jurnal penelitian Ratunuman
2013:576 menyatakan bahwa hubungan antara pendapatan dan beban dalam proses menandingkan tergantung pada salah satu
dari 3 kriteria berikut: 1. Penandingan langsung yang telah terpakai expired cost
dengan suatu pendapatan misalnya harga pokok penjualan dikaitkan dengan penjualan terkait.
2. Penandingan langsung dari beban yang telah terpakai pada periode tersebut misalnya, gaji karyawan untuk periode
tersebut 3. Alokasi beban sepanjang periode yang memperoleh manfaat
misalnya, depresiasi Menjadikan beban semua biaya lain dalam peride terjadinya, kecuali jika dapat ditunjukan
bahwa biaya tersebut masih memiliki manfaat di masa mendatang.
Menurut Michell Suharli 2009:60 Konsep penandingan Matching concept mendukung pelaporan pendapatan dan beban
terkait dalam periode yang sama. Konsep penandingan menuntut ayat jurnal penyesuaian. Proses biaya cost menjadi beban,
Universitas Sumatera Utara
termasuk dalam konsep penandingan. Biaya yang masih memiliki manfaat ekonomis dilaporkan di neraca akan menjadi habis
manfaat ekonomis dalam operasional perusahaan dan dilaporkan sebagai beban.
Proses penandingan adalah proses penentuan laba dengan cara mengukur atau menakar dahulu pendapatan untuk suatu
periode, kemudian menentukan biaya yang berkaitan dengan pendapatan tersebut. Konsep atau prinsip penandingan adalah
dasar pemikiran untuk menghubungkan pendapatan dan biaya sehingga laba yang dihasilkan lebih bermakna. Prinsip
penandingan menjadi suatu kebutuhan necessity dalam akuntansi karena alasan berikut :
1. Pengakuan pendapatan tidak langsung dikaitkan dengan pengakuan biaya karena teknik pembukuan tidak
memungkinkan hal tersebut. Dengan kata lain, proses penandingan tidak dilakukan pada saat transaksi
pendapatan terjadi tetapi pada umumnya dilakukan pada akhir tahun.
2. Transaksi terjadinya pendapatan pada umumnya tidak berkaitan langsung dengan transaksi terjadinya biaya.
Sebagai contoh, pemerolehan dan pembayaran barang dan jasa untuk menghasilkan produk tidak selalu bersamaan
Universitas Sumatera Utara
tidak terjadi dalam periode yang sama dengan penjualan dan pengumpulan kas.
Dari uraian di atas, secara umum dapat dirumuskan bahwa berdasarkan konsep penandingan matching concept, pengakuan
biaya pada dasarnya sejalan dengan pengakuan pendapatan. Apabila pengakuan pendapatan ditunda, maka pembebanan biaya
juga ditunda.
2.2 Promosi Promotion 2.2.1 Defenisi Promosi