6. Promosi Strategies
a. Memperbaiki teknik pelayanan in-reach sales techniques atau cara melayani permintaan tamu yang mendesak the handling of customer enguiies.
b. Memperbaiki presentasi penjualan kepada calon tamu potensial out-reach selling techniques.
c. Menyusun kembali tactical mix sesuai dengan rencana yang akan dilakukan. d. Memperkenalkan cara-cara promosi yang lebih baik, menarik dan efektif.
e. Mencari atau mengubah design iklan dan pemilihan media yang lebih sesuai. f. Mendesain ulang bahan-bahan promosi promotion materials dengan mencetak
brochures, leaflets, dan booklets dengan kualitas yang lebih baik. g. Meningkatkan anggaran promosi yang dianggap perlu dan mengurangi anggaran
promosi yang kurang atau tidak efektif pelaksanaannya. h. Mengaktifkan direct mail yang lebih terencana dan lebih efektif.
i. Meningkatkan kegiatan publikasi dengan mengundang travel writer atau wartawan khusus.
j. Mengubah logo, signs, plang nama dan karakter huruf logo-type yang digunakan. k. Menciptakan motto yang sesuai dengan misi yang diemban.
2.2 Pemilihan Strategi
Menentukan strategi yang hendak dipakai banyak dipengaruhi oleh lingkungan usaha yang akan dihadapi. Bagaimanapun pilihan atas strategi itu harus dilihat dari
banyak segi, terutama data dan informasi sebagai hasil analisis pasar yang dilakukan, ditambah dengan pengalaman serta kemampuan yang kita miliki.
Universitas Sumatera Utara
Sebagai panduan untuk memilih pemecahan masalah yang dianggap paling sesuai hendaknya harus dimulai dari suatu pasar dengan menyeleksi produk yang
ditawarkan dan memperbaharuinya kalau dianggap perlu, sehingga dapat memuaskan target pasar yang dituju. Kemudian mantaplah place strategi yang benar-benar sesuai
dengan produk yang akan ditawarkan, yang tentunya juga harus sejalan dengan kebijakan harga atau tarif yang dilakukan.
Stephen W. Brener, Senior Vice-President-Hospitality Consultant Division Halmsley-Spear, Inc. mengatakan bahwa untuk memilih perantara atau franchise
group affiliation perlu mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: a.
Pilih satu bentuk pelayanan yang sesuai dengan harapan tamu sesuai dengan fasilitas yang dimiliki hotel.
b. Jaringan pendapatan dari anggota untuk bagaimana yang diharapkan menjadi
pelanggan diwaktu yang akan datang. c.
Pilihlah franchise yang sesuai dengan prinsip saling menguntungkan. d.
Lakukan pengecekan reservation system, apakah cukup efisien dibandingkan dengan teknologi perhotelan yang banyak digunakan.
e. Lakukan evaluasi terhadap biaya-biaya yang menyangkut pemilihan perantara ini,
apakah cukup efisien atau tidak.
2.3 Dampak Perubahan Terhadap Strategi
Bila strategi solusi pemecahan masalah sudah ditetapkan maka perlu dikaji sampai seberapa jauh pengaruhnya atau dampat implementasi strategi pemasaran
yang ditetapkan, khususnya penggunaan unsur-unsur yang menyangkut marketing mix.
Agar suatu strategi yang dipilih dapat bekerja secara efektife harus diukur manfaat yang dapat diberikannya kepada pelanggan disamping manfaat bagi
Universitas Sumatera Utara
perusahaan. Itu sebabnya mengapa suatu strategi yang harus ditetapkan harus terlebih dahulu dikaji agar dapat diketahui apa dampak yang mungkin ditimbulkannya.
Dalam rangka meningkatkan penjualan, suatu hotel bisa saja membangun fasilitas banquet dengan sasaran acara meeting, seminar, pesta kawin, atau konfrensi.
Masalah yang timbul adalah adanya pembatasan melalui syarat-syarat tertentu, seperti batas minimum pesanan yang harus dipenuhi untuk dapat melayani suatu full-charge
dinners. Pada hal dengan adanya pembatasan itu bisa menurunkan frekuensi penggunaan banquet hall. Akibat yang lebih jauh adalah mungkin saja tingkat
penjualan tidak seperti yang diharapkan, apalagi grup-grup tam tertentu biasanya sangat sensitif dengan harga generally very price-sensitive.
Oleh karena itu untuk menghadapi perubahan yang akan dilakukan, seorang pemasar harus mempertimnbangkan strategi mana yang paling sesuai atau tepat
dengan kebijakan yang akan diambil. Harap disadari bahwa dalam usaha meningkatkan penjualan selalu diperlukan kombinasi strategi untuk mencapai hasil
maksimal. Sebagai tambahan, pengaruh terhadap profit juga perlu dipertimbangkan. Apa
yang dapat dilakukan oleh strategi yang baru itu terhadap penjualan atau perluasan pangsa pasar? Bagaimana reaksi sipelanggan lama dan bagaimana dengan pelanggan
baru? Apa mereka menerima atau menolaknya? Selain itu sipemasar juga harus tahu bagaimana dengan reaksi karyawan
selama perubahan dilakukan: apakah mereka senang dengan banyaknya tamu ataukan malah mengerutu sebagai akibat beban kerja yang begitu berat dan dapatkah mereka
menerima perubahan yang ada. Suatu strategi perlu diawaskan karena tidak menutup kemungkinan adanya
kesulitan. Perlu diketahui perubahan dapat menimbulkan kesulitan kalau kebijakan
Universitas Sumatera Utara
yang diambil tidak dengan sebuah perencanaan yang matang dan keputusan yang diambil tidak berdasarkan analisis pasar yang akurat.
Usaha untuk mencapai suatu strategic solution dapat menimbulkan daya kretif melalui perencanaan strategi yang prima tetapi dengan syarat convergent dan
divergent thinking harus digunakan. Cunvergent thinking dapat diartikan sebagai pemikiran yang merupakan hasil dari suatu evaluasi evaluation yang dalam, penuh
tanggung jawab responsibility dan dapat dipertanggungjawabkan accountability. Sedangkan divergent thinking tidak lain adalah pemikiran berdasarkan intuisi
intuition dan inspirasi inspiration semata. Karena divergent thinking ini dinilai penuh dengan resiko risks.
Agar berhasil dan sukses dalam menerapkan strategi dan bisa memutuskan pemecahan masalah terbaik diperlukan bukan hanya pendidikan saja tetapi pengaruh
pengalaman sangat menentukan. Oleh karena itu alasan mengapa begitu banyak pemasaran terlibat dalam pengambilan keputusan, karena ada pertimbangan untuk
mencegah jangan terjadi hal-hal yang tidak seharusnya terjadi. Untuk itu ada langkah-langkah agar strategi perencanaan dapat dinilai
bertanggung jawab, antara lain: a.
lakukan analisis pasar secermat mungkin. b.
Identifikasi masalah yang timbul dan perhatikan peluang yang ada. c.
Tentukan strategi yang akan dipakai untuk mencpai tujan perusahaan. d.
Analisis dampak yang terjadi akibat perubahan, terutama pengaruhnya terhadap segmen pasar yang dijadikan target pasar.
e. Analisis kemampuan semua sumber yang ada untuk mengantisipasi
kemungkinan yang timbul.
Universitas Sumatera Utara
f. Tentukan tujuan pemasaran yang akan dicapai dan tujuan penggunaan strategi
itu. g.
Implementasikan secara cermat dengan memperhatikan kondisi perubahan yang terjadi.
2.4 Konsep-konsep Dasar Sistem pengendalian