ini: kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA
berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kinerja keuangan KK pada perusahaan consumers goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Hal ini
mengindikasikan bahwa kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris
UDK, komite audit KA dapat meningkatkan kinerja keuangan KK pada perusahaan consumers goods yang terdaftar di BEI. Adapun dampak corporate
governance terhadap kinerja keuangan adalah sebesar 18,6. Namun pengujian secara parsial dua variabel yang tidak berpengaruh signifikan dan negatif terhadap
kinerja keuangan KK yaitu variabel komposisi dewan komisaris independen KomI, komite audit KA, satu variabel tidak berpengaruh signifikan positif yaitu
kepemilikan manajerialKM dan dua variabel berpengaruh signifikan positif yaitu kepemilikan institusional KI, ukuran dewan komisaris UDK.
5.4.2. Melalui Manajemen Laba ML Mempengaruhi Hubungan Antara Mekanisme
Corporate Governance dalam Hal Ini Kepemilikan Institusional KI, Kepemilikan Manajerial KM, Komposisi Dewan Komisaris Independen
KomI, Ukuran Dewan Komisaris UDK dan Komite Audit KA terhadap Kinerja Keuangan KK
Sebagaimana hasil olahan data yang dibahas pada sub bab sebelumnya, untuk mengetahui apakah melalui manajemen laba mempengaruhi hubungan antara mekanisme
corporate governance dalam hal ini kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK dan
komite audit KA terhadap kinerja keuangan KK menggunakan dua persamaan regresi yaitu: 1 untuk melihat pengaruh kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA terhadap manajemen laba ML dan 2 untuk melihat melalui manajemen
laba mempengaruhi hubungan antara mekanisme corporate governance dalam hal ini kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris
independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK dan komite audit KA terhadap kinerja keuangan KK.
5.4.2.1. Pengaruh kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi
dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA terhadap manajemen laba ML
Berdasarkan hasil penelitian yang dibahas pada sub bab sebelumnya, perhitungan regresi berganda menunjukkan bahwa secara simultan variabel
kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA
berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap manajemen laba ML pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Namun
pengujian secara parsial menunjukkan bahwa ada dua variabel berpengaruh signifikan negatif yaitu kepemilikan institusional KI dan ukuran dewan komisaris UDK, satu
variabel berpengaruh signifikan positif yaitu komposisi dewan komisaris independen KomI serta dua variabel tidak berpengaruh signifikan negatif yaitu kepemilikan
manajerial KM dan komite audit KA.
5.4.2.2. Melalui manajemen laba ML mempengaruhi hubungan antara mekanisme
corporate governance dalam hal ini kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan
komisaris UDK dan komite audit KA terhadap kinerja keuangan KK
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan regresi berganda menunjukkan bahwa secara simultan variabel kepemilikan institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan
komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA dan manajemen laba ML berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kinerja
keuangan KK pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Namun pengujian secara parsial menunjukkan bahwa ada dua
variabel berpengaruh signifikan negatif yaitu kepemilikan institusional KI dan ukuran dewan komisaris UDK, satu variabel tidak berpengaruh signifikan positif
yaitu kepemilikan manajerial KM serta tiga variabel tidak berpengaruh signifikan negatif yaitu komposisi dewan komisaris independen KomI, komite audit KA dan
manajemen laba ML. Dari hasil penelitian yang telah dibahas sebelumnya, berikutnya akan dibahas
hubungan antara mekanisme corporate governance, manajemen laba dan kinerja keuangan.
a. Kepemilikan institusional, manajemen laba dan kinerja keuangan
Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel kepemilikan institusional KI berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen laba ML dengan tingkat signifikansi
5. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa kepemilikan institusional berpengaruh negatif terhadap manajemen laba diterima. Hasil penelitian ini tidak mendukung
penelitian yang dilakukan Ujiyantho dan Pramuka 2007 dan Cornett et al, 2006, yang menemukan variabel kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Jensen and Meckling 1976, Warfield et al, 1995, Morck et al, 1988 Midiastuty dan Machfoedz 2003 yang
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
menemukan adanya pengaruh signifikan negatif. Kepemilikan institusional memiliki kemampuan untuk mengendalikan pihak manajemen melalui proses monitoring secara efektif
sehingga dapat mengurangi manajemen laba. Dengan berkurangnya manajemen laba diharapkan akan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan.
Pengaruh langsung kepemilikan institusional terhadap kinerja keuangan sebesar 48,8. Melalui manajemen laba, pengaruh kepemilikan institusional terhadap kinerja
keuangan sebesar 52,09. Dengan demikian, manajemen laba menjadi intervening terhadap hubungan kepemilikan institusional dan kinerja keuangan.
b. Kepemilikan manajerial, manajemen laba dan kinerja keuangan
Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen laba. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan
kepemilikan manajerial perpengaruh negatif terhadap manajemen laba ditolak. Hasil penelitian ini tidak mendukung hasil penelitian yang dilakukan Jensen and Meckling 1976,
Warfield et al, 1995, Morck et al, 1988 Midiastuty dan Machfoedz 2003 yang menemukan adanya pengaruh signifikan negatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
kepemilikan manajerial tidak mampu mengurangi manajemen laba. Manajemen laba sangat ditentukan oleh motivasi dari manajer perusahaan tersebut.
Pengaruh langsung kepemilikan manajerial terhadap kinerja keuangan sebesar 17,3. Melalui manajemen laba, pengaruh kepemilikan manajerial terhadap kinerja keuangan
sebesar 20,93. Dengan demikian, manajemen laba menjadi intervening terhadap hubungan kepemilikan manajerial dan kinerja keuangan.
c. Komposisi dewan komisaris independen, manajemen laba dan kinerja keuangan
Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel komposisi dewan komisaris independen berpengaruh signifikan positif terhadap manajemen laba. Dengan demikian hipotesis yang
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
menyatakan komposisi dewan komisaris independen perpengaruh negatif terhadap manajemen laba ditolak. Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan
Dechow et al, 1996, Chtourou et al, 2001, Xie et al, 2003 dan Cornett et al, 2006 yang menemukan adanya pengaruh negatif signifikan. Penambahan anggota dewan komisaris
independen dimungkinkan hanya sekedar memenuhi ketentuan formal, sementara pemegang saham mayoritas masih memegang peranan penting sehingga kinerja dewan tidak meningkat.
Veronica dan Utama 2005 juga menyatakan bahwa pengangkatan dewan komisaris independen oleh perusahaan mungkin hanya dilakukan untuk pemenuhan regulasi saja tapi
tidak dimaksudkan untuk menegakkan Good Corporate Governance di dalam perusahaan. Fungsi pengawasan yang seharusnya dilakukan anggota dewan komisaris independen
menjadi tidak efektif. Pengaruh langsung komposisi dewan komisaris independen terhadap kinerja
keuangan sebesar -18,2. Melalui manajemen laba, pengaruh komposisi dewan komisaris independen terhadap kinerja keuangan sebesar -21,67. Dengan demikian, manajemen laba
tidak menjadi intervening terhadap hubungan komposisi dewan komisaris independen dan kinerja keuangan.
d. Ukuran dewan komisaris, manajemen laba dan kinerja keuangan
Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel ukuran dewan komisaris berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen laba. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan
ukuran dewan komisaris tidak perpengaruh negatif terhadap manajemen laba ditolak. Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh Ujiyantho dan Pramuka
2007 yang menemukan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan Dechow et al, 1996,
Chtourou et al, 2001, Xie et al, 2003 dan Cornett et al, 2006. Besar kecilnya ukuran
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
dewan komisaris berpegaruh terhadap manajemen laba, semakin besar jumlah dewan komisaris akan semakin banyak yang akan mengawasi manajemen perusahaan.
Pengaruh langsung ukuran dewan komisaris terhadap kinerja keuangan sebesar 37,1. Melalui manajemen laba, pengaruh ukuran dewan komisaris terhadap kinerja
keuangan sebesar 42,28. Dengan demikian, manajemen laba menjadi intervening terhadap hubungan ukuran dewan komisaris dan kinerja keuangan.
e. Komite Audit, manajemen laba dan kinerja keuangan
Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel komite audit tidak berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen laba. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan komite audit
perpengaruh negatif terhadap manajemen laba ditolak. Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian Veronica dan Utama 2005 yang menggunakan discretionary accruals sebagai
proksi manajemen laba. Keberadaan komite audit tidak mampu menjalankan tugasnya untuk melakukan pengawasan untuk menghambat manajemen laba dalam perusahaan.
Pengaruh langsung komite audit terhadap kinerja keuangan sebesar -25,8. Melalui manajemen laba, pengaruh komite audit terhadap kinerja keuangan sebesar -24,59. Dengan
demikian, manajemen laba menjadi intervening terhadap hubungan komite audit dan kinerja keuangan.
f. Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel manajemen laba tidak berpengaruh
signifikan negatif terhadap kinerja keuangan. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan manajemen laba perpengaruh terhadap kinerja keuangan ditolak. Hasil
penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan Ujiyantho dan Pramuka 2007, Boediono 2005 dan Hastuti 2005. Lemahnya pengaruh tersebut dapat dikatakan
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
bahwa cash flow return on asset merupakan salah satu pengukuran kinerja perusahaan dalam kategori cash flow measures yang dapat meniadakan pengaruh penggunaan
perlakuan akuntansi yang berbeda terhadap suatu transaksi. Cash flow menunjukkan hasil yang dananya telah diterima oleh perusahaan serta dibebani dengan beban yang
bersifat tunai yang benar-benar sudah dikeluarkan oleh perusahaan Pradhono, 2004, dalam Ujiyantho dan Pramuka, 2007.
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Secara simultan mekanisme corporate governance dalam hal ini: kepemilikan
institusional KI, kepemilikan manajerial KM, komposisi dewan komisaris independen KomI, ukuran dewan komisaris UDK, komite audit KA
berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kinerja keuangan KK pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Hasil
penelitian ini sesuai dengan penelitian Boediono 2005. 2.
Secara parsial variabel-variabel bebas menunjukkan hasil yang berbeda.
a. Kepemilikan institusional berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba
maupun terhadap kinerja keuangan. Temuan ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Jensen and Meckling 1976, Warfield et al, 1995, Morck et al,
1988 Midiastuty dan Machfoedz 2003 yang menemukan adanya pengaruh
signifikan negatif.
b. Ukuran dewan komisaris berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen
laba dan kinerja keuangan. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan Dechow et al, 1996, Chtourou et al, 2001, Xie et al, 2003 dan
Cornett et al, 2006, tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh Ujiyantho dan Pramuka 2007 yang menemukan ukuran dewan komisaris tidak
berpengaruh terhadap manajemen laba.
pdf M a chine - is a pdf w r it e r t h a t pr odu ce s qu a lit y PD F file s w it h e a se
Ge t you r s n ow
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your pr oduct a lot easier t o use and m uch pr efer able t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara