Keaslian Penulisan Tinjauan Kepustakaan

Sri Agustina Rejeki Silalahi : Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal, 2008. USU Repository © 2009 2. Manfaat Penulisan Manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: a. Secara Teoritis Secara teoritis, pembahasan terhadap masalah-masalah yang telah dirumuskan akan memberikan kontribusi pemikiran serta pemahaman dan pandangan baru terhadap penyampaian prospektus terutama dalam penerapannya. b. Secara Praktis Pembahasan terhadap masalah ini diharapkan dapat menjadi masukkan bagi pembaca, khususnya bagi dunia perusahaan dalam penyampaian prospektus dengan prinsip keterbukaan sebagai upaya perlindungan terhadap investor dalam pasar modal, serta membantu pemerintah dalam usaha mengoptimalkan pasar modal sebagai sarana investasi yang melibatkan seluruh potensi masyarakat, baik oleh pemodal lokal maupun pemodal asing dan sebagai sumber pembiayaan utama jangka panjang sehingga terciptalah suatu kegiatan pasar modal yang teratur, wajar dan efisien serta melindungi kepentingan pemodal dan masyarakat.

D. Keaslian Penulisan

“ Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal’’ yang diangkat menjadi judul skripsi belum pernah ditulis di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Kalaupun ada terdapat judul yang hampir sama dengan yang ini, akan tetapi substansi pembahasannya berbeda. Penulis Sri Agustina Rejeki Silalahi : Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal, 2008. USU Repository © 2009 menyusunnya melalui bahan-bahan referensi buku-buku, media cetak dan elektronik, serta bantuan dari berbagai pihak. Dengan demikian keaslian skripsi ini dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

E. Tinjauan Kepustakaan

Ada beberapa hal penting yang harus diartikan dan dijelaskan dari judul di atas. Paling tidak judul dapat dipilah ke dalam 5 bagian. Tanggung jawab hukum legal responsibility. Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung sesuatunya kalau ada suatu hal, boleh dituntut, dan sebagainya. Sehingga seseorang harus bertanggung jawab atau mempertanggungjawabkan perbuatannya. 16 Hukum adalah peraturan yang dibuat oleh suatu kekuasaan atau adat yang dianggap berlaku oleh dan untuk orang banyak, segala Undang-Undang, peraturan, dan sebagainya untuk mengatur pergaulan hidup dalam masyarakat, ketentuan atau keputusan 17 Perusahaan dapat diartikan sebagai suatu bentuk usaha baik yang dijalankan secara orang perorangan maupun badan usaha untuk melakukan sehingga apabila disebut Tanggung jawab hukum biasanya menunjuk kepada seorang pribadi hukum yang melakukan perbuatan hukum baik yang sifatnya pidana maupun perdata, juga melibatkan perusahaan. 16 WJS. Poerwadarminto, Kamus Umum Bahasa Indonesia Jakarta: PN. Balai Pustaka, 1984, hal. 1014. 17 Ibid., hal. 364. Sri Agustina Rejeki Silalahi : Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal, 2008. USU Repository © 2009 kegiatan secara tetap dan terus menerus yang bertujuan untuk mencari laba. 18 Prospektus merupakan merupakan media pemberitahuan tertulis mengenai emiten dan rencana emisinya yangantaralain memuat informasi mengenai keadaan perusahaan dan prospeknya. Pasal 1 butir 2 Undang-Undang Nomor 8 tahun 1997 memberikan defenisi perusahaan sebagai setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan serta tetap dan terus menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba baik yang diselenggarakan oleh orang perorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukun atau bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah Republik Indonesia Prospektus sendiri berasal dari kata istilah prospek yang berarti pernyataan formal yang mengandung gambaran detail tentang keadaan perusahaan dalam hubungannya dengan harapan-harapan di masa yang akan datang. Dalam Undang- Undang Nomor 8 tahun1995 prospektus sendiri dimaksudkan sebagai setiap informasi tertulis sehubungan dengan penawaran umum dengan tujuan agar pihak lain membeli efek. Menurut Padmo Sumasto menyebutkan: 19 18 Ridwan Khairandy, Machsun Tabroni, Ery Arifuddin, Djohari Santoso, Pengantar Hukum Dagang Indonesia 1 Pusat Studi Hukum Fakultas Hukum: Universitas Islam Indonesia, hal. 8. 19 http:www.google.co.id, terakhir kali diakses tanggal 8 Maret 2008. Sementara itu menurut Undang-Undang Pasar Modal No. 8 tahun 1995, Pasal 1 angka 13 memberi pengertian kepada pasar modal sebagai berikut: Sri Agustina Rejeki Silalahi : Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal, 2008. USU Repository © 2009 Suatu kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. 20 Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995 mempersamakan antara pengertian ”efek” dengan ”surat berharga” dengan mengartikannya secara gamplang dengan memberikan contoh tetapi bersifat definitif, sebagai surat pengakuan hutang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti hutang, Unit Penyertaan Kontrak Investasi Kolektif, Kontrak Berjangka atas Efek, dan setiap derivatif dari efek. 21 Pasar Modal adalah suatu tempat atau sistem bagaimana caranya dipenuhinya kebutuhan-kebutuhan dana untuk kapital suatu perusahaan yang merupakan pasar tempat orang membeli dan menjual surat efek yang baru dikeluarkan. Menurut pendapat Abdurrahman menyebutkan: 22 Pasar Modal disamping sebagai sumber pembiayaan dunia usaha juga merupakan wahana investasi bagi masyarakat pemodal, sehingga melalui pasar modal potensi dan kreasi masyarakat dapat dikerahkan dan dikembangkan menjadi suatu kekuatan yang nyata bagi peningkatan kemakmuran rakyat untukmewujudkan masyarakata Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Menurut I Nyoman Tjager menyebutkan : 23 20 Penjelasan atas Pasal 1 butir 26 dan butir 13 Undang-Undang No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. 21 http:www.google.co.id, terakhir kali diakses tanggal 8 Maret 2008. 22 Abdurrahman A, Ensiklopedia Ekonomi Keuangan dan Perdagangan Jakarta: PT. Pradyo Paranita, 1991, hal. 169. 23 I Nyoman Tjeger, Pokok-Pokok Materi Undang-Undang Pasar Modal Bali Universitas Udayana,1997, hal. 1. Sri Agustina Rejeki Silalahi : Tanggung Jawab Perusahaan Dalam Penyampaian Prospektus Di Pasar Modal, 2008. USU Repository © 2009

F. Metode Penulisan