Tupoksi dan Peranan Brimob Perkembangan Brimob di Sumatera Utara 1961-1971

Dedy Irawan : Peranan Brigade Mobil BRIMOB Dalam Menjaga Keamanan Dan Ketertiban Di Sumatera Utara 1961-1970, 2009. USU Repository © 2009 penataan sarana dan prasarana guna meningkatkan pendayagunaan Sat Brimobda Sumut dan pembangunan Markas Batalyon di Binjai dan Markas Batalyon di Tebing Tinggi, sebagai satuan pelaksana dibentuk tiga Batalyon kerangka dengan kedudukan di : 1. Batalyon-A berkedudukan di Binjai dengan kekuatan 6 Kompi : a. Kompi Markas berkedudukan di Binjai b. Kompi 1 berkedudukan di Medan c. Kompi 2 berkedudukan di Tanjung Morawa d. Kompi 3 berkedudukan di Binjai e. Kompi 4 berkedudukan di Binjai f. Kompi Bantuan berkedudukan Binjai 2. Batalyon-B berkedudukan di Tebing Tinggi dengan kekuatan 6 Kompi : a. Kompi Markas berkedudukan di Tebing Tinggi b. Kompi 1 berkedudukan di Tebing Tinggi c. Kompi 2 berkedudukan di Pematang Siantar d. Kompi 3 brkedudukan di TanjungBalai e. Kompi 4 berkedudukan di Tebing Tinggi f. Kompi Bantuan berkedudukan di Tebing Tinggi 3. Batalyon-C berkedudukan di Padang Sidempuan

3.4. Tupoksi dan Peranan Brimob

Tugas pokok Korps Brimob Polri adalah membina kemampuan dan mengerahkan kekuatan Brimob guna menanggulangi gangguan Kamtibmas tinggi, utamanya kerusuhan massa, kejahatan teroganisir bersenjata api dan bahan peledak Dedy Irawan : Peranan Brigade Mobil BRIMOB Dalam Menjaga Keamanan Dan Ketertiban Di Sumatera Utara 1961-1970, 2009. USU Repository © 2009 dan bersama – sama dengan unsur pelaksana operasional kepolisian lainnya untuk mewujudkan tertib hokum dan ketertiban di seluruh Wilayah Yuridiksi Nasional Republik Indonesia. Sebagai salah satu fungsi tehnis Polri, meliputi segala penyelenggaraan, usaha dan kegiatan dibidang pencegahan dan penindakakn pelanggaran hokum berkadar tinggi yang dilaksanakan dengan cepat dan mobile dalam bentuk ikatan satuan serta secara khusus. Adapun peranan Brimob Polri, antara lain : 1. Dalam posisi melaksanakan tugas pokoknya, maka Brimob Polri akan menampilkan dirinya dalam mewujudkan peranannya, seperti : a. Satuan penindakan hura – hura b. Satuan reserse dan intelijen c. Satuan penjinak bahan peledak d. Satuan search and rescue e. Satuan lawan insurjensi f. Satuan combat intelijen g. Satuan Grilya lawan Griliya h. Satuan lawan terror 2. Dalam posisi sebagai bantuan taktis operasional fungsi teknis kepolisian yang serbaguna yang berlandaskan keahlian, keterampilan taktis, teknis Brimob Polri dalam bentuk : a. Patroli daerah rawan b. Pelatihan c. Pengamaan VIPWIP Dedy Irawan : Peranan Brigade Mobil BRIMOB Dalam Menjaga Keamanan Dan Ketertiban Di Sumatera Utara 1961-1970, 2009. USU Repository © 2009 d. Pengawal perbatasan e. Eksekusi Dedy Irawan : Peranan Brigade Mobil BRIMOB Dalam Menjaga Keamanan Dan Ketertiban Di Sumatera Utara 1961-1970, 2009. USU Repository © 2009 BAB IV PERAN BRIGADE MOBIL DALAM MENJAGA KEAMANAN DAN KETERTIBAN

4.1. Perkembangan Brimob di Sumatera Utara 1961-1971

Sepanjang tahun 1961 – 1971 Brimob di Indonesia banyak mengalami perkembangan, diantaranya :

a. Reorganisasi Ke – IV : Mobrig Diganti Menjadi Brimob